Kisah Lucu Perwira TNI AU Saat Mau Beli Jet Tempur di Cekoslovakia
Mayor Boediardjo mendapatkan tugas khusus, melobi negara Blok Timur untuk menjual jet tempur mereka ke Indonesia.
Mayor Boediardjo mendapatkan tugas khusus, melobi negara Blok Timur untuk menjual jet tempur mereka ke Indonesia.
Kisah Lucu Perwira TNI AU Saat Mau Beli Jet Tempur di Cekoslovakia
Tahun 1958, Indonesia Mulai Membangun Kekuatan Udaranya Besar-Besaran
Angkatan Udara mengincar jet dari Blok Timur. Salah satunya MiG-15 UTI, jet tempur yang bisa dijadikan sebagai pesawat latih untuk pilot-pilot Indonesia.
-
Kapan Sesko TNI AU resmi didirikan? Seskoau resmi didirikan pada tanggal 1 Agustus 1963.
-
Apa tujuan utama didirikannya Sesko TNI AU? Sekolah Staf dan Komando Angkatan Udara (Seskoau) didirikan dengan tujuan untuk mencetak perwira-perwira Angkatan Udara Indonesia yang memiliki kompetensi tinggi dalam bidang kepemimpinan, strategi militer, dan pengetahuan operasional.
-
Di mana TNI dibentuk? Dahulu TNI dibentuk dan dikembangkan dari sebuah organisasi bernama Badan Keamanan Rakyat (BKR).
-
Apa yang akan di miliki TNI AU dalam waktu dekat? Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Mohammad Tonny Harjono menyebutkan TNI AU segera memiliki pesawat nirawak baru yang akan melengkapi alat utama sistem senjata (alutsista) nasional.
-
Kenapa Sesko TNI AU dipindahkan ke Lembang, Bandung? Pada awal pendiriannya, Seskoau berlokasi di Jakarta, namun kemudian dipindahkan ke Lembang, Bandung, Jawa Barat.
-
Bagaimana kemampuan TNI AU saat itu dibandingkan dengan negara tetangga? “Negara-negara tetangga pada tahun 1962, belum memiliki pesawat tempur supersonik seperti MiG-21,” tulis Marsekal Muda (Pur) Wisnu Djajengminardo.Hal itu dimuat dalam biografinya Kesaksian Kelana Angkasa yang diterbitkan Angkasa Bandung.
Mabes AU menugaskan Duta Besar RI di Mesir, Mayor Boediardjo untuk melakukan pembelian senjata ke Blok Timur.
Terselip kisah lucu dalam misi pembelian senjata dari Cekoslovakia.
Para Jenderal Cekoslovakia itu Rupanya Heran Melihat Boediardjo
Baru Beberapa Waktu Kemudian Pangkatnya Dinaikkan Menjadi Letnan Kolonel
Rupanya pemerintah Indonesia paham juga dalam perundingan Boediardjo harus menghadapi para jenderal senior.
Indonesia juga mendapat pesawat pengebom IL-28, dan helikopter Mi-4.
Bukan Kali itu Saja Boediardjo Punya Pengalaman Unik Dengan Pangkat
Tahun 1953, Boediardjo mengikuti pendidikan di Royal Air Force Staff College.
Penyebabnya, Tanda Balok Emas yang di Indonesia Saat itu Untuk Mayor, di Militer Internasional Adalah Pangkat Untuk Perwira Tinggi
Boediardjo pun disangka komodor, atau jenderal bintang satu.