Sensus ekonomi, Menko Darmin ngaku tak punya usaha
Merdeka.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mulai melakukan sensus ekonomi pada hari ini, 1 Mei 2016. Sensus yang diselenggarakan setiap 10 tahun sekali ini secara perdana menyambangi kediaman Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution di Kompleks Widya Chandra, Jakarta.
Survei tersebut dilakukan oleh Deputi Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Sasmito Hadiwibowo bersama beberapa orang staf BPS.
Survei yang dimulai sekitar pukul 10.00 WIB itu berlangsung relatif cepat. Tim BPS memasuki kediaman Menko Darmin dan mengajukan sejumlah pertanyaan mengenai kepemilikan kegiatan usaha yang dilakukan Menko Darmin.
-
Siapa yang melakukan kunjungan ke Menko Perekonomian? Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menerima kunjungan Duta Besar Uni Eropa untuk Indonesia Vincent Piket, Selasa (15/8).
-
Dimana rumah kader PDIP yang digeledah? Rumah yang digeledah itu diketahui berada jalan Halim perdana Kusuma Bangkalan, Madura, Jawa Timur.
-
Siapa kader PDIP yang digeledah rumahnya? Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah rumah seorang anggota DPRD Jawa Timur bernama Mahfud dari Fraksi PDIP.
-
Dimana BPIP melakukan kunjungan kerja? Hal tersebut disampaikan saat kunjungan kerja ke Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Indonesia-Malaysia, Entikong, Kalimantan Barat, Kamis, (21/9).
-
Kenapa KPK geledah rumah kader PDIP? Penggeledahan itu disebut terkait dengan kasus dugaan korupsi dana hibah pokok pikiran (Pokir) Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim). Kasus ini sendiri merupakan pengembangan dari perkara suap yang menjerat mantan Wakil Ketua DPRD Jatim, Sahat Tua Simanjuntak.
-
Kenapa BP2MI bertemu Menkopolhukam? 'Kami bicara dengan Pak Menko terkait praktik perdagangan orang dalam konteksnya pekerja migran Indonesia,' kata Benny.
"Pak Darmin memiliki kegiatan usaha lain atau tidak?" tanya Sasmito kepada Darmin, Minggu (1/5).
Menko Darmin pun mengaku tidak memiliki kegiatan usaha. "Tidak ada," jawab Darmin.
Survei pun selesai, karena responden tidak memiliki kegiatan usaha lain. Bila memiliki kegiatan usaha, maka ada beberapa daftar pertanyaan yang harus dijawab oleh responden.
"Cepat kan, cuma dua menit selesai," imbuh Darmin.
Sensus akan berlangsung sampai dengan 31 Mei 2016. Kemudian data akan diolah dan disampaikan untuk tahap awal pada Agustus 2016 terkait jumlah usaha. Sedangkan untuk keseluruhan disampaikan pada akhir tahun.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tiga orang keluar dari dalam mobil. Saat bagasi mobil terbuka, mereka mengeluarkan sebuah barang mirip seperti mesin penghitung uang.
Baca SelengkapnyaAmran menyebut sudah beberapa kali dipanggil Jokowi untuk berdiskusi sejumlah hal.
Baca SelengkapnyaPenggeledahan terkait kasus dugaan suap proyek dan perizinan yang menjerat Gubernur nonaktif Malut Abdul Gani Kasuba.
Baca SelengkapnyaKejagung dikabarkan memanggil Airlangga Hartarto diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi pemberian fasilitas ekspor CPO.
Baca SelengkapnyaFebrie mengatakan dari pemeriksaan itu, penyidik ingin mengetahui sejauh mana tata niaga timah ini yang dikelola.
Baca SelengkapnyaPertemuan Jokowi dan Airlangga dilakukan di Kantor Presiden, Jakarta.
Baca SelengkapnyaHal itu dikatakan Dito saat menjadi saksi kasus dugaan korupsi BTS Kominfo di Pengadilan Tipikor, Jakarta Pusat, Rabu (11/10).
Baca SelengkapnyaDia disebut tidak mengetahui potensi kekayaan alam di wilayah yang dipimpinnya itu.
Baca SelengkapnyaDiselisik soal penemuan dokumen saat penggeledahan kasus korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan).
Baca SelengkapnyaPenyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah memeriksa mantan Menteri BUMN, Dahlan Iskan terkait kasus dugaan korupsi pembelian LNG PT Pertamina.
Baca SelengkapnyaSempat terjadi perdebatan antara Aiman dengan penyidik pada Jumat 26 Januari 2024.
Baca SelengkapnyaPT Timah tengah menjadi sorotan usai Kejaksaan Agung membongkar dugaan korupsi rugikan negara Rp271 triliun
Baca Selengkapnya