Empat kisah pernikahan homoseksual muslim
Mereka terang-terangan dan tidak canggung lagi meski masih takut pada konsekuensinya.
Homoseksual dalam Islam sangat dilarang seperti diriwayatkan dalam kitab suci Al-Quran melalui pengalaman Nabi Luth AS dan umatnya yang melakukan hubungan seksual sesama jenis, pelakunya harus mendapat hukuman mati sebab bisa meracuni orang lain.
Bukti nyata, para pelaku seksual sesama jenis ternyata memiliki masa lalu yang tidak menyenangkan dengan menjadi korban pelecehan dan kekerasan seks menyimpang. Beberapa kasus di masyarakat bisa dijadikan landasan meski tak seluruh homoseksual tumbuh dengan kondisi demikian. Para kaum lesbian, gay, biseksual, dan transeksual (LGBT) meyakini menjadi pecinta sesama jenis merupakan kata hati.
-
Kenapa presiden baru Iran ingin lebih dekat dengan Amerika Serikat? Menghidupkan kembali kesepakatan nuklir 2015, dan bahkan menjalin hubungan dengan AS," tulis Sadeghi.
-
Apa yang dilakukan Cinta Kuya di Amerika Serikat? Saat ini, Cinta Kuya sedang menempuh kuliah di Amerika Serikat. Ia telah berkembang menjadi seorang remaja yang cantik dan mandiri, dan juga memiliki seorang pacar bule.
-
Mengapa Mehran Karimi Nasseri meninggalkan Iran? Nasseri melarikan keluar dari negaranya setelah Iran mengalami depresi perekonomian dan berbagai persoalan sosial akibat revolusi tahun 1979 dan perang Iran-Irak yang berlangsung delapan tahun.
-
Kapan Masoud Pezeshkhian terpilih sebagai presiden Iran? Kandidat presiden dari kalangan reformis Iran, Masoud Pezeskhian terpilih sebagai presiden Iran kesembilan pada Sabtu (6/7). Dia mengalahkan kandidat dari kelompok konservatif, Saeed Jalili, seperti dilaporkan kantor berita Tasnim.
-
Siapa yang terpilih menjadi presiden Iran kesembilan? Kandidat presiden dari kalangan reformis Iran, Masoud Pezeskhian terpilih sebagai presiden Iran kesembilan pada Sabtu (6/7). Dia mengalahkan kandidat dari kelompok konservatif, Saeed Jalili, seperti dilaporkan kantor berita Tasnim.
-
Apa yang dilakukan Cinta Kuya dan pacarnya di Amerika? Cinta baru aja upload foto-foto seru abis dia ngehabisin musim panas di Amerika. Semua difoto sama pacarnya, loh!
Dunia semakin bebas membuat sebagian pelaku homoseksual dari kalangan muslim akhirnya bisa terbuka dengan kondisi mereka. Bahkan terang-terangan menikah secara Islam. Dilansir dari surat kabar the Daily Mail, harian the Independent, dan stasiun televisi Al Arabiya, ini kisah perkawinan sesama jenis umat muslim pernah terjadi di dunia. Siapa saja mereka? Berikut ulasannya.
Pernikahan gay muslim pertama terekspos media
Ini pernikahan gay muslim pertama yang terekspos media. Dua lelaki bernama Ludovic Muhammad Zahid asal Prancis keturunan Aljazair dan Qiyam al-Din asal Afrika Selatan akhirnya mengikat janji pada 2012 setelah saling dekat setahun sebelumnya.
Keduanya bertemu pertama kali dalam sebuah konferensi AIDS di Kota Pretoria, Afrika Selatan. Mereka akhirnya bersatu di bawah penghulu seorang ustadz yang juga gay.
"Saya sedang berada di sebuah kelas saat Qiyam mengajak berkenalan. Dia kemudian bicara tentang agama kepada saya," kata Zahid. Dia mengaku memiliki kesamaan pandangan dengan Qiyam. Dua bulan kemudian keduanya memutuskan tinggal bersama sebelum menikah.
Setelah menikah, keduanya kembali ke Prancis seraya berharap pemerintah mau memberikan legalitas terhadap pernikahan mereka dan bisa menetap. Namun pemerintah menolak.
Keluarga Zahid merestui keputusannya menikah walau dengan sesama jenis. Dia pun melangsungkan resepsi di sebuah rumah di daerah Servon, pinggiran Ibu Kota Paris dihadiri oleh seluruh keluarga besarnya dan penghulunya, ustadz Jamal.
Zahid diketahui mengidap AIDS pada umur 19 tahun. Tetapi, menurut dia, penyakit itu memberi tujuan baru dalam hidup. Dia kemudian menjadi rajin shalat dan berdoa, melaksanakan umrah, dan telah dua kali naik haji.
Walau hingga kini Zahid mengaku masih diteror lewat telepon atau surat elektronik dan mendapat cemoohan dari kaum muslim. Namun, dia mengaku merasa hidupnya lebih nyaman.
Pernikahan lesbian asal Pakistan di Inggris
Sepasang lesbian asal Pakistan membuat sejarah pada tahun lalu. Mereka muslim sesama jenis pertama menikah di Kota Leeds, wilayah barat Yorkshire, Inggris. Rehana Kausar dan Sobia Kamar menikah di catatan sipil. Sesaat setelah mengikat janji mereka meminta suaka dengan alasan nyawa mereka terancam jika kembali ke negaranya.
Disaksikan oleh penghulu dan dua teman sebagai saksi, mereka mengenakan busana pengantin berwarna putih. Keduanya asal Lahore dan wilayah Mirpur. Kausar dan Kamar telah menerima sejumlah ancaman dari pelbagai kelompok di Pakistan sebab percintaan sesama jenis tidak sah serta melanggar larangan Islam.
Sebelum memutuskan menikah, penghulu mereka bahkan menyuruhnya berpikir ulang lantaran pandangan Islam soal homoseksual sangat buruk. Mereka tetap mengambil risiko itu sebab sudah saling mencintai. "Ini bukan urusan orang lain. Ini kehidupan pribadi kami dan jalan hidup yang kami pilih," ujar keduanya.
Keluarga keduanya mengatakan, Kausar dan Kamar sangat berani. Pakistan tidak mengenal percintaan sesama jenis bahkan tidak ada undang-undang tentang ini. Meski tidak merinci hukum soal homoseksual namun pelakunya terancam mati.
Pernikahan lesbian asal Iran di Swedia
Setelah menjalin hubungan selama sembilan tahun, Sahar Mosleh dan Maryam Iranfar, pasangan lesbian asal Iran, akhirnya memutuskan menikah di Ibu Kota Stockholm, Swedia. Mereka memutuskan menikah di Swedia karena Iran melarang hubungan antar pasangan homoseksual. Maryam mencintai Mosleh meski pasangannya itu menderita cacat tubuh.
Kedua wanita itu bertemu di dunia maya pertama kali itu dinikahkan oleh Iman Ludovic Muhamad Zahid yang juga gay pertama mengumumkan pernikahan dia dengan pasangannya pada 2012 lalu.
Zahid yang berdarah Aljazair itu menyatakan kebahagiaannya bisa memberkati pasangan lesbian itu untuk menikah. Maryam bahkan kini sedang hamil.
"Saya sangat bersyukur terhadap pernikahan indah ini dan senang bisa memberikan pemberkatan kepada pasangan bahagia ini," kata dia.
Di Iran pasangan lesbian itu bisa dikenai hukuman 50 kali cambukan jika mereka diketahui sedang berduaan buat pertama kali. Hukuman sama jika mereka ditemukan untuk kali kedua. Jika sudah empat kali maka kedua perempuan itu bisa dihukum mati. "Saya senang pasangan ini bisa membentuk keluarga setelah berjuang selama beberapa tahun," ujar Zahid.
Ustad Amerika gay pertama pendukung pernikahan sesama jenis
Imam Daayiee Abdullah asal Amerika Serikat menjadi ustad pertama yang menerima pernikahan sesama jenis. Dia sendiri juga seorang gay dan dia juga yang menolong pasangan homoseksual untuk mengikat janji diklaim secara Islami.
Abdullah sudah sejak tahun lalu menjadi penghulu dari banyak pasangan sejenis muslim yang ingin menikah secara sah dan juga menurut ritual agama. Lelaki itu juga menjaga kerahasiaan para pasangan dari kerabat mereka.
Tak hanya itu Abdullah juga sering menggelar pengajian dan mengurus jenazah muslim yang meninggal sebab AIDS sering dianggap penyakit kaum homoseksual. Dia juga yang berdiri bersama kaum gay muslim demi mendapatkan hak mereka diakui. Menurutnya dalam Islam seks itu harus sehat dan tidak mewajibkan dengan lain jenis.
Abdullah mempunyai kekasih namun mereka berbeda jarak. Belum diketahui siapa kekasih Abdullah namun seorang Kristen.
(mdk/din)