Alasan Ingin Beli Obat, Seorang Ibu di Tangerang Tega Telantarkan Bayi Mungilnya
“Sekian lamanya, ibu itu tidak kembali. Sehingga ibu yang dititipkan anak melapor kepada kami, untuk dibawa ke Polsek. Setelah itu, kami hubungi dinas sosial untuk dititipkan bayi tersebut,” terang Kapolsek Karawaci, Kompol Bagin Efrata Barus
Kasus dugaan penelantaran bayi baru-baru ini kembali terjadi di Pabuaran Tumpeng, Kecamatan Karawaci Kota Tangerang, Provinsi Banten. Tindakan tersebut diketahui dilakukan oleh ibu kandung sendiri.
Menurut Kapolsek Karawaci, Kompol Bagin Efrata Barus telah menerima laporan kejadian tersebut. Ia menjelaskan bahwa sang ibu menitipkan bayi kepada seseorang dengan alasan hendak membeli obat di apotek.
-
Di mana bukti penyebaran tungau ditemukan? Ini berdasarkan temuan baru para arkeolog di situs garnisun Romawi di Vindolanda di Northumberland, di selatan Tembok Hadrian.
-
Kenapa berita hoaks ini beredar? Beredar sebuah tangkapan layar judul berita yang berisi Menteri Amerika Serikat menyebut Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bodoh usai Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 diserang hacker beredar di media sosial.
-
Apa isi dari surat kabar Soenting Melajoe? Terbit pertama kali pada 10 Juli 1912, isi dari surat kabar Soenting Melajoe ini seperti tajuk rencana, sajak-sajak, tulisan atau karya mengenai perempuan, hingga tulisan riwayat tokoh-tokoh kenamaan.
-
Apa nama surat kabar pertama yang terbit di Jogja? Melalui sebuah unggahan pada 9 Mei 2024, akun Instagram @sejarahjogya menampilkan dua surat kabar yang pertama kali terbit di Jogja. Koran satu bernama “Mataram Courant” dan satunya lagi bernama “Bintang Mataram”.
-
Siapa yang diduga berselingkuh dalam berita tersebut? Tersandung Dugaan Selingkuh, Ini Potret Gunawan Dwi Cahyo Suami Okie Agustina Gunawan Dwi Cahyo suami Okie Agustina kini sedang menjadi sorotan usai foto diduga dirinya menyebar di sosial media.
-
Apa kabar terbaru dari Nunung? Nunung bilang badannya sekarang udah sehat, ga ada keluhan lagi dari sakit yang dia alamin. Kemo sudah selesai "Nggak ada (keluhan), karena kemo-nya sudah selesai sudah baik, aman, Alhamdulillah," tuturnya.
"Kemudian sang ibu menyampaikan kalau dia akan pergi ke apotek untuk membeli obat.” terang Bagin Efrata Bagus kepada wartawan, Senin (19/04) sebagaimana dilansir dari Liputan6. Berikut informasi selengkapnya terkait ibu tega telantarkan bayinya tersebut.
Lama Tak Kunjung Kembali
Bagin melanjutkan, bahwa setelah bayi dititipkan kepada salah seorang warga, sang ibu tak kunjung kembali. Menurut pengakuan warga yang dititipi bayi, dirinya tak mengenali perempuan tersebut. Termasuk warga setempat juga tidak ada yang kenal dengan si penitip bayi mungil itu.
“Sekian lamanya, ibu itu tidak kembali. Sehingga ibu yang dititipkan anak melapor kepada kami, untuk dibawa ke Polsek. Setelah itu, kami hubungi dinas sosial untuk dititipkan bayi tersebut,” terangnya
Sementara itu pihak kepolisian melalui Unit Reskrim terus berusaha dengan melakukan penyelidikan terkait penitipan bayi malang tersebut dengan mengecek sejumlah barang bukti (mencari identitas pelaku hingga mengecek CCTV di sekitar lokasi). Namun hingga saat ini masih belum membuahkan hasil.
Ditemukan Sebuah Kertas Bertuliskan Tolong Titip Anak Saya
ilustrasi bayi ©www.momjunction.com
Sementara itu, pihak kepolisian juga menemukan barang bukti lain yakni sebuah tulisan di dalam kertas yang berisi pesan ‘Tolong Titip Anak Saya’.
Dari situ pihak kepolisian juga masih mendalami kemungkinan terdapat motif penelantaran dari sang ibu kandung atau tidak.
"Anak tersebut tidak ditaruh di lantai atau teras rumah. Memang dititipkan kepada seseorang dan ada tulisan 'tolong titip anak saya'. Kami masih coba dalami apakah unsur penelantaran atau tidak," jelasnya.
Ditangani Dinas Sosial
Adapun saat ini bayi berjenis kelamin perempuan tersebut telah mendapat penangan di Rumah Perlindungan Sosial Dinsos Kota Tangerang.
Pihak Dinsos juga membenarkan jika bayi tersebut telah diduga ditelantarkan oleh orang tuanya. Saat ini Dinsos masih menunggu penyelidikan pihak kepolisian, termasuk pihak lain yang ingin mengadopsi bayi tersebut.
"Benar, bayinya sekarang dititip ke panti sambil menunggu yang mau adopsi," kata Kasi Rehabilitasi Anak dan Lansia Dinas Sosial Kota Tangerang Anta Achmad, saat dikonfirmasi di tempat terpisah.