Berat badan turun drastis? Cegah kulit kendur dengan 6 cara ini
Tak perlu operasi plastik, atasi kulit menggelambir setelah penurunan berat badan dengan cara ini.
Penurunan berat badan secara drastis biasanya berdampak pada penampilan kulit. Kulit jadi tampak kendur dan menggelambir. Kita jadi kehilangan rasa percaya diri, karena penampilan jadi kurang prima.
Beberapa orang memilih operasi plastik untuk mengencangkan kembali kulit yang longgar. Namun tentunya solusi ini tidak terjangkau untuk semua orang. Masih ada beberapa cara lain yang bisa ditempuh untuk mengatasi kulit menggelambir setelah penurunan berat badan secara drastis.
-
Kenapa kesehatan lidah penting? Seiring dengan fungsinya yang kompleks, kesehatan lidah dapat mencerminkan kondisi keseluruhan dari kesehatan seseorang. Perubahan warna, tekstur, atau adanya gejala seperti luka, bintik, atau pembengkakan pada lidah bisa menjadi tanda awal masalah kesehatan yang lebih serius.
-
Mengapa Ki Hajar Dewantara menekankan pentingnya jiwa merdeka bagi peserta didik? Maka dari itu, diharapkan seorang peserta didik harus memiliki jiwa yang merdeka, dalam artian merdeka secara lahir batin serta tenaganya. Dalam hal ini Ki Hajar Dewantara memiliki istilah sistem among, yaitu melarang adanya hukuman dan paksaan kepada anak didik karena akan mematahkan jiwa merdeka serta mematikan kreativitasnya.
-
Di mana patung Dewi Kesehatan, Hygieia, ditemukan? Kepala patung Dewi Kesehatan, Hygieia, yang berusia 2100 tahun ditemukan selama penggalian di kota kuno Yunani, Laodicea, Turki barat daya.
-
Bagaimana cara Jamu Pahitan membantu kesehatan wanita? Untuk wanita, jamu pahitan baik dikonsumsi sebab dapat mencegah bau badan, mencegah timbulnya jerawat, melancarkan peredaran darah, dan menghilangkan gatal-gatal pada kulit.
-
Apa yang menjadi tanda bagi pria bahwa wanita tersebut dalam kondisi kesehatan yang baik? Salah satunya adalah teori bahwa payudara yang penuh menandakan bahwa wanita tersebut memiliki cadangan lemak yang cukup, yang akan menjadi tanda bagi pria bahwa wanita tersebut dalam kondisi kesehatan yang baik dan oleh karena itu merupakan pasangan yang baik untuk membesarkan anak-anak.
-
Bagaimana surat kabar Benih Merdeka menanamkan jiwa kemerdekaan? Dengan berdirinya surat kabar Benih Merdeka di bumi Sumatra, hal tersebut menjadi salah satu senjata dalam melawan penjajah Belanda melalui ide serta gagasan.
1. Pemijatan
Pijat area kulit yang terasa longgar dengan minyak esensial secara teratur. Perawatan ini berfungsi untuk meningkatkan sirkulasi darah dan mengencangkan kulit kembali. Gunakan minyak dengan kandungan pelembap tinggi seperti minyak castor, minyak kelapa, atau minyak zaitun.
2. Gunakan pelembap
Untuk mendapatkan elastisitasnya kembali, kulit juga butuh kelembapan yang cukup. Karena itu, gunakan pelembap di seluruh tubuh, minimal 2 kali sehari.
3. Minum air dalam jumlah cukup
Hidrasi dari luar saja tak cukup untuk mengembalikan kondisi kulit yang kendur. Cukupi kebutuhan air dalam tubuh untuk meningkatkan kelembapan secara total.
4. Hindari paparan sinar matahari berlebihan
Paparan sinar UV (Ultra Violet) mampu membawa berbagai dampak buruk bagi kulit, antara lain flek hitam, penuaan dini, dan berkurangnya elastisitas. Untuk mencegah kerusakan lebih jauh, hindari paparan sinar matahari berlebihan.
5. Scrubbing
Selain pemijatan, scrubbing juga termasuk metode ampuh untuk mengembalikan elastisitas kulit. Gunakan gula pasir dengan butiran halus atau garam laut untuk membantu pengelupasan kulit mati dan merangsang peredaran darah.
6. Konsumsi makanan pembentuk kolagen
Kulit membutuhkan kolagen untuk memulihkan diri. Kolagen hanya bisa diproduksi oleh tubuh kita. Namun ada beberapa makanan yang dibutuhkan tubuh untuk dapat memproduksi kolagen secara maksimal, antara lain kacang-kacangan, minyak ikan, makanan yang mengandung lemak sehat, sayuran, vitamin A dan C, protein, dan makanan yang kaya akan zinc.
Baca juga:
Suntik CO2 demi kecantikan, sepadankah dengan risikonya?
Ilmuwan berhasil ciptakan krim penghilang keriput
Resep awet muda dari negara-negara paling panjang umur di dunia
Hati-hati, susu ternyata tak baik untuk kulit!
4 Mitos tentang 'anti-penuaan dini' ini benar atau salah?