Ini Tanggapan Saudi Atas Laporan Penyidik PBB Soal Pembunuhan Jamal Khashoggi
Membantah laporan PBB, Menteri Negara untuk Urusan Luar Negeri Saudi, Adel al-Jubeir, mengatakan bahwa "semua itu tidak ada yang baru ... serta telah diterbitkan dan diedarkan di berbagai media," cuitnya di Twitter, seperti dikutip dari Gulfnews, Kamis (20/6).
Kementerian Luar Negeri Arab Saudi menolak laporan penyidik PBB terkait pembunuhan kritikus dan pembelot Arab Saudi, Jamal Khashoggi, yang dirilis pada Rabu 19 Juni 2019.
Laporan PBB dipimpin oleh Pelapor Khusus Eksekusi Ekstrayudisial Kantor HAM PBB, Agnes Callamard, yang memulai investigasi sejak 29 Januari 2019, atau hampir empat bulan setelah Khashoggi dibunuh di Konsulat Saudi di Istanbul pada Oktober 2018.
-
Kapan Saipul Jamil berangkat ke Arab Saudi? Saipul berangkat bersama kelompok terbang awal dari Indonesia. Ia sudah berada di Arab Saudi sejak beberapa hari yang lalu.
-
Kapan patung unta di Arab Saudi ditemukan? Sederet patung unta berukuran sesuai aslinya ditemukan pada 2018 lalu di Arab Saudi utara.
-
Kapan Maarten Paes tiba di Arab Saudi? Terbaru, Maarten Paes terbang dari Amerika Serikat untuk bergabung dengan pemain lainnya dalam rangka persiapan pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026.
-
Siapa kapten dari tim nasional Arab Saudi? Sebagai kapten dan pemain kunci tim, winger kiri ini mencuri perhatian di Piala Dunia 2022 dengan mencetak gol dan membantu Arab Saudi mengalahkan Argentina 2-1 di fase grup.
-
Siapa yang menemukan gua prasejarah di Arab Saudi? Pusat Penelitian Australia untuk Evolusi Manusia (ARCHE) Universitas Griffith, bekerja sama dengan mitra internasional, membuat terobosan baru dari eksplorasi pengaturan bawah tanah, termasuk gua tabung dan lava, yang sebagian besar isinya merupakan reservoir (wadah menyimpan cairan) arkeologi yang belum dimanfaatkan di Arab.
-
Di mana patung unta di Arab Saudi ditemukan? Sederet patung unta berukuran sesuai aslinya ditemukan pada 2018 lalu di Arab Saudi utara.
Dalam laporan itu, Callamard mengumumkan bahwa Putra Mahkota Arab Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman (MBS) terlibat dan harus diselidiki atas pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi.
Laporan Callamard ikut merujuk pada rekaman dan pekerjaan forensik yang dilakukan oleh penyelidik Turki, informasi intelijen antar-negara yang dibagikan, serta perkembangan persidangan para tersangka di Arab Saudi.
"Ada bukti yang dapat dipercaya bahwa Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman dan pejabat tinggi lainnya secara individual bertanggung jawab atas pembunuhan Jamal Khashoggi," kata Callamard.
Ia juga mengatakan pembunuhan Jamal Khashoggi "menjadi tanggung jawab Negara Kerajaan Arab Saudi," namun tidak menunjuk Negeri Petrodollar sebagai aktor utama.
Membantah laporan PBB, Menteri Negara untuk Urusan Luar Negeri Saudi, Adel al-Jubeir, mengatakan bahwa "semua itu tidak ada yang baru ... serta telah diterbitkan dan diedarkan di berbagai media," cuitnya di Twitter, seperti dikutip dari Gulfnews, Kamis (20/6).
Pejabat satu tingkat di bawah menteri luar negeri itu menambahkan bahwa laporan Callamard "berisi kontradiksi yang jelas dan tuduhan tidak berdasar yang menantang kredibilitasnya," lanjut Jubeir yang pernah menjabat sebagai Menlu Saudi pada 2015 hingga 2018.
Sementara itu, dalam sebuah pernyataan yang diberitakan oleh kantor berita Saudi SPA, Jubeir menilai laporan Callamard sebagai "tuduhan palsu yang dikonfirmasi berasal dari ide-ide dan posisi Callamard terhadap Kerajaan Saudi," dan mengatakan Riyadh akan mempertahankan haknnya untuk mengambil tindakan hukum sesuai kewenangannya.
Pejabat tinggi Arab Saudi itu juga menekankan bahwa laporan Callamard "hanya bersifat rekomendasi, bukan mengikat."
Reporter: Rizki Akbar Hasan
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
PBB Temukan Bukti Kuat Ada Kaitan Pangeran MBS dengan Pembunuhan Khashoggi
Usai Dibius, Jamal Khashoggi Dibekap Plastik Hingga Tewas Lemas
Begini Suasana Mencekam Sebelum Jamal Khashoggi Dieksekusi Penjagal
Tunangan Datangi DPR AS, Tuntut Penyelidikan Kematian Jamal Khashoggi
Penyidik PBB Ungkap Jamal Khashoggi Dibius, Lalu Dibekap Pakai Plastik
Terduga Kasus Pembunuhan Jamal Khashoggi Bunuh Diri di Penjara Turki