Contoh Ramah Lingkungan dalam Bidang Teknologi, Bantu Lestarikan Alam
Teknologi berkelanjutan atau yang juga disebut teknologi hijau adalah teknologi yang diciptakan dengan memperhitungkan dampak jangka panjang dan jangka pendek sesuatu terhadap lingkungan. Ada banyak contoh ramah lingkungan yang tergambar dari teknologi hijau saat ini.
Saat ini, banyak perusahaan mulai menyadari bahwa perubahan iklim adalah masalah yang tidak bisa diabaikan dan dapat memengaruhi mereka juga. Karena itu, banyak pengambil keputusan melakukan segala yang mereka bisa untuk membantu memecahkan masalah ini. Salah satu hal yang mereka lakukan adalah penerapan sejumlah teknologi atau proyek yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.
Teknologi berkelanjutan atau yang juga disebut teknologi hijau adalah teknologi yang diciptakan dengan memperhitungkan dampak jangka panjang dan jangka pendek sesuatu terhadap lingkungan. Ada banyak contoh ramah lingkungan yang tergambar dari teknologi hijau saat ini.
-
Bagaimana Jaka Sembung melawan Ki Hitam? Akhirnya Jaka Sembung teringat pesan gurunya, Ki Sapu Angin yang menyebut jika ilmu rawa rontek bisa rontok saat pemiliknya tewas dan tidak menyentuh tanah. Di film itu, Jaka Sembung kemudian menebaskan parang ke tubuh Ki Hitam hingga terpisah, dan menusuknya agar tidak terjatuh ke tanah.
-
Kapan Jalur Lingkar Barat Purwakarta dibangun? Sebelum dibangun jalan lingkar pada 2013, Kecamatan Sukasari yang berada paling ujung di Kabupaten Purwakarta aksesnya tidak layak.
-
Kenapa Padi Salibu dilirik Pemprov Jabar? Padi dengan teknologi salibu saat ini tengah dilirik Pemprov Jabar sebagai upaya menjaga ketahanan pangan.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Bagaimana Tari Gandrung dibawakan? Salah satu ciri khas Tari Gandrung adalah melibatkan penari wanita profesional yang mengajak menari bersama tamu terutama pria dengan iringan musik berupa gamelan.
-
Kenapa Jalbar Kuningan dibangun? Mengutip laman Pemkab Kuningan, Jalbar sebelumnya sudah mulai direncanakan pembangunannya sejak 2007 silam. Ketika itu, wilayah selatan Jawa Barat tersebut tengah menggencarkan pembangunan daerahnya sebagai daya tarik baru di wilayah pulau Jawa. Pembangunan jalan lingkar timur seluruhnya memiliki panjang 13,6 KM direncanakan salah satunya untuk mengurai kemacetan di jalur jalan nasional saat musim mudik lebaran.
Teknologi hijau memberi kita harapan untuk membalikkan efek perubahan iklim dan polusi. Ini juga membuktikan bahwa perkembangan teknologi yang maju tidak hanya untuk memudahkan manusia, tapi juga berperan dalam menjaga lingkungan.
Pada artikel ini, kami akan memperkenalkan beberapa contoh ramah lingkungan dalam sektor teknologi. Teknologi ini memungkinkan penangkapan energi bersih dari sumber daya alam seperti air dan matahari, dan memiliki potensi besar untuk merevolusi pasar energi menuju keberlanjutan.
Purifikasi Air
©Pixabay/Baudolino
Contoh ramah lingkungan dalam perkembangan teknologi yang pertama, yaitu teknologi purifikasi air. Bumi secara alami mendaur ulang airnya, tetapi dengan teknologi, dapat membantu mempercepat prosesnya.
Mengutip dari walterschindler.com, Departemen Kesehatan Negara Bagian Washington menyebutkan bahwa persediaan air tanah dan air permukaan berisiko digunakan secara berlebihan di banyak area. Permintaan terhadap air ini bisa lebih besar dari jumlah yang dapat dipasok oleh hujan dan pencairan salju.
Badan air Perserikatan Bangsa-Bangsa (UN Water) memperkirakan bahwa lebih dari 80 persen air limbah yang dihasilkan oleh masyarakat mengalir kembali ke ekosistem tanpa diolah atau digunakan kembali.
Contoh perkembangan teknologi utama dalam bidang ini termasuk filtrasi membran, sel bahan bakar mikroba, nanoteknologi, pengembangan perawatan biologis dan sistem perawatan alami seperti lahan basah. Semua proses yang disebutkan digunakan untuk membuat air menjadi layak minum atau secara signifikan mengurangi keberadaan polutan dari apa yang dibuang ke laut dan sungai.
Daur Ulang dan Pengelolaan Sampah
Teknologi baru yang digunakan oleh perusahaan Denmark Ørsted memungkinkan sampah rumah tangga yang tidak disortir dibagi menjadi fraksi plastik yang dapat digunakan untuk daur ulang, dan fraksi plastik ke tekstil yang dapat digunakan untuk bahan bakar atau untuk daur ulang. Produk utamanya adalah cairan, di mana semua nutrisi dari limbah telah larut. Mereka kemudian mengubahnya menjadi bentuk cairan yang dapat digunakan untuk membuat biogas.
Teknologi daur ulang baru lainnya bertujuan untuk membantu memecahkan masalah sampah plastik. Daur ulang bahan kimia, misalnya, adalah proses inovatif yang menggunakan bahan kimia untuk memecah limbah plastik pasca-konsumsi menjadi komponen kimia yang berharga. Komponen-komponen ini kemudian dapat digunakan sebagai bahan bakar atau diubah sekali lagi menjadi produk plastik baru.
Bangunan Mandiri
Bangunan mandiri adalah bangunan yang dirancang untuk dioperasikan secara independen dari layanan pendukung infrastruktur seperti jaringan tenaga listrik, jaringan gas, dan sistem air kota.
Panel surya, misalnya, dirancang untuk menangkap energi dari matahari, tetapi sebagian besar energi matahari hilang sebagai panas. Penemuan baru dalam desain panel surya memungkinkan produksi listrik dan panas. Panel surya ini membantu bangunan menghasilkan panas dan listriknya sendiri melalui energi matahari.
Bagian depan panel ini dirancang untuk menghasilkan energi fotovoltaik sementara bagian belakang menghasilkan air panas melalui penukar panas. Ini memberikan rumah tangga air panas gratis yang bersumber dari cara yang ramah lingkungan.
tiredearth.com
Pembangkitan Energi dari Gelombang
Energi dari gelombang, pasang surut dan arus yang secara kolektif dikenal sebagai energi laut. Contoh ramah lingkungan dalam bidang teknologi yang satu ini berpotensi menjadi sumber daya yang sangat besar.
Sebuah perusahaan Australia telah bekerja pada sistem yang menggunakan pelampung bawah air untuk mengubah gelombang laut menjadi energi nol emisi dan air desalinasi. Pelampung buatan baja, yang saat ini dapat menghasilkan 240 kilowatt, adalah bagian utama dari sistem tersebut.
Pompa pelampung menggerakkan air bertekanan tinggi ke pembangkit listrik di darat. Air bertekanan tinggi memutar turbin yang kemudian menghasilkan listrik nol karbon. Sistem ini juga dapat digunakan untuk memberi daya pada pabrik desalinasi. Perusahaan meyakini harga listrik dari air akan bersaing dengan solar jika digunakan dalam skala besar.
Teknologi lain yang menjanjikan di sektor ini adalah energi pasang surut. Ini memiliki potensi besar di pasar energi terbarukan karena ketersediaannya yang dapat diprediksi dan konsisten.
Kendaraan Ramah Lingkungan
hipra.com
Salah satu pencemar lingkungan terbesar adalah industri otomotif. Namun banyak orang di seluruh dunia bergantung pada kendaraan mereka. Diperkirakan saat ini ada sekitar dua miliar mobil di jalan, dan dalam 20 tahun jumlah ini diprediksi akan berlipat ganda akibat dari pertumbuhan pesat di India dan China. Dalam industri otomotif, kendaraan bahan bakar alternatif, juga disebut kendaraan hijau, telah diperkenalkan sebagai alternatif yang tidak terlalu berbahaya bagi lingkungan.
Energi Matahari
Energi matahari adalah contoh ramah lingkungan yang dijadikan sebagai energi paling melimpah di bumi. Sementara pembangkit listrik tenaga surya sudah menjadi teknologi yang umum di rumah tangga, teknologinya masih terus meningkat.
Para ilmuwan telah mengatasi cacat desain panel surya dengan memungkinkan mereka untuk mengumpulkan energi baik dalam hujan dan matahari. Apa yang disebut panel surya segala cuaca ini memungkinkan rumah mana pun, terlepas dari lokasi geografisnya, dapat menghasilkan listrik untuk rumah mereka. Selama hujan, panel surya menghasilkan listrik dari kekuatan hujan yang jatuh di permukaannya.
pinterest.com
Kebun dan Pertanian Vertikal
Vertical Farming merupakan teknologi ramah lingkungan yang berpotensi dapat mengatasi masalah produksi pangan kita. Konsepnya adalah dengan menanam produk dalam lapisan vertikal bertumpuk.
Manfaat pertanian vertikal adalah dapat mendukung peningkatan keberlanjutan. Beberapa pertanian vertikal bahkan tidak membutuhkan tanah, dan mengurangi penggunaan air secara eksponensial. Teknologi ini memungkinkan kita membangun pertanian vertikal di gedung-gedung di sekitar kota dan menyediakan makanan segar dan bergizi bagi orang-orang. Penemuan terbaru dalam pertanian vertikal, seperti sistem gerimis akar cerdas untuk produk dalam ruangan, memungkinkan pertanian vertikal menggunakan 95% lebih sedikit air daripada ladang biasa.
Pertanian vertikal memiliki potensi untuk memberi pasokan makan di kota-kota yang kelebihan penduduk sambil menggunakan lahan dan air yang lebih sedikit. Cara ini juga mengurangi emisi gas rumah kaca dengan menghilangkan kebutuhan untuk mengangkut hasil tani jarak jauh.