Capres terpopuler Filipina berjanji 6 bulan bunuh semua penjahat
Rodrigo Duterte setiap kampanye sering bicara kasar dan suka melucu cabul. Dijuluki 'Donald Trump'-nya Asia
Rodrigo Duterte, calon presiden terpopuler di Filipina terus unggul di jajak pendapat menjelang pemilihan umum Senin (9/5) mendatang. Politikus 71 tahun itu kerap dijuluki Donald Trump-nya Filipina karena pandangan politik kontroversial. Gaya bicara Duterte ceplas-ceplos, cenderung kasar. Dia sering menyelipkan guyonan cabul dan jorok saat kampanye.
Namun, di luar semua ucapannya yang bikin panas kuping banyak orang, Duterte dicintai pemilih dari kalangan bawah karena programnya memberantas kriminalitas. Seandainya terpilih, Duterte berjanji membunuh, secara harfiah, semua penjahat selama enam bulan pertama menjabat.
-
Siapa yang berhak atas HAM? Hak Asasi Manusia adalah hak yang melekat pada semua manusia, tanpa memandang ras, jenis kelamin, kebangsaan, suku, bahasa, agama, atau status lainnya.
-
Bagaimana wanita tersebut dimakamkan? Berdasarkan hasil penelitian kerangka, tinggi wanita tersebut sekitar 152 cm. Kerangkanya ditemukan berbaring telentang di samping kerangka suaminya, namun yang mengejutkan para ilmuwan, bagian atas kepalanya hilang.
-
Siapa aja yang bisa jadi korban pelanggaran HAM? Ketika hak-hak ini dilanggar oleh pemerintah, individu, atau kelompok lain, maka terjadilah pelanggaran Hak Asasi Manusia.
-
Bagaimana wanita itu menemukan perselingkuhan pacarnya? Keterkejutannya terjadi ketika, pada bulan Juni, dia menemukan pesan-pesan eksplisit seksual yang dipertukarkan melalui aplikasi obrolan antara dia dan sejumlah wanita.
-
Apa yang ditemukan di samping makam wanita tersebut? Apa yang membuat penemuan ini sangat menarik adalah perempuan tersebut dikuburkan di samping anak panah yang "secara simbolis laki-laki", menantang persepsi tradisional tentang peran gender.
-
Bagaimana HAM ditegakkan di Indonesia? Dalam proses menegakkan HAM, Indonesia memiliki undang-undang yang mengatur terkait masalah hak asasi manusia.
"Duterte adalah simbol harapan baru bagi rakyat miskin di negara ini yang kadung muak pada elit politik," kata Ramon Casiple, pengamat politik asal Manila seperti dilansir Kantor Berita AFP, Jumat (6/5).
Duterte, yang menjabat wali kota Davao City lebih dari 20 tahun, menjalankan kebijakan keras kepada pelaku kriminal, perompak, bandar narkoba, maupun jaringan penyelundup. Lebih dari 1.700 orang dituduh kriminal tanpa peradilan dengan cara menyewa kelompok bersenjata sipil.
Duterte mengkritik kepemimpinan Presiden Benigno Aquino yang hanya fokus pada kalangan berpunya Filipina. Dia mengklaim berhasil populer, sebab isu-isu kampanyenya menyentuh kebutuhan rakyat bawah Filipina akan rasa aman dan cukup makan. Lebih dari 100 juta penduduk negara mayoritas Katolik itu hidup di bawah garis kemiskinan.
"Saya mengurusi mereka yang terpinggirkan, orang-orang terbuang dari masyarakat," kata Duterte.
Duterte meraup 33 persen dukungan di jajak pendapat oleh Social Weather Stations awal Mei ini. Pesaing terdekatnya adalah Senator Grace Poe yang menguntit dengan 22 persen dukungan. Wapres Jejomar Binay yang berminat maju kalah populer, dengan hanya didukung 19 persen responden.
Namun tak semua orang sepakat dengan pendekatan Duterte, terutama soal pembunuhan 'penjahat' tanpa pengadilan. Salah satunya adalah Clarita Alia, wanita 62 tahun warga Davao City. Putra bungsunya tewas diberondong peluru saat pulang sekolah. Anaknya belum pernah terlibat kejahatan apapun, namun dicap sebagai kriminal hanya karena dibunuh oleh orang suruhan Duterte.
"Duterte itu tidak punya moral. Semoga Tuhan melindungi kita seandainya Duterte menang," kata Alia.
Presiden Aquino secara terbuka meminta rakyat tak memilih Duterte jika tak ingin Filipina memiliki presiden diktator. Dia tak bisa maju lagi karena konstitusi negaranya membatasi seorang presiden hanya boleh menjabat satu periode selama enam tahun.
Baca juga:
Wali Kota di Filipina ini hobi membunuh penjahat dan bandar narkoba
Capres favorit Filipina berjanji bunuh anaknya yang pakai narkoba
Peta kekuatan Angkatan Laut RI-Malaysia-Filipina jaga Laut Sulu
Filipina-Malaysia-RI sepakat patroli amankan laut bersama
Indonesia apresiasi pemerintah Filipina bantu bebaskan 10 WNI