Pengungsi sukses masuk Eropa rayakan kedatangan dengan selfie
Ratusan orang dari Timur Tengah berhasil menyeberang ke Yunani. Pemandangan kontras dengan balita yang tewas
Kegembiraan terpancar dari para pencari suaka, tertawa gembira merayakan ketibaannya di dataran eropa setelah berjuang melarikan diri dari negara asalnya yang dilanda konflik.
Mereka beruka cita dengan aksi swafoto (selfie) saat tiba di bibir Pantai Lesbos, Yunani. Pemandangan ini jauh berbeda dari tragedi pilu sebelumnya ketika seorang balita tiga tahun, Aylan Kurdi terdampar tak bernyawa di bibir pantai Turki.
-
Kapan anggur prasejarah ditemukan di Yunani? Sampel tersebut berasal dari tahun 4200 SM dan menjadi kunci yang mengungkap cara hidup manusia pada Zaman Neolitikum.
-
Kapan Kurniawan Dwi Yulianto lahir? Kelahiran Kurniawan Dwi Yulianto 13 Juli 1976
-
Apa yang dikembalikan Jerman ke Yunani? Jerman mengembalikan kendi anggur kuno yang dicuri pasukan Nazi kepada pemerintah Yunani.
-
Kapan Yusuf mulai beternak itik? Ahmad Yusuf (22) sudah mulai beternak itik sejak usianya masih 15 tahun.
-
Apa yang ditemukan di Gua Apidima di Yunani? Pada 1978, arkeolog melakukan penggalian di Gua Apidima di Semenanjung Mani, Yunani dan menemukan dua fosil penting: pecahan tengkorak dan tulang rahang.
-
Kapan Gewa lahir? Mutia mengungkapkan bahwa anaknya yang lahir pada 28 Februari 2020 sudah semakin besar dan dapat memilih pakaian yang ingin dikenakannya.
Diketahui sekelompok orang yang tiba di Yunani ini nantinya akan bergabung bersama ribuan pengungsi lain untuk terdaftar sebelum diberangkatkan menuju Atena, sebagai pintu ke tujuan utama Eropa dan Inggris.
Selain pemandangan suka cita, dalam 24 jam terakhir juga terlihat kerusuhan antara polisi dan hiruk pikuknya imigran yang berlomba memasuki kapal feri yang menuju Atena.
Beberapa di antaranya pingsan, kecemasan, dan tangis anak kecil, juga teriakan di pelukan ibu mereka. Walikota Lesbos, Sypros Galinos, meminta bantuan pemerintah pusat untuk membantu menertibkan situasi yang mulai sulit dikendalikan.
"Saya telah meminta kordinasi cepat ke perdana menteri untuk pendataan jumlah, kita memiliki korban cedera di sini," ujarnya, seperti dikutip dari laman express.co.uk, Senin (7/9).
Sejauh ini hanya ada dua kapal feri yang bisa mengangkut para pencari suaka tersebut ke Atena.
"Kita disini tidak butuh satu kapal, melainakan beberapa armada kapal," tegas Galinos.
Badan PBB bidang pengungsi (UNHCR) mengestimasi 124 ribu orang pada tahun ini telah berhasil meenapakkan kakinya di Yunani.
Selain Yunani, ribuan pengungsi juga diketahui telah berhasil tiba di Jerman dengan menggunakan kereta dari Hungaria dan Austria, setelah mereka mendapat undangan khusus untuk datang dari sang Kanselir Jerman, Angela Merkel.
(mdk/ard)