CEK FAKTA: Hoaks Ilmuwan Pfizer Memperingatkan Vaksin Mingguan Untuk Mencegah Omicron
Para ilmuwan di Pfizer telah memperingatkan bahwa vaksinasi mingguan diperlukan untuk mencegah lockdown yang disebabkan oleh Omicron adalah tidak benar. Faktanya, Pfizer tidak pernah mengeluarkan pernyataan tersebut.
Beredar di media sosial tangkapan layar sebuah judul artikel mengklaim menyebut salah satu ilmuwan produsen vaksin memperingatkan bahwa dibutuhkan vaksinasi seminggu sekali untuk mencegah Omicron.
"Ilmuwan Pfizer Peringatkan Vaksinasi Mingguan Mungkin Diperlukan Untuk Varian Omicron COVID-19 Untuk Mencegah Lockdown," demikian bunyi judul artikel dalam Bahasa Indonesia.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Kenapa Covid Pirola mendapat perhatian khusus? Namun, para pemerhati kesehatan dan ahli virus memberi perhatian lebih terhadap subvarian ini lantaran kemampuan Pirola dalam melakukan breakthrough infections lebih tinggi dibandingkan varian lainnya. Ketika sebuah varian atau subvarian virus COVID memiliki kemampuan breakthrough infections yang tinggi maka akan menyebabkan kasus re-infeksi semakin tinggi.
-
Mengapa Ciwang Mak Oyah viral? Kabarnya, beberapa video yang memberi ulasan jajanan ciwang ini viral hingga FYP di media TikTok dan Instagram.
-
Virus Oropouche, apa penyebab utama penyebarannya? Virus Oropouche (OROV) adalah anggota keluarga Peribunyaviridae, yang menyebabkan penyakit demam Oropouche pada manusia. Virus ini terutama ditemukan di Amerika Selatan dan Tengah. Berikut beberapa penyebab virus Oropouche dan faktor yang berkontribusi terhadap penyebarannya: 1. Vektor Nyamuk: Virus Oropouche terutama ditularkan oleh gigitan nyamuk, terutama spesies Culicoides paraensis.
-
Di mana virus Oropouche biasanya ditemukan? Virus Oropouche (OROV) adalah anggota keluarga Peribunyaviridae, yang menyebabkan penyakit demam Oropouche pada manusia. Virus ini terutama ditemukan di Amerika Selatan dan Tengah.
-
Bagaimana cara mencegah Covid Pirola? CDC menyarankan masyarakat untuk melindungi diri dari virus ini karena masih belum jelas tentang seberapa pesat varian ini dapat menyebar. Untuk itu, sebagai tindakan pencegahan masyarakat diminta untuk melakukan hal berikut:• Dapatkan vaksin Covid-19.• Jalani tes Covid.• Cari pengobatan jika Anda mengidap Covid-19 dan berisiko tinggi sakit parah• Jika Anda memilih untuk memakai masker, kenakan masker berkualitas tinggi yang pas di hidung dan mulut.• Tingkatkan ventilasi udara.• Selalu mencuci tangan usai beraktivitas.
Artikel tersebut selanjutnya mengatakan bahwa para ilmuwan Pfizer merilis sebuah "pernyataan baru yang mengejutkan" yang mengatakan bahwa perusahaan farmasi tersebut sedang bekerja untuk mengembangkan "sistem booster vaksinasi mingguan" untuk mencegah penyebaran varian Omicron.
Istimewa
Penelusuran
Hasil penelusuran, melansir dari situs India Today, menemukan bahwa sumber tangkapan layar yang beredar adalah artikel yang diterbitkan di situs web bernama “The Stonk Market”. Situs web itu menyebut dirinya satire dan mengatakan misinya adalah menyediakan humor harian.
Sementara itu, perwakilan Pfizer, Keanna Ghazvini, mengatakan bahwa Pfizer tidak pernah mengeluarkan pernyataan bahwa vaksinasi mingguan diperlukan untuk mencegah lockdown yang disebabkan oleh Omicron
Saat ini para ilmuwan di seluruh dunia sedang mempelajari cara untuk menangani kasus Omicron dan cara yang tepat untuk pencegahannya.
Kesimpulan
Para ilmuwan di Pfizer telah memperingatkan bahwa vaksinasi mingguan diperlukan untuk mencegah lockdown yang disebabkan oleh Omicron adalah tidak benar. Faktanya, Pfizer tidak pernah mengeluarkan pernyataan tersebut.
Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan. Pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Referensi
https://www.indiatoday.in/fact-check/story/fact-check-vaccination-every-week-to-prevent-omicron-lockdown-no-its-satire-1888548-2021-12-16
(mdk/lia)