Jangan memutuskan pria pada saat-saat ini!
Putus cinta memang berat, namun Anda harus tetap bijaksana menyikapinya.
Wanita memang dikenal sulit memilih waktu yang tepat untuk mengakhiri sebuah hubungan asmara. Alasannya antara lain adalah karena tidak tega dan masih ragu-ragu. Kapanpun itu waktunya, yang jelas waktu-waktu di bawah ini bukanlah waktu yang tepat untuk memutuskan tali asmara, menurut All Women Stalk.
1. Setelah salah satu anggota keluarganya meninggal
Bagaimanapun tersiksanya Anda dalam hubungan ini, Anda tetap harus menunda putus jika dia baru saja ditinggalkan oleh anggota keluarganya. Anda tentu tidak ingin dianggap sebagai orang yang kejam, kan? Di saat sedih seperti ini, dia membutuhkan seseorang untuk diajak berbagi duka, dan tentu tidak ada ruginya bagi Anda untuk bisa membantunya.
2. Di hari ulang tahunnya
Hari ulang tahun hanya terjadi sekali dalam setahun. Jadi, jangan rusak hari bahagianya dalam setahun itu dengan mengajak putus. Bayangkan jika hal itu terjadi pada diri Anda, tentu rasanya menyedihkan sekali.
3. Untuk mengakhiri pertengkaran
Sebuah hubungan yang dewasa tidak akan berakhir hanya karena pertengkaran hebat dan penuh emosi. Jika Anda memang sudah muak dengan pertengkaran demi pertengkaran yang terjadi, sebaiknya dinginkan pikiran terlebih dahulu sebelum mengambil keputusan untuk berpisah. Dengan begini, Anda akan bisa putus dengan baik-baik dan menjalin silaturahim.
4. Sebelum acara atau momen spesial
Anda harus selalu memperhitungkan waktu yang tepat sebelum memutuskan untuk mengakhiri hubungan asmara. Jangan sampai Anda tega memutuskan si dia sehari sebelum acara wisudanya, atau sebelum wawancara kerja pertamanya. Ini bisa menjadi dendam yang dia simpan seumur hidupnya, terlebih jika hari besar tersebut tidak berjalan sesuai rencana.
5. Saat berlibur bersama
Jangan sekali-sekali mengajak kekasih untuk berlibur atau berjalan-jalan bersama hanya untuk memutuskannya saja. Itu kejam sekali! Mungkin Anda berpikir bahwa suasana jalan-jalan yang santai akan membuatnya jadi lebih mudah menerima keputusan Anda. Namun hal tersebut malah akan membuatnya memandang Anda sebagai orang yang tidak punya hati.
Putus cinta harus direncanakan, sama dengan dulu waktu Anda menerima cintanya atau mengutarakan cinta untuknya.