Serang Balik, Choi Minhwan Blak-blakan Ungkap Alasan Cerai dengan Kim Yulhee
Perceraian Choi Minhwan dan Yulhee menimbulkan kontroversi, memperlihatkan perselisihan dalam rumah tangga mereka, termasuk klaim gugatan cerai.
Kehidupan rumah tangga para selebriti sering kali menjadi pusat perhatian, terutama ketika diwarnai dengan konflik yang memunculkan berbagai pertanyaan. Salah satu kasus yang belakangan ini menarik perhatian adalah perceraian antara Choi Minhwan, anggota FT Island, dan Yulhee, mantan anggota LABOUM. Perseteruan ini muncul akibat sejumlah tuduhan yang dilontarkan oleh kedua belah pihak.
Yulhee menyatakan bahwa tindakan Minhwan, termasuk dugaan kunjungannya ke tempat hiburan malam, menjadi penyebab utama keretakan hubungan mereka. Sebaliknya, Minhwan menyalahkan gaya hidup Yulhee yang sering berubah-ubah sebagai faktor yang memperburuk keadaan rumah tangga mereka. Kedua belah pihak saling melontarkan pernyataan, yang memicu perdebatan sengit di media sosial.
- Kisruh Warisan Anak Pendiri Singapura Lee Kuan Yew, Berawal dari Wasiat Mendiang
- Dikira Harmonis, Rumah Tangga Lee Jeong Hoon dan Moa Aeim dikabarkan Alami Masalah
- Sosok Wasit Kontroversi Eko Agus di Laga Aceh Vs Sulteng, Dikabarkan Guru Olahraga SMP
- Mengenal Sosok Yoe Kim Lay, Kapitan Tionghoa Pertama di Tarutung
Kontroversi ini tidak hanya mengungkap dinamika dalam rumah tangga mereka, tetapi juga mencerminkan masalah yang sering dihadapi oleh pasangan selebriti yang hidup di bawah sorotan publik. Dari konflik yang tampaknya sepele hingga masalah hukum yang serius, kisah mereka memberikan banyak pelajaran tentang tantangan yang dihadapi dalam menjalani kehidupan di tengah tekanan publik yang besar.
1. Awal Mula Konflik, Persoalan Kebiasaan Harian
Pada tahun 2021, Minhwan mengungkapkan keluhannya mengenai kebiasaan tidur Yulhee yang sering menghabiskan waktu tidur hingga 18-20 jam dalam sehari. Kebiasaan ini menjadi pemicu awal terjadinya berbagai perselisihan dalam kehidupan rumah tangga mereka. Minhwan bahkan menegaskan bahwa Yulhee sering kali mengabaikan tanggung jawab terhadap pekerjaan rumah dan anak-anak selama periode tersebut.
Sementara itu, Yulhee menjelaskan bahwa pola tidurnya yang ekstrem disebabkan oleh stres dan kelelahan yang berkepanjangan. Meskipun mereka sempat berusaha untuk berdamai, ketegangan kembali meningkat ketika Minhwan merasa terbebani untuk menangani semua urusan rumah tangga seorang diri. Konflik ini menunjukkan betapa pentingnya komunikasi dan saling pengertian dalam sebuah hubungan.
2. Gugatan Cerai dan Tuduhan Pengkhianatan
Di penghujung tahun 2023, Yulhee resmi mengajukan permohonan perceraian dengan alasan ketidakcocokan yang tidak dapat diselesaikan. Salah satu isu yang muncul adalah tuduhan Yulhee mengenai kunjungan Minhwan ke tempat hiburan malam, yang ia anggap telah merusak kepercayaan dalam hubungan pernikahan mereka.
Meski begitu, Minhwan menolak tuduhan tersebut dan menyatakan bahwa kunjungannya ke tempat hiburan tidak berkaitan dengan apa yang dituduhkan oleh Yulhee. Ia juga menegaskan bahwa permasalahan utama sebenarnya terletak pada kebiasaan Yulhee yang sulit untuk diubah.
3. Perselisihan Tentang Hak Asuh Anak
Perdebatan mengenai hak asuh ketiga anak mereka menjadi isu penting dalam proses perceraian. Yulhee mengajukan permohonan untuk mengambil alih hak asuh, dengan alasan bahwa Minhwan sering tidak hadir karena kesibukan dalam kariernya. Di sisi lain, Minhwan menegaskan bahwa ia tetap aktif dalam mengasuh anak-anak mereka, termasuk memastikan semua kebutuhan anak-anak terpenuhi meskipun ia tidak selalu berada di rumah.
Minhwan menambahkan bahwa sejak mereka berpisah, Yulhee hanya menghabiskan waktu bersama anak-anak sebanyak 15 kali dalam lebih dari satu tahun. Pernyataan ini dijadikannya sebagai argumen untuk mendukung klaimnya sebagai pengasuh utama. Dalam situasi ini, kedua belah pihak memiliki alasan yang kuat untuk memperjuangkan hak asuh, sehingga perdebatan ini menjadi semakin kompleks.
4. Permintaan Pembagian Harta Gono-Gini
Selain mengajukan hak asuh anak, Yulhee juga menuntut agar dilakukan pembagian harta bersama, yang mencakup properti dan aset-aset bernilai tinggi. Dalam gugatannya, ia meminta agar Minhwan memberikan 10 miliar won sebagai bagian dari penyelesaian perceraian mereka.
Namun, Minhwan menolak tuntutan tersebut, dengan alasan bahwa sebagian besar harta yang ada diperoleh sebelum mereka menikah. Sebagai bukti, Minhwan memaparkan bahwa ia bahkan telah membayar sebagian besar utang keluarga Yulhee serta biaya tambahan selama masa pernikahan mereka.
5. Dinamika Publik dan Dampak Pada Karier
Konflik ini berdampak signifikan pada reputasi keduanya di mata publik. Banyak yang bersimpati pada Minhwan atas tanggung jawabnya sebagai ayah, sementara sebagian lainnya mendukung Yulhee yang mengaku menjadi korban dalam hubungan ini.
Minhwan sendiri menyatakan bahwa ia akan tetap fokus pada anak-anaknya, terlepas dari konflik yang sedang berlangsung. Ia juga berharap agar kisah ini tidak terus menyeret perhatian yang lebih luas, terutama bagi keluarganya.
6. Apa alasan utama perceraian Choi Minhwan dan Yulhee?
Alasan utama yang dikemukakan kedua pihak melibatkan pola hidup yang tidak sejalan dan tuduhan pengkhianatan.
7. Siapa yang mendapatkan hak asuh anak dalam perceraian Choi Minhwan?
Saat ini, hak asuh anak berada di tangan Minhwan, meskipun Yulhee sedang mengajukan permohonan untuk mengubahnya.