Merasa Bersalah Padahal Tak Berbuat Salah? Tanda Abusive Relationship
Merasa bersalah padahal tidak berbuat salah? Menurut pakar hubungan, ini adalah tanda abusive relationship.
Setiap orang menginginkan hubungan yang sehat dan bahagia. Walaupun begitu, tak sedikit pria atau wanita yang terjebak hubungan penuh kekerasan. Tak selalu kekerasan fisik memang. Tetapi kekerasan terhadap psikis atau mental abuse pun tetap tergolong sebagai hubungan yang tak sehat.
Banyak orang yang terjebak di dalam hubungan yang bersifat abusive dan tidak menyadarinya. Satu hal yang mereka sadari mungkin cuma kenyataan bahwa mereka jadi lebih sering merasa tertekan.
-
Bagaimana cara menyatakan cinta sejati yang tulus? "Aku mencintaimu, bukan hanya karena siapa kamu. Tapi juga karena menjadi apa diriku saat bersamamu."
-
Kapan sinetron Satu Cinta Dua Hati tayang perdana? Tayang perdana hari ini di SCTV pukul 16.45 WIB, sinetron Satu Cinta Dua Hati dibintangi artis-artis ternama.
-
Bagaimana cara wanita mengungkapkan perasaan cintanya? Wanita akan mengungkapkan cinta mereka secara verbal dengan mudah ke pasangannya.
-
Apa kata-kata bijak yang bisa menggambarkan cinta dan kasih sayang saudara kandung? Tidak ada cinta seperti cinta untuk saudara dan tidak ada cinta seperti cinta dari saudara.
-
Bagaimana cara menikmati keindahan Teluk Cinta? Untuk mendapatkan pemandangan yang sempurna, pengunjung biasanya mendaki Bukit Suroyo atau Sroyo yang berada di sisi timur Pantai Payangan. Dari atas bukit ini, Anda bisa berfoto dan melihat pemandangan teluk yang sangat indah.
-
Kapan pria menunjukkan cinta tulusnya dengan memberikan kepercayaan penuh pada pasangan? Semua orang setuju bahwa kepercayaan adalah kunci paling utama dalam membangun hubungan yang harmonis bersama pasangan.
Salah satu tanda dirimu terjebak dalam abusive relationship adalah ketika dirimu merasa bersalah meski tidak melakukan kesalahan apa pun.
Diungkapkan terapis dan relationship coach Sharie Stines dalam HuffPost, bahwa emotional abuser adalah manipulator yang canggih. Mereka bisa membuatmu seakan-akan menyakiti mereka, membuatmu merasa bersalah dan berpikir apa yang kamu lakukan itu salah. Dirimu tak sadar bahwa mentalmu yang sedang disakiti.
Terapis yang mengambil spesialisasi membantu menyembuhkan hati korban abusive relationship, ini menjelaskan bahwa secara alami, dirimu akan merasa kasihan padanya dan merasa bersalah. Sisi polos dirimu dimanfaatkan dan coba dipengaruhi karena ia pintar memposisikan diri sebagai korban.
Ia membuat situasi seakan-akan dirimulah yang salah, dan harus minta maaf meski seharusnya tidak ada yang perlu dipermasalahkan. Misalnya saja dia cemburu hingga tak mau diajak bicara hanya karena dirimu harus pergi bekerja ke luar kota, padahal ia sudah jelas mengetahui bahwa itulah rutinitasmu tiap minggu, dan hal-hal lainnya.
Apakah kamu juga mengalami gejala di atas? Merasa bersalah terhadap pasangan, meskipun sebenarnya sadar kalau kamu tidak melakukan kesalahan apa pun. Kalau iya, maka kamu mulai memikirkan kembali sifat hubunganmu dengan pasangan.
Reporter: Febi Anindya Kirana
Sumber: Fimela.com
Baca juga:
5 Alasan LDR Bikin Hubungan Rawan Putus di Tengah Jalan
7 Karakteristik Kepribadian yang Dimiliki si Golongan Darah A
4 Cara Atasi After-Wedding Blues buat Pengantin Baru
4 Tips Komunikasi bagi Pasangan yang Jalani Long Distance Marriage
Hari Valentine Jadi Titik Puncak Masuknya Gugatan Cerai di Amerika Serikat