Anggota Ikhwanul Muslimin ketahuan bohong mogok makan
Mereka tertangkap kamera tengah berbagi makanan di ruang tunggu pengadilan usai menjalani persidangan di Ibu Kota Kairo.
Para pemimpin senior Ikhwanul Muslimin Mesir yang menyatakan mogok makan kemarin tertangkap kamera tengah berbagi makanan di ruang tunggu pengadilan di Ibu Kota Kairo.
Video itu, diterbitkan oleh situs el-Watan, memperlihatkan wakil pemimpin Partai Kebebasan dan Keadilan Essam el-Erian, pemimpin Ikhwanul Muslimin Alaa Hamza, dan pegiat salafis Gamal Saber sedang makan dan minum seusai menjalani persidangan mereka, seperti dilansir stasiun televisi Al Arabiya, Kamis (9/1).
-
Apa yang ditemukan oleh tentara Israel di perbatasan Mesir? Tentara penjajah Israel menemukan sistem terowongan Hamas bertingkat yang rumit di sepanjang perbatasan Mesir di Jalur Gaza selatan.
-
Apa yang Meisya Siregar lakukan di Mesir? Meisya Siregar terlihat berada di Mesir, dan ia membagikan momen keberadaannya di sebuah bangunan bersejarah di negara tersebut di Instagram dengan akun Berada di Mesir Bangunan itu terlihat dari kejauhan, dan Meisya Siregar menggunakan bangunan itu sebagai latar belakang dalam fotonya.
-
Kapan Amenhotep III memimpin Mesir? Secara bersamaan, ia juga memimpin Mesir melalui periode kemakmuran dan kekuatan internasional yang belum pernah terjadi sebelumnya pada abad ke-14 sebelum Masehi.
-
Siapa yang menemani Meisya Siregar di Mesir? Kebahagiaan terpancar dari Meisya Siregar bersama Bebi Romeo. Mereka terlihat selalu harmonis dan bahagia.
-
Apa yang ditemukan petani di Mesir? Seorang petani di Ismailia, Mesir menemukan sebuah prasasti batu kuno berusia 2.600 tahun yang didirikan oleh Firaun Apries, yang memerintah Mesir dari tahun 589 hingga 570 SM.
-
Kapan dinasti firaun di Mesir muncul? Dinasti firaun di Mesir baru muncul sekitar 5.000 tahun lalu.
Ikhwanul Muslimin pada 22 Desember lalu mengatakan bahwa lebih dari 450 anggotanya meluncurkan mogok makan untuk memprotes tindakan tidak manusiawi mereka dapatkan di penjara.
Ikhwanul Muslimin, yang sebagian besar pergerakannya dilakukan di bawah tanah setelah tindakan keras dari pasukan keamanan Mesir, mengatakan para tahanan dilarang mendapat kunjungan dari keluarga, menerima bantuan hukum, perawatan medis, dan tinggal di sel penuh sesak dan tidak higienis.
Ikhwanul Muslimin juga mengatakan beberapa tokoh seniornya turut ambil bagian dalam pemogokan itu, termasuk pemodal kaya dan mantan kandidat presiden Khairat al-Shater, pejabat senior Erian, mantan anggota parlemen Muhammad Beltagi, dan Essam al-Haddad, penasihat Mursi selama masa kepresidenannya.
Pasukan keamanan Mesir telah menangkap ribuan anggota Ikhwanul Muslimin, termasuk hampir seluruh pemimpin mereka sejak mantan Presiden Muhammad Mursi digulingkan pada 3 Juli tahun lalu.
Ikhwanul Muslimin, sebuah gerakan politik dan sosial sudah berusia 85 tahun itu, menang dalam serangkaian pemungutan suara dalam pemilu setelah penggulingan mantan Presiden Husni Mubarak pada 2011, dan Mursi menjadi presiden pertama terpilih secara bebas setelah memenangkan pemilu tahun lalu.
(mdk/fas)