Malam anugerah KPI 2015 digelar 2 Desember
Ada delapan kategori penghargaan yang akan diberikan dalam malam penghargaan ini.
Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) kembali menggelar malam anugerah bagi insan perfilman Tanah Air yang akan ditayangkan di salah satu stasiun televisi swasta nasional pada tanggal 2 Desember 2015. Ada delapan kategori penghargaan yang akan diberikan yaitu program anak-anak terbaik, program animasi terbaik, program drama terbaik, program infotainment terbaik, program talkshow terbaik, program feature terbaik, iklan layanan masyarakat terbaik, dan lembaga penyiaran peduli perbatasan terbaik.
Sutradara Hanung Bramantyo didaulat menjadi salah satu juri dalam kategori program drama mengapresiasi penghargaan yang diselenggarakan KPI ini. Acara ini baginya merupakan wujud apresiasi KPI kepada lembaga penyiaran yang telah memberikan sajian tayangan yang berkualitas dan inovatif.
Dalam program drama, terdapat tiga drama yang masuk ke dalam nominasi yaitu, Single & Hopefully Happy di Kompas TV pada episode putus. Tetangga Masa Gitu di Net TV pada episode Basket and Pride, dan Di Bawah Lindungan Abah, di Trans Tv pada episode 1.
Menurut Hanung, ketiga kategori tersebut sangat pantas dan layak untuk dimasukan kedalam kategori program drama terbaik. Para sutradara beserta tim produksi program tersebut dianggapnya sangat baik dan cerdas dalam membuat skenario unik, khas dan menarik, begitu pula didukung dengan pemain-pemainnya yang cukup baik.
"Tim produksi mereka itu keren ya, cerdas sekali membuat alur cerita yang menarik itu seperti apa dan pastinya tidak mainstream. Justru yang mainstream itu yang bahaya," kata Hanung di gedung KPI, Jakarta Pusat, Jumat (26/11).
Untuk menetapkan pemenangnya Hanung mengatakan, tetap berpedoman pada aturan undang-undang penyiaran seperti tayangan tersebut memiliki nilai informasi, edukasi serta nilai-nilai peradaban bangsa.
Dia berharap kepada KPI ke depannya tidak hanya membuat acara penghargaan seperti malam anugerah KPI saja, namun benar-benar mengawasi tayangan televisi dan pintar-pintar memilih tayangan mana saja yang seharusnya dilarang dan yang tidak.
"saya harap KPI benar-benar harus jadi polisi bagi lembaga penyiaran. Karena jujur saja masih banyak sekali tayangan-tayangan yang tidak mendidik saat ini," kata Hanung.
Tidak lupa dalam kesempatan itu Hanung juga berkomentar soal sinetron televisi yang dianggapnya sangat jauh dari nilai pendidikan yang justru membodohkan bangsa. "Buat saya sinetron sekarang tidak ada perkembangan apapun ya, yang ada justru tidak mencerdaskan malah membodohkan," tandasnya.
Baca juga:
Perangi korupsi, KPK ajak generasi muda buat film
10 Poster lokal ini mirip poster film luar, kebetulan atau plagiat?
Gairahkan industri film lokal, bisnis bioskop perlu pemain baru
Awarding Night Malang Film Festival 2014
Menparekraf sebut film Indonesia alami kenaikan signifikan
Shanker rs rahasiakan proyek film Arya Wiguna - Dewi Sanca
Happy Salma senang RECTOVERSO dapat tanggapan positif
-
Kenapa Hari Film Sedunia diperingati? Hari Film Sedunia bertujuan untuk mempromosikan pemahaman lintas budaya dan kreativitas yang dihasilkan oleh industri film.
-
Kapan film "Bangsal Isolasi" tayang? Pada tanggal 25 Juli 2024, film BANGSAL ISOLASI yang disutradarai oleh Adhe Dharmastriya akan tayang di bioskop.
-
Siapa yang dirayakan di Hari Film Sedunia? Hari Film Sedunia juga menjadi momen untuk merayakan para sineas, aktor, sutradara, penulis skenario, dan seluruh tim produksi yang berkontribusi dalam menciptakan karya seni yang menginspirasi dan memotret realitas kehidupan.
-
Kapan acara nobar film ‘Pesan Bermakna Jilid III’ di Mahkamah Agung? Setelah perilisannya, akhirnya Mahkamah Agung dan para pemain yang terlibat dalam film ‘Pesan Bermakna Jilid III’ hadir dalam kegiatan nonton bareng yang bertempat di Balairung Mahkamah Agung pada 18 Agustus 2023.
-
Kapan film pertama diputar di Indonesia? Di tahun ini, film pertama kalinya diputar di Indonesia, tepatnya di Batavia. Film dokumenter perjalanan Raja dan Ratu Belanda di Den Haag adalah film yang pertama kali diputar.
-
Kapan film Jomblo dirilis? Masih ingat film Jomblo yang tayang di 2006? Film coming of age bernuansa komedi ini langsung melejitkan nama empat aktor utamanya, yaitu Ringgo Agus Rahman, Dennis Adhiswara, Christian Sugiono, dan Rizky Hanggono.