FOTO: Tak Pedulikan Kecaman Dunia Internasional Termasuk Grup Negara Arab dan AS, Ini Potret Kota Rafah yang Tetap Digempur Israel
Netanyahu menolak tuntutan Hamas untuk gencatan senjata dan pertukaran sandera.
Netanyahu pun menyebut bahwa tuntutan Hamas tersebut tidak masuk akal dan bertekad dengan kekuatan yang dimiliki Israel ingin melenyapkan Hamas di Gaza.
FOTO: Tak Pedulikan Kecaman Dunia Internasional Termasuk Grup Negara Arab dan AS, Ini Potret Kota Rafah yang Tetap Digempur Israel
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengumumkan bahwa pihaknya akan terus melakukan serangan militer ke wilayah Rafah di selatan Jalur Gaza dengan dalih menghancurkan Hamas hingga pembebasan sandra. Foto: REUTERS / Ibraheem Abu Mustafa
Pernyataan perdana menteri zionis itu seakan tak mendengarkan kecaman dunia internasional termasuk grup negara-negara Arab hingga Amerika Serikat yang melarang serangan ke tempat perlindungan terakhir bagi sejuta lebih warga Palestina di Kota Rafah. Foto: REUTERS / Mohammed Salem
- FOTO: Kecam Serangan Israel ke Rafah, Warga Pro-Palestina di Meksiko Bakar Bendera Amerika dan Israel
- FOTO: 10.000 Orang Gelar Aksi Solidaritas Palestina di Inggris, Kecam Serangan Biadab Israel ke Rafah
- FOTO: Hancur Lebur Kamp Pengungsian Warga Palestina Dibombardir Israel, 99 Orang Tewas dalam Semalam
- FOTO: Aksi Ribuan Orang di Amerika Kecam Serangan Terbaru Israel ke Jalur Gaza
Netanyahu juga menolak tuntutan Hamas untuk gencatan senjata dan pertukaran sandera. Foto: REUTERS / Mohammed Salem
Netanyahu pun menyebut bahwa tuntutan Hamas tersebut tidak masuk akal.
Ia bertekad dengan kekuatan yang dimiliki Israel berambisi untuk melenyapkan Hamas di Gaza. Foto: REUTERS / Mohammed Salem
Sementara menurut Ismail Haniyeh, kepala biro politik Hamas, menegaskan bahwa Hamas tidak akan menyepakati apa pun kecuali agresi dihentikan total yang dibarengi dengan penarikan tentara Israel dari Jalur Gaza. Foto: REUTERS / Mohammed Salem
Pernyataan itu muncul setelah melakukan perundingan di Kairo mengenai usulan kesepakatan pertukaran sandera yang tidak menghasilkan kemajuan.
Netanyahu juga menolak perintah internasional mengenai penyelesaian masa depan dengan Palestina. Foto: REUTERS / Mohammed Salem
Warga Palestina berdoa di samping jenazah kerabatnya yang tewas dalam serangan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di rumah sakit Abu Yousef Al-Najjar di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 18 Februari 2024. Foto: REUTERS / Mohammed Salem
Warga Palestina berdoa di samping jenazah kerabatnya yang tewas dalam serangan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di rumah sakit Abu Yousef Al-Najjar di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 18 Februari 2024. Foto: REUTERS / Mohammed Salem