Loncat 15 detik sebelum pesawat jatuh, seluruh penumpang selamat
13 penumpang dan pilot pesawat yang jatuh di Danau Taupo, Selandia Baru ini disebut alami keajaiban.
Ke-13 penumpang pesawat angkut dari Selandia Baru ini sangat beruntung. Mereka berhasil selamat dengan cara melompat menggunakan parasut, kendati baru bisa melakukannya 15 detik sebelum pesawat nahas itu jatuh ke danau.
Insiden tersebut terjadi di Danau Taupo, Waitahanui, wilayah tengah Selandia Baru. Para penumpang adalah atlet terjun payung yang hendak latihan di pegunungan kawasan itu.
-
Kenapa Hari Air Sedunia penting? Peringatan ini menyoroti tantangan-tantangan besar yang dihadapi dunia dalam hal krisis air, termasuk polusi air, perubahan iklim, dan ketidaksetaraan akses terhadap air bersih.
-
Kapan Hari Air Sedunia diperingati? Hari Air Sedunia adalah peringatan global yang diadakan setiap tahun pada tanggal 22 Maret untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya air bersih dan keberlanjutannya.
-
Burung prasejarah apa yang kembali hidup di Selandia Baru? Sebanyak delapan belas burung Takahe berhasil dilepaskan ke alam liar di cagar alam Danau Wakatipu, Selandia Baru belum lama ini.
-
Di mana merganser tersebar di Selandia Baru? Merganser tersebar di tiga pulau utama Selandia Baru saat kedatangan orang Polinesia pada abad ke-13, serta Kepulauan Auckland di selatan dan Kepulauan Chatham di timur.
-
Mengapa merganser di Selandia Baru punah? Perburuan berlebihan, perusakan habitat, dan dimangsa oleh tikus Pasifik dan anjing Polinesia menyebabkan punahnya merganser di daratan Selandia Baru dan Kepulauan Chatham.
-
Kapan Hari Lebah Sedunia diperingati? Setiap tahun pada tanggal 20 Mei, dunia merayakan Hari Lebah Sedunia, sebuah peringatan yang mengingatkan kita semua tentang makhluk kecil yang memiliki peran besar dalam kelangsungan hidup planet kita.
"Tapi di tengah jalan, pesawat mengalami masalah mesin. Pilot mengatakan pada para penumpang agar segera meloncat," kata Ketua Asosiasi Terjun Payung Taupo Roy Clements seperti dilansir New Zealand Herald, Rabu (7/1).
Pesawat mengalami masalah pada ketinggian 1.200 meter dari permukaan. Saksi mata mengatakan para penumpang, termasuk pilot, meninggalkan pesawat hanya berselang 15 detik sebelum moncong menyentuh permukaan danau.
"Saya mendengar dentuman keras, kemudian terlihat ada banyak parasut berkibar sebelum orang-orang itu mendarat di air maupun pinggir danau," kata seorang saksi. Semua orang yang melompat selamat, hanya satu orang cedera kaki, lalu dievakuasi ke rumah sakit Kota St. John.
Juru bicara direktorat perhubungan udara Selandia Baru David Trewavas, mengaku terkejut seluruh penumpang, termasuk pilot, bisa selamat. Sebagai perbandingan, jarak aman penerjun membuka parasut adalah 5.000 kaki. Kendati demikian, otoritas terkait akan menggelar investigasi, mencari tahu penyebab pesawat bisa rusak.
"Di luar itu, selamatnya seluruh penumpang adalah keajaiban," kata David.
(mdk/ard)