Trik Ampuh Mengurangi Asin pada Ikan Peda yang Jarang Diketahui

Mengenal Ikan Peda dan Tantangan Rasa Asinnya

Ikan peda merupakan salah satu jenis ikan yang umum diasinkan sebagai metode pengawetan. Proses pengasinan yang menggunakan jumlah garam yang tinggi membuat ikan peda tahan lama, namun di sisi lain, hal ini juga menyebabkan rasa yang sangat kuat. Bagi mereka yang menyukai makanan asin, ini bisa menjadi daya tarik tersendiri, tetapi tidak semua orang mampu menikmati rasa asin yang berlebihan.

Masalah utama yang sering dihadapi adalah kesulitan menghilangkan rasa asin yang melekat pada ikan peda hanya dengan mencucinya menggunakan air biasa. Akibatnya, banyak orang merasa kesulitan saat ingin memasak ikan peda tanpa rasa asin yang terlalu mendominasi. Oleh karena itu, diperlukan teknik khusus agar rasa asin dapat berkurang tanpa merusak tekstur ikan tersebut.

Menggunakan Kertas dan Air Panas

Chef Fajar Alam membagikan beberapa trik praktis yang dapat diterapkan di rumah. Pertama, siapkan ikan peda dan bungkuslah dengan menggunakan kertas atau tisu dapur. Pastikan kertas yang digunakan cukup tebal dan gunakan dua hingga tiga lapis untuk mendapatkan hasil yang optimal. Setelah itu, tempatkan ikan peda yang telah dibungkus ke dalam wadah yang sesuai.

Selanjutnya, siram ikan peda yang sudah dibungkus dengan air panas. Biarkan ikan terendam selama beberapa menit. Proses ini memungkinkan kertas atau tisu untuk menyerap kelebihan garam dari ikan, sehingga rasa asin pada ikan dapat berkurang. Selain itu, cara ini juga berfungsi untuk menjaga tekstur ikan agar tetap kokoh dan tidak lembek, yang sering menjadi masalah ketika ikan direndam langsung dalam air panas.

Proses Pengeringan dan Persiapan Pengolahan

Setelah direndam, pastikan untuk meniriskan ikan peda dengan hati-hati. Agar hasilnya lebih optimal, gunakan tisu dapur untuk mengeringkan ikan tersebut. Langkah pengeringan ini sangat penting untuk mencegah ikan menjadi terlalu basah, yang dapat mengakibatkan tekstur lengket serta risiko letupan saat digoreng.

Chef Fajar juga menyarankan untuk menggoreng ikan peda terlebih dahulu sebelum diolah dengan bumbu lainnya. Proses penggorengan ini tidak hanya meningkatkan cita rasa ikan, tetapi juga membantu menjaga bentuknya agar tidak mudah hancur saat dimasak.

Pentingnya Mengolah Ikan Peda Sesuai Kebutuhan

Proses merendam ikan peda sebaiknya dilakukan hanya saat ikan tersebut akan segera diolah. Jika ikan peda direndam terlalu lama atau disimpan kembali setelah direndam, hal ini dapat menyebabkan ikan menjadi lebih cepat berbau. Oleh karena itu, penting untuk melaksanakan proses ini dengan efisien dan sesuai dengan kebutuhan masakan yang akan dibuat.

Chef Fajar menekankan bahwa mengolah ikan peda dengan cara yang benar tidak hanya dapat mengurangi rasa asin, tetapi juga menjaga kualitas dari masakan yang dihasilkan. "Biar hilangkan rasa asin yang berlebihan," ungkapnya dalam video tersebut.

Respons Warganet terhadap Trik Viral Ini

Trik mudah yang diperkenalkan oleh Chef Fajar berhasil menarik minat banyak orang. Video yang diunggah di akun TikTok @fajarlele ini telah dibagikan lebih dari 19 ribu kali dan menerima ribuan komentar. Banyak pengguna media sosial yang mengapresiasi metode sederhana ini dan berencana untuk mencobanya sendiri.

Beberapa di antaranya bahkan membagikan pengalaman mereka yang berhasil mengurangi rasa asin pada ikan peda dengan menggunakan trik tersebut. Hal ini menunjukkan bahwa solusi sederhana dari Chef Fajar dapat menjadi panduan yang bermanfaat bagi banyak orang.

Pertanyaan dan Jawaban Seputar Ikan Peda

Apakah metode ini dapat diterapkan pada semua jenis ikan asin?

Metode ini juga bisa digunakan untuk jenis ikan asin lainnya yang memiliki cita rasa yang kuat. Namun, hasil yang diperoleh mungkin akan bervariasi tergantung pada jenis ikan yang digunakan.

Berapa lama ikan peda perlu direndam?

Untuk mengurangi rasa asin pada ikan peda, sebaiknya ikan tersebut direndam selama 5 hingga 10 menit. Proses perendaman ini efektif dalam menghilangkan kelebihan garam tanpa mengganggu tekstur ikan yang sudah ada.

Apakah kertas biasa dapat digunakan sebagai pengganti tisu dapur?

Kertas biasa tidak efektif karena kemampuannya dalam menyerap cairan sangat rendah. Untuk mendapatkan hasil yang lebih baik, disarankan untuk menggunakan tisu dapur yang dirancang khusus untuk menyerap cairan dengan lebih optimal.

Apakah ikan yang sudah direndam masih dapat disimpan?

Sebaiknya, ikan yang telah direndam segera diolah. Jika dibiarkan terlalu lama, tekstur ikan tersebut akan mengalami perubahan yang tidak diinginkan.