FOTO: Kerumunan Warga Palestina yang Kelaparan Padati Pantai Gaza saat Berebut Paket Bantuan Dijatuhkan dari Pesawat Yordania
Bantuan kemanusiaan untuk para pengungsi di Jalur Gaza itu langsung diserbu Palestina.
Warga Palestina berkumpul di pantai Jalur Gaza untuk menunggu paket-paket bantuan yang dijatuhkan melalui udara dari pesawat Yordania.
FOTO: Kerumunan Warga Palestina yang Kelaparan Padati Pantai Gaza saat Berebut Paket Bantuan Dijatuhkan dari Pesawat Yordania
Sulitnya penyaluran bantuan melalui jalur darat yang melewati perbatasan Mesir-Rafah yang dijaga ketat Israel membuat Yordania mengambil langkah mengirimkan bantuan menggunakan pesawat. Foto: REUTERS / Mohammed Salem
- FOTO: Kondisi Bantuan Kemanusiaan untuk Gaza yang Dirampas dan Diobrak-abrik Demonstran Israel di Tepi Barat
- FOTO: Jernihkan Pikiran dari Trauma Perang, Warga Palestina Bondong-Bondong Padati Pantai Gaza saat Musim Panas
- FOTO: Momen Pesawat Militer Yordania Terjunkan Bantuan untuk Warga Jalur Gaza
- FOTO: Nestapa Pengungsi Palestina di Jalur Gaza Terkepung Genangan Banjir
Bantuan yang terdiri dari paket yang diterjunkan dengan parasut itu dijatuhkan melalui udara menggunakan pesawat jenis hercules milik Yordania. Foto: REUTERS / Mohammed Salem
Bantuan kemanusiaan untuk para pengungsi di Jalur Gaza itu langsung diserbu Palestina.
Mereka terlihat memenuhi pantai dan menunggu paket bantuan tersebut jatuh di lokasi tempat mereka berdiri. Foto: REUTERS / Mohammed Salem
Bahkan mereka ada yang sampai nekat berenang ke perairan berombak besar untuk mengambil paket-paket bantuan yang jatuh ke laut. Foto: REUTERS / Mohammed Salem
Diketahui, bantuan yang dikirim dari Yordania terdiri dari obat-obatan, pasokan medis, bahan makanan, termasuk makanan siap saji. Foto: REUTERS / Mohammed Salem
Dari informasi yang didapat paket-paket itu dijatuhkan di sebelas lokasi sepanjang garis pantai Jalur Gaza. Foto: REUTERS / Mohammed Salem
Pesawat Yordania saat akan menjatuhkan paket-paket bantuan dari udara di atas Jalur Gaza selatan, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, pada 27 Februari 2024. Foto: REUTERS / Mohammed Salem