10 Makanan Tinggi Protein untuk Vegetarian, Mulai dari Telur hingga Yoghurt
Kekhawatiran umum tentang diet vegetarian dan vegan adalah tentang kekurangan asupan protein yang cukup. Namun faktanya, ada banyak sumber protein nabati yang kaya nutrisi dan sangat cocok bagi vegetarian.
Kekhawatiran umum tentang diet vegetarian dan vegan adalah bahwa mereka mungkin akan kekurangan asupan protein yang cukup. Namun faktanya, ada banyak sumber protein nabati yang kaya nutrisi dan sangat cocok bagi vegetarian.
Protein adalah nutrisi utama untuk pertumbuhan dan pemeliharaan otot serta menjaga kulit dan rambut tetap kuat dan sehat. Nutrisi ini juga membantu Anda tetap kenyang. Tapi, sumber protein ini tak hanya bisa Anda temukan dalam daging saja.
-
Apa yang dimaksud dengan makanan tinggi protein? Makanan tinggi protein seperti daging, ikan, telur, susu, dan kacang-kacangan dapat merangsang pelepasan hormon PYY yang membantu meningkatkan metabolisme tubuh dan mengurangi lemak perut.
-
Dimana kita bisa menemukan makanan yang tinggi protein? Misalnya saja seperti makanan laut, daging merah rendah lemak, daging dada ayam, telur, tempe, tahu, dan banyak lagi lainnya.
-
Apa yang menjadi sumber protein bagi warga Gunungkidul? Di daerah Gunungkidul, belalang kayu justru dijadikan sumber protein oleh warga setempat.
-
Kapan disarankan untuk mengonsumsi makanan yang kaya protein? Orang dengan golongan darah O disarankan untuk mengonsumsi makanan tinggi protein seperti ayam dan ikan.
-
Di mana kita bisa menemukan kacang-kacangan yang tinggi protein? Kacang tanah, meskipun termasuk dalam kelompok polong-polongan, memiliki kadar protein nabati yang sangat tinggi.
-
Bagaimana cara mendapatkan sayuran protein yang disebutkan di sini? Berikut ini adalah beberapa jenis sayuran yang kaya protein terbaik yang dapat ditanam dengan mudah di halaman belakang rumah, dikutip dari a-z-animals.com pada (10/5).
Masih ada banyak makanan tinggi protein untuk vegetarian yang bisa Anda konsumsi. Beberapa di antaranya akan kami sampaikan dalam artikel berikut ini.
Kacang Almond (6 g protein per ons)
©Pixabay
Makanan tinggi protein untuk vegetarian yang pertama adalah kacang almond. Mengutip dari laman eatingwell.com, almond memiliki trifecta lemak, serat, dan protein yang sangat mengenyangkan. Kacang ini adalah pilihan vegetarian yang bagus untuk mencegah rasa lapar.
Telur (6 g protein per telur ukuran besar)
Makanan tinggi protein untuk vegetarian yang kedua yakni telur. Telur mungkin dianggap oleh beberapa orang sebagai penyebab kolesterol tinggi tetapi, mengonsumsi kolesterol yang secara alami ada dalam makanan tidak akan meningkatkan kolesterol Anda. Namun, jangan hanya makan putihnya saja. Kuning telur juga kaya nutrisi, menghasilkan lemak sehat dan vitamin D alami.
Lentil (9 g protein per 1/2 cangkir (dimasak)
Makanan tinggi protein untuk vegetarian yang ketiga ada lentil. Lentil adalah pembangkit tenaga protein yang tersedia dalam bentuk kecil. Mereka tidak hanya menghasilkan protein vegan, tetapi setengah cangkir lentil matang juga memberi Anda 8 gram serat. Serat baik untuk jantung, membantu Anda tetap kenyang dan menjaga berat badan tetap terkendali.
Biji Chia (3 g protein per 1 sendok makan)
Shutterstock/mchin
Makanan tinggi protein untuk vegetarian yang keempat yaitu biji chia. Seperti rami, biji chia juga padat nutrisi. Jenis biji ini memberikan protein, serat dan omega-3. Anda bisa memadukannya menjadi smoothie, membuat selai biji chia untuk roti bakar, dan memanggangnya.
Quinoa (8 g protein per cangkir (dimasak)
Makanan tinggi protein untuk vegetarian yang kelima adalah quinoa. Quinoa menjadi salah satu yang paling unik di antara protein nabati karena mengandung kesembilan asam amino esensial, menjadikannya sumber protein lengkap (sesuatu yang tidak dimiliki kebanyakan protein nabati).
Satu cangkir quinoa matang juga mengandung 5 gram serat. Quinoa kaya akan magnesium, fosfor, mangan, seng, besi, tiamin, dan folat. Dan sebagai bonus tambahan bagi mereka yang menderita penyakit celiac atau sensitivitas gluten, quinoa juga bebas gluten.
Biji Rami (4g protein per 1 sendok makan)
Makanan tinggi protein untuk vegetarian yang selanjutnya adalah biji rami. Selain menjadi sumber protein yang baik, biji rami kaya akan asam lemak omega-3. Biji-bijian ini akan terasa lezat jika ditaburkan di atas smoothie atau oatmeal.
Edamame (5 g protein per 1/4 cangkir (dikupas)
©www.hometownseeds.com
Edamame adalah kedelai yang belum matang dengan rasa manis dan memiliki sedikit bulu halus. Makanan ini perlu dikukus atau direbus sebelum Anda memakannya. Kemudian, dapat dinikmati sendiri atau ditambahkan ke sup, salad, sushi, tumis, atau nasi gulung.
Selai Kacang (7 g protein per 2 sendok makan)
Selai kacang, dan kacang tanah, kaya akan serat, protein, dan lemak. Kombinasi nutrisi yang unggul itu membantu Anda tetap kenyang. Cobalah selai kacang di atas roti bakar, dicampur menjadi smoothie, atau buat saus kacang untuk hidangan gurih.
Keju Cottage (14 g protein per 1/2 cangkir)
Keju cottage memiliki kadar natrium yang lebih tinggi daripada greek yoghurt, jadi ingatlah itu jika Anda perlu memperhatikan asupan garam Anda untuk kesehatan. Makanan ini akan terasa lebih baik sebagai saus gurih atau dimaniskan dengan campuran buah.
Greek Yoghurt (23 g protein per cangkir)
Makanan tinggi protein untuk vegetarian yang terakhir adalah greek yoghurt. Greek Yoghurt adalah makanan yang akan terasa lezat jika ditambahkan ke smoothie, dilapisi dengan buah dan granola sebagai parfait dan digunakan sebagai pengganti krim asam pada taco atau saus. Makanan ini juga memberikan kalsium dan probiotik yang menyehatkan usus. Pilih yogurt tawar daripada varietas yang memiliki rasa untuk menghindari gula tambahan.