ISIS culik dan perkosa perempuan di Irak
Setelah menculik dan memperkosa, mereka juga menjual kaum perempuan itu.
Laporan dari Kota Sinjar, kota kecil di Irak tempat kelompok minoritas Yazidis tinggal, mengatakan kelompok militan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) melancarkan genosida terhadap warga di kota itu.
Bagi kelompok beraliran militan Sunni, kaum Yazidis dianggap penyembah berhala dan membunuh mereka dianggap perbuatan suci, seperti dilansir International Business Times, Rabu (6/8).
Setelah itu puluhan ribu warga Kristen di Kota Qaraqosh mengungsi karena ISIS menyerang kota tempat tinggal mereka. Gereja-gereja dihancurkan dan salibnya dicopoti. Bukan hanya itu saja, menurut sumber, ISIS juga menculik dan memperkosa kaum perempuan serta menjual mereka.
Di Sinjar ISIS juga menculik anak-anak dan mengambil kaum perempuan untuk dijadikan istri.
"ISIS membunuh semua kaum laki-laki dan ingin menahan perempuan buat dijadikan istri," kata pejabat Masyarakat Bulan Sabit Merah Irak Muhammad al-Khuzai.
ISIS membawa sekitar seratus keluarga Yazidi ke bandar udara di dekat Kota Tal Afar lalu mengeksekusi mereka di sana.