Melihat dari Dekat Koleksi Barang-barang Tua di Rumah Rieke Diah Pitaloka, Ada Lukisan Hingga Tempat Abu Jenazah
Rieke Diah Pitaloka memiliki banyak koleksi barang-barang tua di kediaman pribadinya
Rieke Diah Pitaloka memiliki banyak koleksi barang-barang tua di kediaman pribadinya.
Melihat dari Dekat Koleksi Barang-barang Tua di Rumah Rieke Diah Pitaloka, Ada Lukisan Hingga Tempat Abu Jenazah
Nama Rieke Diah Pitaloka sudah tidak asing lagi di dunia hiburan tanah air. Sosoknya sering menghiasi layar kaca beberapa tahun lalu. Di balik sosoknya, tak banyak orang yang tahu jika Rieke Diah Pitaloka gemar mengoleksi barang-barang tua. Koleksi itu disimpan di kediaman pribadinya.
- Intip Koleksi Sepatu Olla Ramlan di Istana Megahnya, Aurel & Atta Melongo 'Kayak Anak 23 Tahun Ya'
- Suara Benturan ke Tembok dan Pukulan Kursi Iringi Embusan Napas Terakhir Sutrisno
- Tak Tersorot, Potret Rumah Habib Ja'far yang Sederhana Bernuansa Putih - Koleksi Ribuan Buku Disorot
- Usai Bicara dengan Ridwan Kamil, Agung Laksono Akui Ada Peluang Ganjar-RK
Rieke Diah Pitaloka menunjukan koleksi barang tua miliknya kepada Anang. Salah satunya lukisan. Lukisan-lukisan itu dipajang di dinding rumah Rieke Diah Pitaloka.
"Ini lukisan-lukisan tua. Sebagian dikasih. Ini barang-barang tua," kata Rieke.
Koleksi barang-barang tua Rieke Diah Pitaloka tampak ditata begitu rapi. Diantara barang-barang itu, Rieke menunjukan tempat abu jenazah kepada Anang. "Ini tempat abu jenazah," ucap Rieke Diah Pitaloka.
Di rumah Rieke Diah Pitaloka ini terdapat banyak sekali lukisan-lukisan. Lukisan ini merupakan karya dari pelukis dari berbagai daerah di tanah air seperti Yogyakarta hingga Malang. Barang-barang ini sebagian besar merupakan barang bersejarah.
"Ini aku paling suka lukisan ini. Ini yang ngelukis itu sahabatku, Mas Bambang orang Malang Dia Katholik tapi dia pengagum pejuang-pejuang Indonesia yang muslim terutama perempuan," kata Rieke.
"Jadi ini batunya dari Merapi, ini Cut Nyak Dien sedang berdoa. Cut nyak Dien itu meninggalnya dalam keadaan buta dibuang ke Sumedang dan ini ayat kursi. Jadi kurang lebih kekuatan doa itu, sekeras batulah," sambung Rieke..
Di ruang pribadinya, Rieke memajang sebuah lukisan yang cukup unik. Lukisan ini rupanya menyimpan pesan yang cukup mendalam.
"Ini pelukisnya dari Yogya, Mas Hari Budiono. Ini juga sahabatku.," ucap Rieke Diah Pitaloka.
"Ini dipake di sampul bukunya Romo Sindhunata judulnya politik Kambing Hitam. Jadi seringkali saudara-saudara kita yang etnis Tionghoa itu dijadikan kambing hitam untuk masalah-masalah tertentu gitu padahal mereka juga banyak yang sangat mencintai Indonesia," imbuh Rieke.
Rieke Diah Pitaloka diketahui gemar mengoleksi lukisan. Lukisan ini ada hasil karya maestro lukis tanah air.
"Tapi Mba emang seneng mengumpulkan lukisan-lukisan ini, hobi banget," kata Anang. "Iya. Jajannya bukan tas branded," ucap Rieke sembari berseloroh.
Rieke Diah Pitaloka menunjukan lukisan lainnya, Lukisan ini karya seniman Yogyakarta.
Ini lukisannya Pak Nasirun. yang ngelukis orang Yogya juga. Ada galerinya di Yogya. itu salah satu maestro Indonesia dan dia kolektor lukisan-lukisan tua," kata Rieke.
Anang tampak kagum melihat koleksi lukisan di rumah Rieke Diah Pitaloka. Menurutnya, rumah Rieke Diah Pitaloka sudah seperti galeri. "Ini galeri guys sebetulnya. Jadi Mba Rieke memang seniman banget, politician. Wow," kata Anang.