Disebut Taat Protokol, Bupati Bogor Ajak Warga Tiru Gaya Milenial di Masa Pandemi
"Saya rasa gaya hidup generasi milenial saat ini bisa menjadi panutan dalam masa pandemi, mereka yang paling patuh terhadap pola hidup bersih dan sehat," ungkap Ade Yasin yang juga Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor itu di Cibinong, Bogor.
Kemampuan bersinergis dengan teknologi membuat generasi milenial seringkali menjadi panutan dalam berbagai situasi dan kondisi, termasuk mematuhi protokol kesehatan.
Hal tersebutlah yang diungkapkan oleh Bupati Bogor, Ade Munawaroh Yasin Selasa (9/2) lalu. Ade menganggap para anak muda bisa menjadi acuan bagi masyarakat di Kabupaten Bogor untuk menjalani kehidupan di masa pandemi Covid-19.
-
Apa yang terjadi pada sapi Presiden Jokowi di Blora? Tampak sapi tersebut mengamuk saat akan disembelih Dalam video yang diunggah akun YouTube Liputan6, tampak saat akan disembelih, muka sapi itu ditutup dengan sebuah kain. Diketahui, sapi tersebut mengamuk saat warga berupaya menjatuhkannya untuk kemudian disembelih.
-
Apa nama surat kabar pertama yang terbit di Jogja? Melalui sebuah unggahan pada 9 Mei 2024, akun Instagram @sejarahjogya menampilkan dua surat kabar yang pertama kali terbit di Jogja. Koran satu bernama “Mataram Courant” dan satunya lagi bernama “Bintang Mataram”.
-
Kenapa berita hoaks ini beredar? Beredar sebuah tangkapan layar judul berita yang berisi Menteri Amerika Serikat menyebut Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bodoh usai Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 diserang hacker beredar di media sosial.
-
Siapa yang memperkenalkan asinan Bogor? Mengutip Youtube Trans7 Official, kehadiran asinan di Bogor sudah ada jauh sebelum Indonesia merdeka. Ketika itu makanan ini dikenalkan oleh seorang Kapiten Tionghoa bernama Tan Goan Piaw.
-
Kenapa Bogor disebut Kota Hujan? Karena jumlah milimeter air yang tercurah berada di atas angka 2.000, maka bisa dipastikan jika intensitas air hujan bisa terus turun sepanjang tahun. Ini yang membuat Bogor masih diselingi kondisi hujan saat musim kemarau karena jumlah kandungan air di awan yang tinggi.
-
Apa yang keluar dari sumur di Bogor? Beredar di media sosial semburan gas bercampur air di lahan belakang bangunan kontrakan, Kampung Leuwi Kotok, Desa Sukaraja, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (11/10).
"Saya rasa gaya hidup generasi milenial saat ini bisa menjadi panutan dalam masa pandemi, mereka yang paling patuh terhadap pola hidup bersih dan sehat," ungkap Ade Yasin yang juga Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor itu di Cibinong, Bogor. Sebagaimana dilansir dari ANTARA.
Adaptif dan Kreatif
©PixabayShutterstock
Menurutnya, kaum milenial saat ini lebih adaptif dan kreatif dengan memaksimalkan teknologi agar tetap produktif di tengah pembatasan akibat wabah.
Salah satu bentuk adaptif tersebut adalah para anak muda bisa tetap bekerja dari rumah atau work from home (WFH), melakukan rapat secara daring, termasuk berbelanja secara daring menggunakan aplikasi Android.
"Anak muda dapat adaptif dengan situasi pandemi. Saya senang dengan milenial yang kreatif menciptakan usaha kuliner ataupun usaha jasa lainnya, lalu dipromosikan lewat sosial media, jadi mereka tetap berpenghasilan walau di rumah saja," kata Ade Yasin.
Berdaya di Tengah Bencana Wabah
Di samping itu, Ade berharap kalangan milenial bisa turut serta dalam menginformasikan kepada masyarakat terkait pentingnya berdisiplin lewat anjuran pemerintah mulai dari menerapkan protokol kesehatan hingga mengajak warga Kabupaten Bogor tetap produktif dari rumah.
"Saya mengajak generasi milenial mengimbau masyarakat untuk produktif walau hanya di rumah saja, dan menyebarkan informasi-informasi positif terkait penanganan menghadapi situasi pandemi," tuturnya.
Ia menambahkan di masa sekarang yang terpenting adalah mengajak masyarakat patuh dalam menerapkan 3M (mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak), sehingga pemerintah tidak harus menerapkan lockdown untuk mencegah tingkat penularan Covid-19.