Duterte singgung soal kondom di depan buruh migran perempuan
Duterte singgung soal kondom di depan buruh migran perempuan. Presiden Filipina Rodrigo Duterte Selasa lalu menyarankan agar masyarakat tidak menggunakan kondom karena menurutnya hubungan seks dengan kondom tidak enak.
Presiden Filipina Rodrigo Duterte Selasa lalu menyarankan agar masyarakat tidak menggunakan kondom karena menurutnya hubungan seks dengan kondom tidak enak.
Duterte mengatakan hal itu di depan para buruh migran yang baru pulang dari bekerja di luar negeri. Presiden Filipina itu menyarankan kaum perempuan meminum pil kontrasepsi untuk mengganti kondom.
-
Kenapa elang Filipina terancam punah? Ancaman utama mereka adalah kehilangan habitat akibat pertanian, pertambangan, perburuan, penebangan, dan perubahan iklim.
-
Di mana elang Filipina yang terlihat di video ini mendiami? Dikenal dengan sebutan 'elang pemakan monyet' di wilayahnya, burung ini memiliki reputasi yang legendaris di dalam hutan hujan yang lembab di kepulauan Filipina.
-
Bagaimana cara elang Filipina berburu monyet? Untuk berhasil mengejar monyet, dibutuhkan kerja sama antara sepasang elang Filipina. Salah satu elang akan mengalihkan perhatian kera sementara elang yang lain akan menyergap dari atas dan menangkap kera tersebut.
-
Di mana Tiongkok dikabarkan melakukan tindakan pengadangan terhadap Filipina? Hal ini dapat tergambarkan dalam konflik perseteruan belum lama ini di Desember 2023, ketika Angkatan Laut (AL) Filipina dihambat dan dihalang-halangi oleh Tiongkok saat melakukan operasi pengiriman logistik ke basis militer Filipina di area Second Thomas Shoal (Pollock & Symon, 2024).
-
Apa yang sedang dilakukan elang Filipina dalam video yang diunggah di Instagram? Luar Biasa! Elang Filipina sedang menyantap monyet hasil buruannya untuk makan siang.
-
Bagaimana Filipina menjadi negara merdeka? Baru tanggal 4 Juli 1946, republik Filipina mencapai kemerdekaan penuh setelah mencapai kesepakatan dengan Amerika. Manuel Roxas mengambil kembali sumpahnya sebagai Presiden pertama Republik Filipina, setelah menyepakati perjanjian dengan Amerika Serikat.
"Ini, coba makan ini tanpa membuka bungkusnya," ujar Duterte seraya mencontohkan sambil memasukkan permen yang masih dibungkus ke dalam mulutnya.
"Coba makan ini. Seperti itulah rasanya pakai kondom," kata dia seperti dilansir laman Sydney Morning Herald, Senin (19/2).
Tentu pernyataan yang dibuat Duterte membuat marah pendukung HAM dan kelompok pembela kesejahteraan sosial.
Komentar Duterte muncul beberapa hari setelah kelompok perempuan dan hak asasi manusia mengecam tindakan Duterte, yang menyuruh tentara untuk menembak pemberontak pada alat kelamin mereka.
"Beritahu para prajurit, ada perintah baru dari walikota. Kami tidak akan membunuh kalian. Kami hanya akan menembak vagina Anda," kata Duterte kepada sekelompok mantan pemberontak komunis.
Perwakilan Human Rights Watch di Filipina, Carlos Conde, mengatakan ucapan Duterte tidak bertanggung jawab dan mengecilkan pentingnya kondom pada saat Filipina mengalami penularan HIV paling cepat di Asia Pasifik.
"Dari pada mengkritik kondom sebagai penghambat yang menyenangkan, Duterte seharusnya mengambil tindakan untuk melindungi kesehatan masyarakat Filipina, dengan mendukung perubahan kebijakan untuk memperluas penggunaan kondom di Filipina," kata Conda.
Baca juga:
Duterte janjikan Rp 6,7 juta ke masyarakat yang bunuh pasukan komunis
Duterte dikecam lantaran komentar soal kelamin perempuan
Duterte akui sebagai pemimpin diktator
Mahkamah Internasional selidiki Duterte atas pelanggaran HAM operasi antinarkoba
Duterte perintahkan hancurkan puluhan mobil mewah selundupan