Darah Yahudi pada Sisi
Dia pernah bertetangga dengan mantan menteri pertahanan Israel paling tersohor, Moshe Dayan.
Rakyat Mesir sangat berharap banyak perubahan dari pemilihan presiden bakal digelar akhir bulan ini. Mantan menteri pertahanan Abdul Fattah al-Sisi menjadi calon terkuat dan banyak didukung warga. Namun kini mereka yang mengelukan al-Sisi terhenyak saat wartawan senior Negeri Sungai Nil itu membongkar jati diri sang calon pemimpin. Sisi ternyata Yahudi.
Hal ini disampaikan oleh seorang jurnalis kenamaan Mesir, Saber Mashhour. Dia mengatakan tumbuh kembang, perjalanan militer, dan karir al-Sisi besar berkat mantan kepala staf intelijen dan Menteri Pertahanan Israel, Moshe Dayan.
Media segera memburu dan menggali kehidupan masa lalu Sisi, termasuk di mana dia dilahirkan, wilayah dia besar, dan lingkungan masa kecil, namun keanehan terjadi. Para awak media tak menemukan ibu atau saudara Sisi. Mereka hanya bertemu kerabat dari pihak ayahnya saja, seperti dilansir situs israelnationalnews.com (25/4).
Sisi pun dalam sebuah wawancara tak menjawab maupun menggeleng ketika ditanya apakah ibunya seorang Yahudi. "Saya hanya bilang dia perempuan Mesir yang mengajarkan saya untuk tetap berdoa pada Allah dan dia melindungi saya dalam pelbagai hal," ujarnya.
Mashhour menyatakan lebih lanjut, Sisi lahir di lingkungan Yahudi dan dia juga pernah bertetangga dengan mantan Presiden Mesir Gamal Abdul Nasser. Tepat di seberang rumah Gamal yakni rumah Dayan.
Moshe Dayan mantan menteri pertahanan Israel yang bertanggung jawab membunuh ribuan tentara Mesir dalam perang 1948, 1956, dan 1967. Dia disinyalir pernah mengajarkan prinsip hidup Yahudi pada Sisi.
Selentingan mengatakan Dayan paman dari Sisi berasal dari sang ibu. Kemungkinan ini tengah digali media sejagat. Jika benar Sisi berdarah Yahudi, kemungkinan besar dia bakal melabuhkan kesetiaan pada negara asal Yahudi, Israel.