Taksi Listrik Asal Vietnam Sasar Indonesia, Nasib Blue Bird Terancam ?
Harga dan pelayanan tetap menjadi faktor utama yang memengaruhi keputusan pelanggan.
Jakarta kini menjadi pasar baru bagi taksi listrik asal Vietnam, Xanh SM, yang resmi beroperasi penuh mulai 18 Desember 2024. Taksi ini sebelumnya menjadi sorotan di media sosial setelah memberikan promo gratis kepada pelanggan sebagai bagian dari strategi pengenalan layanan mereka.
Menurut Direktur Ekonomi Digital CELIOS, Nailul Huda, masuknya Xanh SM ke Jakarta menunjukkan bahwa pasar transportasi online di kota besar ini masih memiliki potensi yang besar. Terlebih, Xanh SM hadir dengan pendekatan berbeda yang menggabungkan konsep taksi konvensional dan transportasi online.
"Saya melihat ada dua pasar yang bukan berbeda, tapi dia sama hanya saja memiliki bisnis model yang berbeda," kata Nailul kepada wartawan dalam agenda Peluncuran Outlook Ekonomi Digital di Mercure Sabang, Jakarta, Kamis (19/12).
Arrmada Xanh SM dapat dipesan melalui aplikasi maupun dihentikan langsung di jalan, sebuah kelebihan yang belum dimiliki oleh kompetitor seperti Grab atau Gojek.
Keunikan Xanh SM juga terletak pada model bisnis hybrid mereka. Armada taksi ini memiliki pad kuning yang mencolok, memudahkan pelanggan untuk mengenalinya di jalan.
Tantangan untuk Kompetitor Lokal
Masuknya Xanh SM sebagai pemain asing diproyeksikan akan memberikan dampak bagi pasar lokal, khususnya Bluebird. Nailul menyebut bahwa meskipun Bluebird telah memiliki aplikasi digital, pihaknya masih harus mengembangkan teknologi dan strategi pemasaran agar tetap relevan.
"Bluebird itu saya rasa untuk menggunakan aplikasinya juga masih cukup rendah," kata Nailul.
Lebih lanjut, Nailul mengatakan salah satu yang menjadi tantangan utama adalah kemampuan beradaptasi terhadap preferensi pelanggan yang semakin mengutamakan harga murah dan pelayanan cepat. Tarif Xanh SM, yang diperkirakan kompetitif, berpotensi menjadi ancaman serius.
“Bluebird kan juga jarang promo ya. Maksudnya masih 30 persen kan dan saya rasa itu tarifnya juga akan berbeda,” lanjutnya.
Kendaraan Ramah Lingkungan
Xanh SM menawarkan kendaraan ramah lingkungan yang masih menjadi konsep baru di Indonesia. Namun, berdasarkan riset CELIOS dan Indef pada tahun 2022 lalu, faktor lingkungan masih menjadi prioritas rendah bagi mayoritas konsumen Indonesia.
Harga dan pelayanan tetap menjadi faktor utama yang memengaruhi keputusan pelanggan dalam memilih transportasi online.
Reporter Magang: Thalita Dewanty
