Intelijen AS Peringatkan Kabul Bisa Jatuh ke Tangan Taliban dalam Waktu 90 Hari
Berdasarkan penilaian intelijen AS, Taliban bisa merebut Kabul, ibu kota Afghanistan, dalam 90 hari atau lebih cepat dari yang diperkirakan sebelumnya.
Taliban bisa merebut Kabul, ibu kota Afghanistan, dalam 90 hari atau lebih cepat dari yang diperkirakan sebelumnya, sebagaimana dilaporkan Reuters dan The Washington Post, mengutip penilaian intelijen Amerika Serikat (AS).
Taliban telah merebut sembilan ibu kota provinsi di Afghanistan sejak Jumat. Kelompok militan ini bisa mengisolasi Kabul dalam 30 hari, kata salah seorang pejabat yang mengetahui penilaian intelijen tersebut kepada Reuters.
-
Kapan Persatuan Tarbiyah Islamiyah (Perti) dibentuk? Persatuan Tarbiyah Islamiyah atau disingkat Perti berdiri pada 5 Mei 1928 di Canduang, Agam, Sumatra Barat.
-
Kapan Perang Badar terjadi? Perang Badar adalah salah satu peristiwa penting dalam sejarah Islam yang menunjukkan kekuatan dan keimanan kaum Muslimin di bawah pimpinan Nabi Muhammad SAW. Perang ini terjadi pada 17 Ramadan 2 H atau 13 Maret 624 M, ketika pasukan Muslimin yang berjumlah 313 orang menghadapi pasukan Quraisy dari Makkah yang berjumlah 1.000 orang.
-
Kapan Perang Kamang terjadi? Perang Belasting yang berlangsung di Kamang ini kemudian disebut juga dengan peristiwa Perang Kamang yang terjadi sekira tahun 1908.
-
Apa yang terjadi di Gunung Tangkuban Perahu? Video tersebut dibagikan oleh beberapa akun Facebook di antaranya oleh akun Vicho Najwa, Hasanova Store, dan Yuni Sri Rahayu. Beredar sebuah video di media sosial Facebook yang mengandung narasi bahwa Gunung Tangkuban Perahu yang berada di Bandung, Jawa Barat, mengalami erupsi pada tanggal 11 Juni 2024 lalu.
Seorang pejabat AS yang tak mau disebutkan namanya menyampaikan kepada The Washington Post, “segalanya bergerak ke arah yang salah.”
Presiden AS, Joe Biden mengatakan dirinya tidak menyesali keputusannya menarik pasukan Amerika dari Afghanistan, menekankan pasukan Afghanistan harus “berjuang untuk negaranya”.
“Lihat, kita telah menghabiskan lebih dari 1 triliun dolar selama 20 tahun,” kata Biden dalam konferensi pers Selasa, dikutip dari Al Jazeera, Kamis (12/8).
“Kami melatih dan memberikan peralatan modern kepada lebih dari 300.000 pasukan Afghanistan. Dan para pemimpin Afghanistan harus bersatu. Kami kehilangan ribuan, yang gugur dan terluka, ribuan personel Amerika,” lanjut Biden.
Evaluasi bahwa Kabul bisa jatuh ke tangan Taliban dengan cepat lebih buruk daripada ketakutan sebelumnya. Penilaian intelijen sebelumnya pada Juni yang diungkapkan sejumlah media AS, memperingatkan ibu kota Afghanistan itu bisa direbut Taliban dalam waktu enam bulan.
Terlepas dari penarikan pasukan yang ditargetkan rampung pada 11 September mendatang, Washington berjanji untuk terus mendukung pasukan Afghanistan dengan serangan udara dan dukungan logistik, namun belum jelas bagaimana keterlibatan militer AS dalam upaya terbaru menghadapi serangan Taliban.
“Saya akan menegaskan kita terus memegang komitmen yang telah kita buat untuk memberikan dukungan, memastikan fungsi angkatan udara mereka dan bisa beroperasi, memasok kembali pasukan mereka dengan makanan dan peralatan, dan membayar semua gaji mereka,” jelas Biden pada Selasa.
“Tapi mereka harus mau berjuang.”
Baca juga:
Taliban Bantah Bunuh Warga Sipil, Desak Penyelidikan Independen
VIDEO: Peta Kekuatan Pasukan dan Senjata, Lebih Unggul Afganistan Atau Taliban?
Taliban Berhasil Rebut Delapan Ibu Kota Provinsi Afghanistan Hanya dalam Lima Hari
Nasib Warga Afghanistan Kabur dari Keagresifan Taliban
Membandingkan Kekuatan Pasukan Afghanistan dan Taliban, Siapa yang Lebih Unggul?
Kunduz Jatuh ke Tangan Taliban, Kota Besar Pertama Afghanistan yang Berhasil Direbut