Pria ini 19 tahun hobi jalan-jalan keliling Tokyo dengan kura-kura
Dia memelihara kura-kura itu dari ukuran diameter lima senti meter hingga sekarang 75 sentimeter.
Pria Jepang bernama Mitani Hisao punya hobi jalan-jalan keliling Ibu Kota Tokyo dengan kura-kura raksasa peliharaannya.
Direktur pemakaman yang sudah memelihara kura-kuranya selama 19 tahun itu mengaku memelihara kura-kura itu layaknya anak sendiri. Mitani selama ini memang tidak punya anak.
Pria 62 tahun itu menamai kura-kuranya Bon-chan. Dia memelihara kura-kura itu dari ukuran diameter lima sentimeter hingga sekarang 75 sentimeter, seperti dilansir koran the Daily Mail pekan lalu.
-
Kenapa para pemuda Indonesia di Tebing Tinggi bertempur melawan Jepang? Rampas Senjata Jepang Pemuda-pemuda di Sumatra Utara khususnya daerah Tebing Tinggi menjadi medan pertempuran melawan penjajah Jepang.
-
Siapa saja yang diarak di Jakarta? Pawai Emas Timnas Indonesia Diarak Keliling Jakarta Lautan suporter mulai dari Kemenpora hingga Bundaran Hotel Indonesia. Mereka antusias mengikuti arak-arakan pemain Timnas
-
Kapan Singapura dijajah Jepang? Fakta menarik tentang negara Singapura lainnya ialah Singapura pernah dijajah Jepang selama 3 tahun, dari tahun 1942 hingga tahun 1945.Kala itu pada Perang Dunia Kedua, Jepang mengalahkan Inggris lalu menguasai Singapura. Pada saat itu, bibit-bibit pertikaian antar ras mulai muncul.
-
Siapa yang menemukan pendatang yang menjadi pemulung di Jakarta? "Ada juga yang beberapa waktu lalu ketemu ya kita pemulung segala macam. Kita kembalikan,"
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
"Saya tak punya anak, tapi 19 tahun lalu istri saya melihat kura-kura kecil ini dan langsung merasa akrab. Saya tak bisa meninggalkan toko tanpa membawanya," kata Mitani.
"Kami tidak mengira dia akan menjadi sebesar ini."
Selama 19 tahun Mitani menjalin hubungan kasih sayang dengan hewan seberat 70 kilogram itu.
"Bon-chan, menjadi satu-satunya anggota keluarga yang mau mendengarkan saya. Saya hanya perlu memanggil namanya dan dia akan menghampiri," ujar Mitani.
Mitani mengatakan dia kerap mengajak Bon-chan berjalan-jalan tiga kali sepekan.
"Kami berjalan-jalan di sekitar lingkungan rumah. Kami sudah cukup terkenal di sini. Ketika melihat Bon-chan mereka tersenyum. Saya bangga anak saya bisa bermanfaat buat orang lain."