Sosok Fico Fachriza Diduga Tipu Rekan Artis, Kiki Eks CJR Buka Suara - Akui Kecewa Dibohongi Usai Pinjam Uang
Berita tidak menyenangkan datang dari Teuku Ryzki, yang lebih dikenal sebagai Kiki, mantan anggota CJR. Ia mengklaim telah ditipu oleh komika Fico.
Kronologi
Dalam unggahan terbarunya di Instagram, Kiki membagikan kronologi mengenai pinjaman uang yang dilakukan oleh Fico. Kiki menjelaskan bahwa ia baru bisa membalas pesan pada hari Rabu malam setelah menerima chat pada hari Selasa. "Slide 1: chat hari selasa yang baru gua bisa bales hari Rabu tadi malam," tulis Kiki, mantan anggota CJR.
Melalui penjelasan ini, Kiki berusaha memberikan gambaran yang jelas tentang situasi yang terjadi. Ia ingin agar para pengikutnya memahami konteks dari percakapan yang terjadi, serta alasan di balik keterlambatan responsnya. Dengan cara ini, Kiki berharap informasi yang disampaikan dapat mengurangi kesalahpahaman yang mungkin muncul di kalangan penggemar dan publik.
- Kiki Eks CJR Komentari Klarifikasi Fico Fachriza Soal Tudingan Tipu Rekan Artis, Ramai Disemangati Netizen
- Komika Fico Fachriza Klarifikasi Terkait Tuduhan Tipu Sederet Publik Figur
- Sedang Tersandung Kasus Dugaan Menipu Rekan Sesama Artis, Intip Profil Komika Fico Fachriza
- KKJ Minta Penyidikan Kasus Kebakaran Rumah Tewaskan Rico Sempurna di Sumut Dikawal, KSP: Tunggu Arahan Moeldoko
Alasan Ibunda Meninggal
Fico Fachriza meminjam uang dari Kiki dengan alasan bahwa ibunya baru saja meninggal dunia. Ia juga menyampaikan bahwa ia mengalami kesulitan dalam menyiapkan biaya untuk penguburan dan acara takjiyah.
Tanpa ragu, Kiki segera melakukan transfer sejumlah uang ke rekening Fico. "Kalo gua pinjem, kira-kira lu bisa berapa ki?" tanya Fico dengan nada penasaran.
Merespons pertanyaan itu, Kiki menjawab, "Butuhnya berapa banggg," sambil berharap Fico dapat memberikan jawaban yang memuaskan. Situasi ini menunjukkan betapa pentingnya komunikasi dalam proses pinjam meminjam antara mereka.
Tak Minta Dikembalikan
Kiki dengan tulus hati tidak meminta uang yang telah dipinjamnya untuk dikembalikan. Dalam suasana itu, Fico pun bertanya, "Ini akadnya pinjem atau apa Ki? Biar clear." Dia ingin memastikan kesepakatan yang telah dibuat agar tidak ada kesalahpahaman di kemudian hari.
Menanggapi pertanyaan tersebut, Kiki menjawab dengan tegas, "Ga usah, udah pakai aja bang." Dengan jawaban itu, Kiki menunjukkan sikap yang santai dan mengedepankan kepercayaan dalam hubungan mereka. Hal ini mencerminkan betapa pentingnya komunikasi yang jelas dalam setiap transaksi, agar semua pihak merasa nyaman dan tidak ragu satu sama lain.
Pinjam Uang
Selanjutnya, Fico memutuskan untuk meminjam uang sebesar 4 juta. Ia menghubungi Ki dan menanyakan, "Lu keberatan nggak Ki misal gua pinjam 4 juta aja, besok siang langsung balikin. Soalnya mereka harus belanja pagi-pagi dan masak buat yang ngaji," tulis Fico.
Permintaan tersebut muncul karena kebutuhan mendesak untuk belanja dan mempersiapkan makanan bagi mereka yang akan menghadiri acara ngaji. Dengan harapan, Fico dapat segera mengembalikan uang tersebut pada siang harinya, ia berharap Ki tidak keberatan dengan pinjaman yang diminta.
Selain itu, Fico juga memperlihatkan kepada Kiki foto mobilnya yang baru saja menabrak separator. Sayangnya, Kiki tidak dapat memberikan uang tambahan untuk membantu perbaikan mobil tersebut.
Kakak Buka Suara
Setelah ditelusuri, kakak Fico yang bernama Rispo menghubungi Kiki untuk meminta agar tidak meminjamkan uang. "slide 7: chat gua bersama abangnya fico (Rispo) dan salahnya gua ga nunggu chat dari bang rispo dulu untuk make sure kasih atau ga," tulis Teuku Ryzki. Hal ini menunjukkan bahwa komunikasi yang tidak tepat dapat menyebabkan kesalahpahaman dalam situasi keuangan.
Dalam konteks ini, penting untuk menunggu konfirmasi sebelum mengambil keputusan, terutama yang berkaitan dengan pinjaman. Kesalahan dalam komunikasi dapat berakibat pada keputusan yang tidak diinginkan, sehingga setiap pihak perlu berhati-hati dalam berinteraksi.
Kecewa
Kiki menyatakan rasa kecewanya terhadap Fico. Menurutnya, masalah ini bukan hanya sekedar soal uang. "Gokil sih boongin pake bawa-bawa keluarga buat kepentingan diri sendiri. Ga suka gua diboongin begini," tambahnya dengan nada yang tegas.
Kekecewaan Kiki itu muncul karena ia merasa telah ditipu dengan cara yang sangat tidak etis, terutama dengan melibatkan keluarganya dalam situasi tersebut. Hal ini menunjukkan bahwa Kiki sangat menghargai kejujuran dan integritas dalam hubungan antar teman.