CEK FAKTA: Tidak Benar WNI Jadi Imam Masjidil Haram
Klaim sesorang warga Indonesia menjadi Imam Masjidil Haram adalah keliru. Namun, Ashal menjadi Imam tetap di sejumlah masjid di Mekah, salah satunya menjadi imam di Masjid Birrul Walidain, Mekah.
Beredar video berdurasi 2 menit 9 detik, memperlihatkan seorang yang diklaim sebagai WNI menjadi Imam salat Tarawih dan Subuh di Masjidil Haram, Mekkah, Arab Saudi.
Seseorang yang diklaim menjadi Imam di Masjidil Haram, Mekkah, Ashal Yanti Bin Juhri Bakri Al-Banjari.
-
Apa yang ditemukan di situs Qurh, Arab Saudi? Komisi Kerajaan AlUla (RCU) Arab Saudi mengumumkan penemuan menakjubkan saat tim arkeologi di situs Qurh di Kegubernuran AlUla menemukan kapak tangan zaman Paleolitik yang diperkirakan berusia lebih dari 200.000 tahun.
-
Apa yang ditemukan di dekat "Gerbang Neraka" di Arab Saudi? Bersamaan dengan konstruksi seperti gerbang, arkeolog juga menemukan serangkaian dinding kuno yang memiliki kemiripan dengan bentuk layang-layang dan struktur melingkar yang masing-masing disebut bullseyes dan roda.
-
Kapan Sultan Al Neyadi memotret Mekkah? Pada Juni 2023, astronot Uni Emirat Arab pertama, Sultan Al Neyadi memotret Mekah pada Senin (26 Juni) saat puncak ibadah haji umat Islam dari luar angkasa.
-
Bagaimana cara petugas haji Arab Saudi memeriksa jemaah haji di Mekkah dan Madinah? Sebab petugas haji Arab Saudi memeriksa satu per satu jemaah ketika memasuki Mekkah dan Madinah termasuk di Arafah.
-
Di mana Sultan Al Neyadi memotret Mekkah? Pada Juni 2023, astronot Uni Emirat Arab pertama, Sultan Al Neyadi memotret Mekah pada Senin (26 Juni) saat puncak ibadah haji umat Islam dari luar angkasa.
-
Kapan mereka akan tiba di Mekkah? Mereka berangkat dari kampung halaman pada 9 Juli lalu dan dijadwalkan tiba di Makkah delapan bulan yang akan datang.
“Orang Indonesia asal Banjar Kalimantan Nama Ashal Yanti Bin Juhri Bakri Al-Banjari 21 tahun lolos menjadi Imam Masjidil Harom mulai tahun ini menjadi salah satu Imam solat subuh dan Tarowih”
*video memperlihatkan seorang WNI membaca ayat Al-Quran
Penelusuran
Hasil penelusuran, dilansir dari Kumparan Juru Bicara Duta Besar Indonesia di Saudi Arabia Muhammad Murrajab mengatakan kepada kumparan, bahwa video tersebut bila diartikan dalam bahasa Indonesia bukan menjelaskan tentang Imam Masjidil Haram berasal dari Indonesia.
"Saya pastikan informasi tersebut adalah hoaks. Melihat video dan mendengar suara yang ada di video sama sekali tidak ada yang mengindikasikan informasi seperti dalam cuitan di atas (Twitter)," tutur Murrajab, Selasa (2/3).
Ia menambahkan, pria yang berasal dari Indonesia dalam video tersebut hadir dalam sebuah acara dan membacakan ayat Al-Quran, bukan ditunjuk sebagai imam Masjidil Haram.
Pada tahun 2018, video tersebut juga pernah beredar tentang pemuda Indonesia yang disebut sebagai imam di Masjidil Haram, Mekah. Dilansir dari Liputan6.com, Nur Hidayat, Dosen Fakultas Syariah dan Hukum UIN Walisongo Semarang, yang mengaku sebagai pihak pertama penggungah video tersebut mengatakan, Ashal bukan lah Imam Masjidil Haram.
Dia merupakan pemuda keturunan asli Indonesia yang tinggal di Arab Saudi. Dia saat ini menjadi Imam di Masjid Birrul Walidain di Mekah
"Saya klarifikasi selaku pengunggah video itu ke Facebook, bahwa Ustaz Ashal Yantu saat ini tercatat sebagai Imam Masjid Birrul Walidain di kawasan Zaidi Mekah, bukan di Masjidil Haram," ujar Hidayatullah dalam keterangan tertulisnya yang diterima Liputan6.com, Minggu (10/6/2018).
Hidayatullah juga menyampaikan, acara yang berlangsung dalam video tersebut merupakan kegiatan pembukaan Tahfizhul Qur'an di Kota Mekah yang berlangsung pada 12 Ramadan 1439. Dalam Video itu memang tampak sejumlah Imam Besar Masjidil Haram, salah satunya Syekh Abdurrahman As-Sudais.
"Jadi banyak yang beranggapan Ustaz Ashal adalah Imam Masjidil Haram. Bahwa itu keliru," ucap dia.
Kendati demikian, Hidayatullah menyebut, Ashal merupakan anak angkat dari salah satu Imam Masjidil Haram yaitu Syekh Hasan Bukhari. Dia pun berharap, ungkapan para netizen yang menganggap Ashal sebagai Imam Masjidil Haram menjadi doa dan kenyataan.
"Semoga saja anggapan itu menjadi kenyataan, seperti halnya dulu Syekh Ahmad Khatib Minangkabau yang menjadi Imam dan pemuka ulama Haramain," kata dia.
Kabiro Humas Kementerian Agama Mastuki juga memastikan bahwa Ashal bukan Imam Masjidil Haram. Menurut dia, saat ini tidak ada warga Indonesia yang menjadi Imam di Masjidil Haram.
Mastuki mengatakan, Ashal memang asli keturunan Banjar. Orangtuanya berasal dari Kandangan, Banjar. Dia lahir di Mekah.
Matsuki mengatakan, selain menjadi imam di Masjid Birrul Walidain, Mekah, pemuda bernama lengkap Ashal Yantu bin Jumri Bakri Al Banjari ini juga menjadi Imam tetap di sejumlah masjid di Mekah.
Antara lain Masjid Al-Bashawiri dan Masjid ‘Asyur Bukhari (2012), Masjid Ar-Ridha (2013), Masjid Syekh ibn Utsmain (2014), Masjid Bin Laden (2015), dan Masjid Birrul Walidain (2016, 2018).
Kesimpulan
Klaim sesorang warga Indonesia menjadi Imam Masjidil Haram adalah keliru. Namun, pemuda bernama lengkap Ashal Yantu bin Jumri Bakri Al Banjari ini juga menjadi Imam tetap di sejumlah masjid di Mekah, salah satunya menjadi imam di Masjid Birrul Walidain, Mekah.
Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan, pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Referensi
https://kumparan.com/kumparannews/hoaxbuster-soal-video-wni-jadi-imam-di-masjidil-haram-1vH8Ju9QiYx/full
https://www.liputan6.com/news/read/3555837/fakta-soal-ashal-yantu-pemuda-indonesia-yang-disebut-jadi-imam-masjidil-haram?fbclid=IwAR0p0RQZ5z0Afcbd_ZiZyRvjDZf_3BsszfFXhlbP2Yqj6q4Ui-IVEB6OX1Y
(mdk/noe)