Ketegaran Uya Kuya Ditinggal Sang Ayah, Duduk Disamping Jenazah Sambil Menahan Air Mata Tanpa Bicara
Uya Kuya merasa kehilangan setelah ayahnya, Nararya Sutrasno yang meninggal dunia pada 30 Oktober 2024.
Ayah Uya Kuya, Nararya Sutrasno meninggal dunia pada hari Rabu, 30 Oktober 2024, sekitar pukul 10.00 WIB. Dalam sebuah postingan di Instagram Stories, Uya Kuya menyampaikan perasaan duka yang mendalam atas kepergian ayahnya.
Meskipun hingga kini penyebab kematian Nararya Sutrasno belum diumumkan, diketahui sebelum meninggal, beliau memiliki riwayat penyakit jantung. Jenazahnya akan disemayamkan di rumah duka yang terletak di Duren Sawit, Jakarta Timur.
- Bunuh Nenek Tetangga Gara-Gara Lahan, Ayah dan Dua Anaknya Dituntut Hukuman Mati
- Ayah Meninggal dan Ibu Jadi TKW, Anak Berusia 11 Tahun Dicabuli Dua Kakek yang Masih Keluarga
- 3 Tahun Lalu Ditatap Bangga Sang Ayah yang jadi Perwira Polri, Kini Polwan Ini Tersenyum Haru di Atas Pusara Ayah
- Potret Lawas Ayah Jenderal Agus Subiyanto Berpangkat Serka TNI, Sang Panglima Lagi Rindu
Meninggal di Rumah Sakit
Astrid Khairunisha, yang merupakan istri Uya Kuya, mengungkapkan seharusnya pada hari ini ada jadwal pemeriksaan di rumah sakit untuk ayah mertuanya. Namun, pada pukul 10.00 WIB, ayah Uya Kuya telah meninggal dunia di rumah sakit.
Pernah Berobat di Amerika Serikat
Beberapa waktu yang lalu, Nararya Sutrasno mengalami perawatan di rumah sakit akibat keluhan sakit yang dirasakannya. Di masa lalu, saat berada di Amerika, ia pernah mengalami serangan jantung, namun kondisi kesehatannya kini sudah membaik.
Jenazah Tiba di Rumah Duka Jam 1 Siang
Jenazah Nararya Sutrasno sampai di rumah duka yang terletak di Duren Sawit pada sekitar pukul 13.00 WIB dengan menggunakan mobil jenazah. Dalam suasana yang penuh kesedihan, Uya Kuya tampak menyapa sejumlah pelayat yang hadir, menunjukkan sikap ramah dan hangat.
Di sekitar rumah duka, berbagai karangan bunga terlihat menghiasi area tersebut, sebagai bentuk penghormatan dari para kerabat dan sahabat yang datang untuk memberikan dukungan.
Suasana Rumah Duka
Di dalam rumah duka, suasana tampak sunyi. Uya Kuya duduk terdiam di depan jenazah ayahnya, mengenakan setelan kemeja krem dan peci hitam. Ia berusaha menahan air mata saat mengenang kenangan indah bersama sang ayah.
Di sampingnya, Astrid terlihat setia mendampingi, bersama anggota keluarga lainnya yang turut berdoa untuk almarhum. Momen tersebut menciptakan suasana haru karena setiap orang merasakan kehilangan yang mendalam atas kepergian sosok yang mereka cintai.
Dimakamkan di Al Azhar Memorial Garden Karawang
Pemakaman Nararya Sutrasno dijadwalkan akan dilaksanakan di Al Azhar, Karawang, pada sore hari di tanggal yang sama. Keluarga berharap agar semua yang hadir dapat memberikan doa serta penghormatan terakhir kepada almarhum.
Kenangan Terakhir Uya Kuya Bersama Ayahnya
Nararya Sutrasno dikenal sebagai pribadi yang sangat mencintai keluarganya, terutama cucu-cucunya, Cinta dan Nino Kuya. Meskipun banyak orang beranggapan beliau telah terbiasa dengan kondisi kesehatannya, keluarga tetap merasakan kehilangan yang sangat mendalam.
Profil Singkat Uya Kuya
Uya Kuya, yang dikenal dengan nama asli Surya Utama, telah menjalani beragam profesi sebelum memutuskan untuk terlibat dalam dunia politik. Ia telah berhasil menarik perhatian masyarakat sebagai presenter, aktor, dan penyanyi.
Dengan dukungan dari keluarganya serta perjalanan hidup yang penuh warna, Uya Kuya akhirnya berhasil meraih kursi di DPR dan aktif berkontribusi di Partai Amanat Nasional, yang menunjukkan komitmennya terhadap masyarakat.