Taliban Larang Perempuan Kunjungi Semua Taman di Kabul
Larangan bagi perempuan itu juga berlaku di taman hiburan yang dipenuhi wahana mobil bom-bom car hingga bianglala dan tempat yang biasa dikunjungi keluarga bersama anak-anak.
Pemerintah Taliban Afghanistan melarang wanita untuk memasuki seluruh taman hiburan di Ibu Kota Afghanistan, Kabul. Alasannya adalah hukum Islam sering dilanggar di taman-taman itu.
Larangan ini dinyatakan juru bicara Kementerian Amar Maruf Nahi Munkar Taliban, Muhammad Akif kepada kantor berita BBC.
-
Bagaimana mayat perempuan itu ditemukan? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya.Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono. Ia tak sengaja menemukan mayat tersebut saat melakukan patroli rutin."Saya melakukan aktivitas patroli rutin. Kemudian muter-muter di situ karena saya senang mendengar suara burung berkicau kemudian ngopi sambil duduk. Saat membuka teko, ada mayat itu langsung turun saya," kata Suyitno, Jumat (13/9).
-
Bagaimana wanita tersebut dimakamkan? Berdasarkan hasil penelitian kerangka, tinggi wanita tersebut sekitar 152 cm. Kerangkanya ditemukan berbaring telentang di samping kerangka suaminya, namun yang mengejutkan para ilmuwan, bagian atas kepalanya hilang.
-
Apa yang ditemukan di tengkorak perempuan tersebut? Salah satu temuan arkeolog adalah cedera tajam berupa lubang persegi di tengkoraknya yang konsisten dengan benturan paku Romawi kuno; paku semacam itu telah ditemukan di beberapa situs arkeologi di Sardinia.
-
Kenapa wanita Muslimah diibaratkan seperti berlian Islam? “Wanita Muslimah ialah berliannya islam. Karena taka da seorang pun yang akan mengungkapkan berlian mereka pada orang asing”
-
Bagaimana cara perempuan itu meracuni temannya? Seorang perempuan dari Tiongkok didakwa karena mencoba menghentikan kehamilan rekan kerjanya dengan menambahkan racun ke dalam minumannya, dengan tujuan agar rekan kerjanya tidak mengambil cuti hamil dan menghindari beban kerja yang lebih berat.
-
Apa yang ditemukan di samping makam wanita tersebut? Apa yang membuat penemuan ini sangat menarik adalah perempuan tersebut dikuburkan di samping anak panah yang "secara simbolis laki-laki", menantang persepsi tradisional tentang peran gender.
“Kami melakukan ini karena dalam 15 bulan terakhir, terlepas dari upaya kami, orang-orang pergi ke taman hiburan dan tidak menghormati hukum syariah. Pembatasan itu untuk semua muslimah, baik dengan atau tanpa mahram (pengiring pria),” jelasnya, dikutip dari BBC, Jumat (11/11).
Larangan bagi perempuan itu juga berlaku di taman hiburan yang dipenuhi wahana mobil bom-bom car hingga bianglala dan tempat yang biasa dikunjungi keluarga bersama anak-anak.
Perempuan pun hanya dapat mengunjungi taman hiburan di hari Minggu, Senin, dan Selasa. Sedangkan pria di hari Rabu, Kamis, Jumat, dan Sabtu.
Peraturan itu tampaknya hanya berlaku di Kabul saja namun kemungkinan peraturan itu menyebar ke wilayah Afghanistan lain akan tetap ada.
Salah satu muslimah mengekspresikan kekecewaannya terhadap pemerintah Taliban kepada kantor berita Reuters.
“Ketika seorang ibu datang dengan anak-anak mereka, mereka harus diizinkan masuk ke taman, karena anak-anak ini belum melihat sesuatu yang baik. Mereka harus bermain dan dihibur,” jelas Masooma.
Hak dan kebebasan perempuan selama ini sangat dibatasi sejak Taliban mengambil alih kekuasaan atas Afghanistan tahun lalu.
Taliban pernah menerapkan peraturan perempuan hanya boleh bepergian jika ditemani kerabat pria. Namun kini perempuan tidak diizinkan bepergian meski telah ditemani. Larangan mengenyam pendidikan dan bekerja juga masih dirasakan perempuan di Afghanistan.
Bahkan pada Mei lalu, Taliban memerintahkan agar perempuan selalu mengenakan cadar di tempat umum.
Awalnya Taliban berjanji tidak mendiskriminasi perempuan seperti perlakuan mereka pada 1990-an, menghormati hak-hak perempuan sesuai hukum syariah, dan mengizinkan wanita mengenyam pendidikan dan memiliki pekerjaan.
Namun semua janji itu ditinggalkan Taliban.
Reporter Magang: Theofilus Jose Setiawan
(mdk/pan)