Tinggal layaknya tahanan di hotel Karosta Prison, mau?
Para tamu bisa menandatangani kesepakatan agar bisa tinggal dan diperlakukan layaknya tahanan yang sebenarnya!
Karosta Prison di Latvia dulunya adalah penjara militer Nazi dan Soviet yang digunakan pada abad ke-20. Ratusan tahanan bahkan telah meninggal di sini. Namun fasilitas itu kini disulap sebagai hotel.
Berbeda dengan hotel Het Arresthuis di Belanda yang dulunya juga penjara, Karosta Prison menawarkan sensasi menginap yang sangat berbeda. Di sana, para tamu bisa menandatangani kesepakatan agar bisa tinggal dan diperlakukan layaknya tahanan yang sebenarnya!
-
Apa ciri khas dari 'Downtown Hotel'? Berbeda dengan residential hotel yang jauh dari keramaian, downtown hotel justru berada di pusat keramaian. Biasanya, jenis hotel ini berada di kawasan perdagangan dan perbelanjaan.
-
Siapa yang merancang Hotel Indonesia? Bangunan Hotel Indonesia dirancang oleh arsitek Abel Sorensen, dan istrinya Wendy asal Amerika Serikat.
-
Siapa yang sering menyewa wanita untuk kencan di hotel? Sidang kasus suap dan gratifikasi jual beli jabatan dan proyek infrastruktur menyeret mantan Gubernur Maluku Utara (Malut), Abdul Gani Kasuba (AGK) membongkar fakta baru perangai mantan politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tersebut. Abdul Gani ternyata kerap menyewa wanita untuk menemaninya kencan di sejumlah hotel Jakarta dan Ternate.
-
Kenapa Hotel Kalitaman dibangun? Dilansir dari Nitroburner.nl, saat Pangeran Frederik menetap di Semarang selama perjalanannya ke Jawa, ia juga ingin melakukan perjalanan ke Salatiga. Namun kesulitannya adalah mencari akomodasi yang cocok untuk tamu kerajaan dan rombongan. Maka di Salatiga dibangunlah gedung hotel tersebut secara tergesa-gesa.
-
Kapan Hotel Du Pavillon diresmikan? Peresmian hotel baru Du Pavillon itu diwarnai dengan pertunjukkan sebuah grup opera dari Italia dan dihadiri para pejabat tinggi pemerintah kolonial Hindia Belanda.
-
Apa yang terjadi kepada Mandala Shoji dan istrinya di hotel? Pengusiran terjadi pada Jumat siang pekan lalu (8/12/2023) saat tiba-tiba semua barang dari kamar yang dihuni Mandala serta Maridha dikeluarkan tanpa sepengetahuan.
Agar tidak ada pengunjung yang protes, para tamu memang perlu menandatangani persetujuan sebelum diperlakukan seperti tahanan.
Perjanjian tersebut termasuk di dalamnya adalah tidur di dalam sel dengan fasilitas kasur tua yang diletakkan di atas papan kayu, makanan penjara yang hanya disuguhkan melalui lubang pintu, dan mendapat teriakan dari para penjaga.
Jika ada 'tahanan' yang melanggar peraturan, mereka pun akan dihukum melalui latihan fisik atau membersihkan area sekitar hotel penjara.
Sebagaimana dilansir dari OddityCentral, semua pengalaman yang dianggap brutal itu menjadi pilihan pengunjung sepenuhnya. Pengunjung yang telah merasakan sensasi menginap sebagai tahanan pun bisa membagikan ceritanya pada orang lain.
Sayangnya, hotel Karosta Prison hanya buka pada tanggal 1 Mei sampai 30 Oktober setiap tahun. Bagaimana, apakah Anda mau menginap di sana?
Baca juga:
Menikmati keindahan bunga fuji di Ashikaga Flower Park
10 Istana paling menakjubkan di dunia
Hotel bertema horor di Inggris uji nyali pengunjung
Pemerintah targetkan 400.000 wisatawan kunjungi Bromo tahun ini
Pearl River Tower, gedung pencakar langit paling hemat energi