Relokasi Usaha, 2.500 Pekerja Pabrik Sepatu Adidas di Tangerang Kena PHK
Merdeka.com - Produsen sepatu Adidas, PT Shyang Yao Fung di Tangerang diketahui melakukan PHK terhadap 2.500 pekerja, karena perusahaan akan merelokasi usaha ke Brebes, Jawa Tengah. PHK massal akan dilakukan bertahap pada 13 Mei 2020 sebanyak 1.800 karyawan dan 20 Mei 2020 sisanya, tepatnya pukul 16.00 WIB.
Hal ini juga sudah dikonfirmasi Direktur Eksekutif Asosiasi Persepatuan Indonesia (Aprisindo) Firman Bakri. "Kami sudah dapat edaran dan video viralnya. Kami juga sudah dapat konfirmasi dari manajemennya," kata Firman saat dihubungi Liputan6.com, Minggu (3/5).
Dari surat edaran yang diterima Liputan6.com, langkah PHK massal dilakukan untuk memulai bisnis dengan kapasitas yang lebih besar, sehingga bisa membantu dan menyerap tenaga kerja yang lebih banyak. "Memang PT Shyang Yao Fung melakukan PHK dalam rangka untuk relokasi ke Brebes dan sekaligus pengembangan usaha," kata dia.
-
Kenapa PHK massal terjadi di perusahaan teknologi? Penyebab PHK massal di perusahaan teknologi pun bermacam-macam. Ada yang melakukan PHK karena restrukturisasi bisnis, mengurangi biaya operasional, serta penurunan permintaan produk.
-
Kenapa perusahaan teknologi PHK karyawan? Pengurangan tenaga kerja ini mencerminkan tren yang lebih luas di industri, didorong oleh langkah penghematan biaya, upaya restrukturisasi, dan pergeseran strategi menuju teknologi baru seperti kecerdasan buatan (AI).
-
Kapan PHK massal terjadi di perusahaan teknologi? Setidaknya, ada 317 perusahaan teknologi yang terdeteksi melakukan PHK massal sepanjang 2024. Beberapa nama besar seperti Tesla, Toshiba, Dell, Xerox, Paypal seakan berlomba-lomba melakukan PHK dalam jumlah besar sejak awal tahun.
-
Siapa saja yang terkena PHK massal di perusahaan teknologi? Beberapa nama besar seperti Tesla, Toshiba, Dell, Xerox, Paypal seakan berlomba-lomba melakukan PHK dalam jumlah besar sejak awal tahun.
-
Apa yang terjadi pada karyawan yang di PHK? Berdasarkan data dari pelacak independen Layoffs.fyi, hingga 30 Agustus 2024, sebanyak 422 perusahaan teknologi telah memberhentikan 136.782 karyawan.
-
Siapa saja yang kena PHK di perusahaan teknologi? Tidak hanya perusahaan kecil, raksasa teknologi seperti Apple, Microsoft, dan Google juga terus mengurangi jumlah karyawan mereka tahun ini, meskipun telah mengumumkan PHK massal tahun lalu.
Lebih lanjut, perusahaan juga akan menginformasikan kepada karyawan mereka mengenai jumlah dan besaran pesangon, dimana pembayarannya akan dilakukan melalui rekening bank masing-masing karyawan.
"Pembayaran gaji akan dihitung pada hari kerja terakhir para karyawan dan slip gaji diterbitkan bersamaan dengan slip penerimaan pesangon masing-masing karyawan. THR akan diberikan sesuai ketentuan peraturan yang berlaku," demikian bunyi surat edaran tersebut.
Reporter: Athika Rahma
Sumber: Liputan6.com
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Langkah ini bagian dari transformasi bisnis menjadi lebih efisien ke depan.
Baca SelengkapnyaJanji Manajemen Sepatu Bata, Alihkan Pegawai Kena PHK ke Pabrik Lain
Baca SelengkapnyaAkibat sepi order, PT Sepatu Bata melakukan PHK para karyawannya secara bertahap.
Baca SelengkapnyaAngka impor alas kaki dari China mencapai USD 25 juta dalam sebulan.
Baca SelengkapnyaJokowi juga menduga pabrik sepatu bata tutup karena kurang efisiensi.
Baca SelengkapnyaPabrik Bata Tutup di Purwakarta hingga PHK Ratusan Pegawai, Ternyata Penyebabnya Karena Ini
Baca SelengkapnyaPerusahaan melakukan inisiatif tersebut untuk memenuhi kebutuhan pelanggan yang terus berkembang melalui pemasok lokal dan mitra lainnya.
Baca SelengkapnyaPeraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 8 Tahun 2024 memicu komoditas tekstil impor secara lebih bebas ke Indonesia.
Baca SelengkapnyaSaham perusahaan sedikit naik pada perdagangan Jumat (19/4). Namun, saham Nike disebutkan telah menurun hampir 13 persen sepanjang tahun ini.
Baca SelengkapnyaSedikitnya 11.000 buruh di industri tekstil pada perusahan besar mengalami pemutusan hubungan kerja (PHK).
Baca SelengkapnyaPenutupan pabrik Goodyear di Malaysia bagian dari rencana spesifik untuk menghasilkan pengurangan biaya tahunan sebesar USD1 miliar
Baca SelengkapnyaMenaker Ida juga mengingatkan PHK harus dilakukan dengan mengikuti aturan yang berlaku.
Baca Selengkapnya