Serangan brutal Israel kembali menghantam Kota Gaza bagian utara, Palestina, pada Sabtu (22/6/2024).
FOTO: Serangan Brutal Israel Kembali Tewaskan 42 Warga Sipil Palestina di Kamp Al Shati dan Kawasan Al-Tuffah di Gaza
Serangan biadab ini telah dikonfirmasi oleh militer Israel bahwa jet tempur Israel Defense Forces (IDF) sudah menargetkan dua lokasi yang diklaim sebagai infrastruktur militer milik Hamas di Kota Gaza. Foto: REUTERS / Ayman Al Hassi
Militer Israel mangaku melakukan dua kali serangan rudal ke sejumlah bangunan yang menjadi target di wilayah itu. Foto: REUTERS / Ayman Al Hassi
Serangan pertama telah menghantam rumah-rumah di Al-Shati, salah satu dari delapan kamp pengungsi bersejarah di Jalur Gaza. Foto: REUTERS / Ayman Al Hassi
Serangan ini mengakibatkan tewasnya 24 orang dan menyebabkan kerusakan parah. Foto: REUTERS / Ayman Al Hassi
Puing-puing dan debu memenuhi lokasi kamp pengungsi tersebut. Kondisi ini telah menciptakan pemandangan yang memilukan dan penuh kesedihan. Foto: REUTERS / Ayman Al Hassi
Advertisement
Sedangkan serangan kedua menghancurkan sebuah rumah di lingkungan Al Tuffah. Foto: REUTERS / Ayman Al Hassi
Dampak dari serangan ini masih terus dievaluasi, namun dipastikan bahwa banyak warga yang kehilangan tempat tinggal dan mengalami trauma akibat gempuran tersebut. Foto: REUTERS / Ayman Al Hassi
Di sisi lain, Hamas tidak mengakui klaim Israel bahwa serangan tersebut menargetkan infrastruktur militer mereka. Foto: REUTERS / Ayman Al Hassi
Sebaliknya, Hamas menuduh Israel sengaja menyasar penduduk sipil dan menyatakan bahwa Israel akan membayar mahal atas serangan brutal yang mengorbankan warga sipil di Gaza. Foto: REUTERS / Ayman Al Hassi
Advertisement
Kondisi ini menambah situasi di Gaza terus memanas, dengan ketegangan yang semakin meningkat antara Israel dan Hamas. Foto: REUTERS / Ayman Al Hassi
Serangan brutal Israel yang terus berlanjut menciptakan ketakutan hingga memicu warga di Beit Lahiya, Jalur Gaza, berbondong-bondong mencari perlindungan.
Serangan brutal Israel yang terus berlanjut menciptakan ketakutan hingga memicu warga di Beit Lahiya, Jalur Gaza, berbondong-bondong mencari perlindungan.
Otoritas Palestina mengungkapkan tentara Israel telah melepaskan tembakan brutal ketika ribuan warga yang putus asa dan kelaparan menyerbu puluhan truk bantuan.