Ini alasan pemerintah AS tolak permohonan suaka WNI
Ini alasan pemerintah AS tolak permohonan suaka WNI. Menurut Direktur Perlindungan WNI dan Bantuan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri Lalu Muhammad Iqbal, ada tiga kategori WNI yang menghadapi kebijakan Trump terkait dengan deportasi.
Presiden Amerika Serikat Donald Trump membuat kebijakan tentang mendeportasi warga AS yang ilegal. Kebijakan yang dia buat beralasan agar negara yang dipimpin bisa lebih aman. Kebijakan deportasi ini, kini menjadi momok menakutkan WNI ilegal yang menetap di sana. Mereka berusaha meminta suaka agar tidak menjadi korban deportasi negara tersebut.
Menurut Direktur Perlindungan WNI dan Bantuan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri Lalu Muhammad Iqbal, ada tiga kategori WNI yang menghadapi kebijakan Trump terkait dengan deportasi. Pertama, mereka yang meminta suaka dan ditolak suakanya oleh pengadilan.
"Pada umumnya mereka yang pake alasan karena persekusi ditolak. Yang kedua, mereka yang sudah diterima suakanya tetapi setelah diterima, kembali pulang ke Indonesia, lalu masuk lagi ke AS," kata Iqbal, di Bogor, Sabtu (11/11).
"Karena apa? Karena dia bilang kan minta suaka karena akan dipersekusi. Tapi kok buktinya bisa pulang. Berarti kamu tidak dipersekusi di sana. Ini langsung terdeteksi dan langsung dipulangkan," tambahnya.
Ketiga, WNI itu memang ilegal, yang bekerja di AS tapi tidak meminta suaka.
Iqbal mengatakan saat ini fokus memberikan (bantuan) pada mereka yang masih berstatus ilegal. Karena mereka memberikan kontribusi terhadap Amerika.
"Bahkan di Philadelpia itu sampai dibangun klinik untuk mereka yang ilegal ini. Karena mereka tidak bisa membuktikan. Kalau ingin berobat di sana kan harus menunjukkan bukti kalau dia tinggal di situ. Tapi dia ga punya izin tinggal dan sebagainya. Akhirnya untuk membuktikannya daftar di klinik, terus klinik akan memberikan surat ke alamat yang diakui dia sebagai alamatnya, lalu surat itu dibawa ke situ," kata Iqbal.
Menurut data yang disampaikan dari Kemlu, jumlah WNI yang sudah mendapat Final Deportation Order ada 588 orang. Tetapi mereka sudah mengajukan permintaan semacam pra peradilan kepada hakim pengadilan. Dan hakim sudah membuat keputusan untuk menunda deportasi sampai ada keputusan lebih lanjut dari pengadilan.
Iqbal menambahkan, bagi mereka yang sudah mendapat Final Deportation Order, belum tentu juga langsung dideportasi. Masih ada yang harus diselesaikan.
"Orang ini kan harus punya travel dokumen. Yang harus punya travel dokumen adalah perwakilan, dan sudah mempersyaratkan kami akan memberi travel dokumen tapi kami harus diberikan akses kekonsuleran. Karena kami harus membuktikan kalau itu benar-benar orang asli Indonesia. Karena itu memang menurut undang-undang kita begitu," kata Iqbal.
Dia juga menambahkan Travel dokumen harus diberikan secara face to face. Harus berhadapan.
"Jadi dengan adanya Final Deportation Order, belum tentu juga dia dideportasi. Masih ada yang harus dilakukan lainnya. Yang jelas mereka sudah mengajukan pra peradilan dan hakim sudah membuat keputusan meminta imigrasi untuk tidak dideportasi sampai ada keputusan lebih lanjut dari hakim," kata Iqbal.
Baca juga:
Ratusan tahanan imigrasi Australia menolak pindah dari Pulau Manus
6 WN Afghanistan kabur dari Rudemin Balikpapan, 1 orang gagal
Usai divonis 5 tahun bui, Yingluck Shinawatra minta suaka di Inggris
Berdalih tak layak, Swedia tega tolak pencari suaka tertua dunia
Dikawal TNI, 33 warga Sri Lanka dievakuasi ke Rudenim Belawan
-
Bagaimana cara kompi TNI AD mengalahkan tentara Amerika Serikat dalam latihan? Saat latihan Joint Readiness Training Center (JRTC) Rotation 21-01, di Fort Polk, Louisiana, Amerika Serikat, kompi TNI AD berhasil menaklukannya. Tak hanya itu, kompi TNI AD juga mampu menguasai sasaran serangan. Di mana selama 20 tahun terakhir, tidak pernah dikuasai satuan manapun.
-
Mengapa Amerika Serikat disebut sebagai negara serikat? Struktur pemerintahan AS adalah contoh federasi yang baik. Konstitusi AS menetapkan sistem federalisme di mana kekuasaan dibagi antara pemerintah pusat di Washington, DC, dan pemerintah dari 50 negara bagian.
-
Kenapa NISN penting? Nomor tersebut menjadi pembeda antara satu siswa dengan siswa lainnya di seluruh sekolah Indonesia maupun Sekolah Indonesia di Luar Negeri.
-
Kapan WNA itu ditangkap? HBR belakangan ditangkap Imigrasi Tanjung Perak dan terancam dideportasi ke negaranya lantaran izin tinggalnya sudah tidak berlaku.
-
Bagaimana Amerika Serikat berusaha mencampuri urusan dalam negeri China? Laporan yang diterbitkan pada Rabu waktu setempat itu menggambarkan China sebagai "rezim yang represif," dengan mengklaim ada genosida di Xinjiang dan pembatasan kegiatan keagamaan tertentu.Dalam laporan tersebut juga menunjukkan peningkatan "anti-Semitisme" secara daring. "Ada hampir 200 juta penganut agama di China. Pemerintah China melindungi kebebasan beragama warga negara sesuai dengan hukum. Orang-orang dari semua kelompok etnis di China berhak sepenuhnya atas kebebasan beragama sebagaimana ditentukan oleh hukum," jelasnya.
-
Kenapa WNA itu dideportasi? HBR belakangan ditangkap Imigrasi Tanjung Perak dan terancam dideportasi ke negaranya lantaran izin tinggalnya sudah tidak berlaku.