Diam-diam 'pacaran'
Meski demikian kemesraan mereka tercium media.
Arab Saudi boleh saja membantah hubungan mesra mereka dengan Israel. Negeri Petro Dolar itu juga mengklaim tidak pernah mengatakan memberi dukungan penuh pada Zionis menyerang Iran, seperti fakta ditemukan harian the Sunday Times awal bulan ini. Namun pelbagai fakta lain menampar negara itu, surat kabar the Times of Israel (9/12) juga mengabarkan pacaran diam-diam kedua negara itu.
Di sela perundingan soal program nuklir Iran bulan lalu di Kota Jenewa, Swiss, terjadi pertemuan rahasia antara kepala intelijen Saudi dan direktur Mossad (dinas rahasia luar negeri Israel).
-
Kapan Timnas Indonesia bertanding melawan Arab Saudi? Maarten Paes akhirnya melakukan debutnya bersama Timnas Indonesia dan hasilnya cukup mengejutkan. Sebelumnya, Paes diperkirakan tidak akan tampil saat Timnas Indonesia bertandang ke markas Timnas Arab Saudi pada matchday 1 Grup C ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, yang berlangsung pada Jumat (06/09/2024).
-
Mengapa Arab Saudi dianggap lebih diunggulkan saat melawan Indonesia? Selain sebagai tuan rumah, tim yang dilatih oleh Roberto Mancini juga memiliki kualitas pemain dan pengalaman yang lebih baik dibandingkan Indonesia.
-
Kenapa Timnas Indonesia ke Arab Saudi? Sebagian anggota Timnas Indonesia telah tiba di Arab Saudi menjelang Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia pada Senin pagi, 2 September 2024, waktu setempat.
-
Kapan Timnas Indonesia main lawan Arab Saudi? Timnas Indonesia akan menghadapi Arab Saudi dalam laga pertama putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, pada Jumat (6/9/2024) dini hari WIB.
-
Kapan patung unta di Arab Saudi ditemukan? Sederet patung unta berukuran sesuai aslinya ditemukan pada 2018 lalu di Arab Saudi utara.
Ada rapat di sebuah tempat di Ibu Kota Tel Aviv antara Pangeran Bandar bin Sultan dan Tamkir Pardo itu berlangsung pada akhir bulan lalu. Keduanya membahas soal rencana menghentikan proyek senjata nuklir Iran, mengontrol kelompok jihadis di Suriah, menyingkirkan Ikhwanul Muslimin, dan menyetop gelombang revolusi di Timur Tengah.
Israel memang tidak setuju atas kesepakatan sementara tentang program nuklir Iran. Perdana Menteri Benjamin Netanyahu masih yakin Iran sedang mengembangkan senjata pemusnah massal.
Fakta ini jelas menguatkan kabar menyatakan Saudi dan Israel tengah menyiapkan rencana buat menyerbu Negeri Persia itu. Malah Ibu Kota Riyadh sepakat mengizinkan israel menggunakan wilayah udara mereka buat membombardir Iran. Saudi juga siap membantu upaya penyelamatan dengan helikopter dan jet tempur, serta pesawat intai nirawak.
Tidak tanggung-tanggung memang. Bahkan Wakil Menteri Pertahanan Arab Saudi Amir Salman bin-Sultan dan dua pejabat lainnya diam-diam mengunjungi Israel seperti diberitakan sumber-sumber rahasia pada situs middleeastmonitor.com (11/12).
"Delegasi Saudi," kata sumber itu,"menemui pejabat militer Israel dan Bin-Sultan mengunjungi salah satu pangkalan militer Israel ditemani seorang pejabat militer senior." Sejumlah surat kabar baru-baru ini sudah banyak melaporkan pertemuan rahasia antara pejabat Saudi dengan pejabat militer Israel.
(mdk/din)