Upaya Uya Kuya Sembuh dari Covid-19: Obat Termahal Apapun Dimasukin
Bulan Januari lalu, Uya Kuya dinyatakan positif Covid-19. Kondisinya sangat buruk. Uya sempat tak sadarkan diri karena mengalami demam dengan suhu tubuh yang sangat tinggi. Hingga akhirnya ia dirawat di rumah sakit. Tak sendiri, Uya dirawat bersama istrinya, Astrid yang juga positif Covid-19.
Bulan Januari lalu, Uya Kuya dinyatakan positif Covid-19. Kondisinya sangat buruk. Uya sempat tak sadarkan diri karena mengalami demam dengan suhu tubuh yang sangat tinggi. Hingga akhirnya ia dirawat di rumah sakit. Tak sendiri, Uya dirawat bersama istrinya, Astrid yang juga positif Covid-19.
Kata Uya, segala macam hal dilakukan sebagai upaya untuk dirinya bisa sembuh dari Covid-19. Salah satunya, Uya diberikan obat termahal yang pernah ada. Hingga akhirnya, Uya berhasil sembuh dari Covid-19 setelah menjalani perawatan intensif.
-
Kapan HUT Kodam Jaya diperingati? Setiap tanggal 24 Desember diperingati HUT Kodam Jaya.
-
Kapan Uje meninggal? Kiprah ustaz gaul ini hanya bertahan hingga usia 40 tahun. Pada 26 April 2013 dini hari, Uje mengalami kecelakaan tunggal di Pondok Indah.
-
Kapan Ujung Kulon Janggan buka? Ujung Kulon Janggan dibuka mulai pukul 07.00 hingga 18.00.
-
Kenapa UMKM penting? UMKM tidak hanya menjadi tulang punggung perekonomian di Indonesia, tetapi juga di banyak negara lain karena kemampuannya dalam menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
-
Kapan Atang Sendjaja meninggal? Pada 29 Juli di tahun itu menjadi hari duka bagi AURI.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
Kejadian itu diceritakan orangtua dari Cinta dan Nino Kuya dalam video di saluran YouTube Uya Kuya TV dengan judul 'Ujian Terberat Dalam Hidup Uya Kuya Family, Taruhannya Nyawa' yang tayang pada 14 Februari 2021 kemarin.
Tak Bisa Makan
Saat positif Covid-19, Uya mengaku tak bisa makan. Soalnya, setiap kali ia hendak makan, rasanya mual hingga muntah. Padahal, kata Uya, orang yang dinyatakan positif Covid-19 itu harus banyak makan agar stamina tubuhnya tetap terjaga.
"Menyerang maag gue jadi gue tuh enek, tiap mau makan muntah. Padahal kalau orang kena covid kan harus makan terus makan terus," terangnya.
YouTube Uya Kuya TV ©2021 Merdeka.com
Obat Termahal
Uya harus diinfus dan diberikan banyak obat untuk sembuh. Sampai-sampai, kata Uya, ia mengonsumsi obat termahal yang ada di tempatnya dirawat saat itu.
"Sampai diinfus obat di satu lagi di satu lagi. Di infus makanan masuk ke dalam, jadi makanan bisa masuk. Sampai dikasih obat yang termahal apapun dimasukin," kata Uya.
Dirawat Bersama Istri
Dinyatakan positif bersama dengan istri, mereka pun dirawat di ruang yang sama di salah satu rumah sakit. Hal tersebut dilakukan agar mereka bisa saling menjaga. Terutama Astrid menjaga Uya yang kala itu kondisinya terbilang buruk.
"Kebetulan akunya juga kan kena (positif Covid-19) jadi dokter menyarankan sekalian Mbak Astrid dirawat. Jadi bisa berdua, bisa saling jaga menjaga, kita kan sama-sama covid kena," terang Astrid.
"Itu dia (Uya) dipasang oksigen. Setiap kali dia turun, bunyinya tut tut tut gitu. Tiap malem tuh gak bisa tidur. Karena setiap kali dia tidur, saturasi oksigen turun terus," sambungnya.
Sering Didatangi Dokter
Kata Astrid, ini memang bukan kali pertama ia dirawat di rumah sakit. Namun, ini merupakan kali pertama dirinya dirawat dengan kunjungan dokter yang sangat sering. Soalnya, kondisi kesehatan Uya benar-benar memprihatinkan.
"Itu aku pencet lagi (tombol panggil) ke suster. Aku pernah dirawat di rumah sakit tapi tidak pernah sesering ini dokter datang, karena setiap kali dokter datang karena saturasi oksigen," jelasnya.
Saturasi oksigen Uya terus menurun, terutama kala ia tidur. Setelah berhasil melewati masa tersulitnya, Uya akhirnya bisa berjuang untuk sembuh dari Covid-19. Bukan hanya Uya, anggota keluarga lainnya pun sembuh dan dinyatakan negatif.
(mdk/end)