Fungsi Amigdala dalam Tubuh Manusia, Bagian Otak Pengatur Emosi
Amigdala adalah bagian dari sistem limbik, jaringan saraf yang memediasi banyak aspek emosi dan memori. Tapi, banyak orang mengenal bagian otak ini memiliki kaitan dengan rasa takut, namun ini adalah perspektif yang terlalu disederhanakan tentang fungsi amigdala.
Amigdala adalah bagian otak yang berkaitan dengan proses emosional. Nama amigdala berasal dari kata Yunani, yaitu amygdale yang memiliki arti "almond". Disebut demikian karena bentuk strukturnya mirip seperti almond.
Amigdala terletak di lobus temporal medial, tepat di depan hipokampus. Mirip dengan hipokampus, amigdala adalah struktur yang berpasangan, di mana terdapat masing-masing satu di setiap belahan otak.
-
Bagaimana Jaka Sembung melawan Ki Hitam? Akhirnya Jaka Sembung teringat pesan gurunya, Ki Sapu Angin yang menyebut jika ilmu rawa rontek bisa rontok saat pemiliknya tewas dan tidak menyentuh tanah. Di film itu, Jaka Sembung kemudian menebaskan parang ke tubuh Ki Hitam hingga terpisah, dan menusuknya agar tidak terjatuh ke tanah.
-
Apa arti dari jamak takhir? Jamak takhir adalah bentuk rukhsah atau keringanan dalam menjalankan ibadah dalam agama Islam. Islam menyediakan keringanan-keringanan dalam beribadah kepada umatnya. Salah satu bentuk keringanan dalam ibadah salat adalah jamak.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Apa itu bakwan jagung? Bakwan jagung adalah salah satu jenis gorengan yang banyak digemari.
-
Kapan Rafathar potong rambut? 3 Namun, ternyata Raffi dan Nagita ingin anak mereka tampil berbeda menjelang Hari Raya Idul Fitri yang tidak lama lagi.
-
Apa itu Jamak Takhir? Dalam hal ini, jamak takhir memberikan kelonggaran waktu, artinya Anda bisa melaksanakan dua sholat wajib sekaligus di waktu sholat yang terakhir.
Amigdala adalah bagian dari sistem limbik, jaringan saraf yang memediasi banyak aspek emosi dan memori. Tapi, banyak orang mengenal bagian otak ini memiliki kaitan dengan rasa takut, namun ini adalah perspektif yang terlalu disederhanakan tentang fungsi amigdala.
Ya, fungsi amigdala lebih dari sekedar bagian otak yang memproses rasa takut. Dalam artikel kali ini kami akan membahas lebih lanjut tentang fungsi amigdala dan penjelasan lainnya terkait bagian otak ini.
Struktur Amigdala
Amigdala adalah kelompok neuron yang memiliki hampir 0,3% dari total volume otak. Melansir dari laman verywellhealth.com, evolusinya dalam biologi manusia dan hewan tidak sepenuhnya jelas, tetapi penelitian telah menunjukkan bahwa ukuran amigdala agak berkorelasi positif dengan jaringan sosial seseorang dan kompleksitasnya.
Amigdala mengandung setidaknya 13 inti (massa sel saraf), yang biasanya dibagi menjadi tiga kelompok utama, yaitu:
- Nukleus lateral (samping) dan nukleus basal (bawah), juga dikenal sebagai nukleus basolateral
- Nukleus sentromedial (garis tengah tengah)
- Kortikal (lapisan luar serebrum)
Lokasi Amigdala
verywellhealth.com
Amigdala adalah bagian dari sistem limbik yang terselip jauh di dalam otak. Korteks serebral (bagian terluar dari otak) dibagi menjadi empat lobus utama. Dari depan ke belakang adalah lobus frontal (berhubungan dengan kognisi), lobus parietal (informasi sensorik), dan lobus oksipital (pengolahan visual), dan di bawahnya ada lobus temporal (pembuatan dan pelindung memori, pengenalan bahasa, dan persepsi pendengaran).
Lobus temporal adalah tempat amigdala berada, tepat di depan hipokampus. Sebagai bagian integral dari sistem limbik, yang terletak di temporal dan bawah lobus frontal, amigdala adalah penghubung dan komunikator yang mengirimkan pesan langsung ke hipokampus, yang menyampaikan informasi ke area otak lainnya, termasuk hipotalamus ( melepaskan hormon), thalamus (menyampaikan sinyal motorik dan sensorik ke korteks serebral), dan korteks serebral.
Fungsi Amigdala
Amigdala adalah komunikator yang efisien yang terus menerus menerima, memproses, dan menyampaikan informasi antara lobus prefrontal dan temporal dan hipotalamus. Dengan demikian, fungsi amigdala tampak seperti manajer, yang menugaskan emosi seperti ketakutan atau kemarahan pada rangsangan lingkungan dan memicu respons lawan atau lari.
Amigdala memberi tahu hipotalamus untuk berkomunikasi dengan sistem saraf otonom Anda dan memulai pelepasan hormon stres yang bertanggung jawab atas perubahan fisiologis yang terkait dengan ketakutan, panik, dan kecemasan (seperti jantung berdebar kencang, napas cepat, berkeringat, energi melonjak, dan lain-lain).
Bagian-bagian yang berbeda dari amigdala memiliki fungsi khusus, termasuk:
- Nukleus basolateral: Mengatur respons perilaku dan fisiologis terhadap stres
- Amigdala sentral: Berperan dalam respons fisiologis terhadap stres seperti ketakutan, stres, dan beberapa rangsangan terkait obat
- Amigdala yang diperluas: Berperan dalam kecemasan dan stres
Fungsi amigdala juga berperan dalam memodulasi kognisi dan perilaku sosial (yaitu, mengenali emosi di wajah, menilai kepercayaan, dan menghasilkan rasa ruang pribadi). Selain itu, mereka memberikan makna positif dan negatif pada sebuah momen, mengubahnya menjadi apa yang kita kenal sebagai kenangan bahagia atau traumatis. Fungsi amigdala ini membantu Anda belajar dari pengalaman masa lalu dan memengaruhi pengambilan keputusan berbasis penghargaan di masa depan.