Jenis Golongan Darah beserta Penjelasannya, Perlu Tahu Sebelum Donor
Ada delapan jenis golongan darah yang berbeda yang umum, yaitu A positif, A negatif, B positif, B negatif, AB positif, AB negatif, O positif, dan O negatif. Apa yang membuat darah Anda berbeda dari orang lain adalah kombinasi unik dari molekul protein, yang disebut antigen dan antibodi.
Meskipun darah setiap orang terdiri dari bagian dasar yang sama, ada banyak variasi darah yang ada di dunia. Ada delapan jenis golongan darah yang berbeda, dan jenis yang Anda miliki tergantung pada gen yang diwarisi dari orang tua Anda.
Kebanyakan orang memiliki sekitar 4-6 liter darah. Darah Anda terdiri dari berbagai jenis sel yang mengapung dalam cairan yang disebut plasma, yaitu:
-
Apa itu golongan darah? Golongan darah adalah cara mengelompokkan darah berdasarkan adanya atau tidaknya zat antigen pada permukaan sel darah merah.
-
Kenapa Padi Salibu dilirik Pemprov Jabar? Padi dengan teknologi salibu saat ini tengah dilirik Pemprov Jabar sebagai upaya menjaga ketahanan pangan.
-
Kenapa golongan darah berbeda-beda? Golongan darah bisa berbeda-beda karena adanya perbedaan antigen dan faktor rhesus pada permukaan sel darah merah. Antigen dan faktor rhesus adalah zat yang menentukan jenis golongan darah seseorang, yaitu A, B, AB, atau O, dan positif atau negatif.
-
Kapan Jalur Lingkar Barat Purwakarta dibangun? Sebelum dibangun jalan lingkar pada 2013, Kecamatan Sukasari yang berada paling ujung di Kabupaten Purwakarta aksesnya tidak layak.
-
Kapan Tueng Dara Baro dilakukan? Setelah tujuh hari atau lebih dari hari Woe Sikureng Linto Baro biasanya Tueng Dara Baro baru dilaksanakan. Namun, sekarang waktu pelaksanaannya lebih longgar, bisa tujuh hari, sembilan hari, atau bahkan empat belas hari setelah acara Preh Linto.
-
Kenapa Tueng Dara Baro penting? Apabila upacara ini tidak dilaksanakan maka keluarga mempelai perempuan akan merasa kecil hati dan tidak diterima dalam lingkungan keluarga mempelai laki-laki.
- Sel darah merah yang mengirimkan oksigen ke berbagai jaringan di tubuh Anda dan mengeluarkan karbon dioksida.
- Sel darah putih yang menghancurkan penyusup dan melawan infeksi.
- Trombosit yang membantu darah menggumpal.
- Plasma yaitu cairan yang terdiri dari protein dan garam.
Apa yang membuat darah Anda berbeda dari darah orang lain adalah kombinasi unik dari molekul protein yang Anda miliki, yang disebut antigen dan antibodi. Antigen hidup di permukaan sel darah merah Anda, sedangkan antibodi ada di plasma Anda. Kombinasi antigen dan antibodi dalam darah adalah dasar dari jenis golongan darah Anda.
Melansir dari webmd.com, kami mengulas lebih lanjut tentang jenis golongan darah yang sering ditemui dan juga jenis golongan darah yang langka.
Jenis Golongan Darah
Ada delapan jenis golongan darah yang berbeda, yaitu:
- A positif: Ini adalah salah satu jenis golongan darah yang paling umum, dengan jumlah sekitar 27,42 persen dari populasi dunia. Seseorang dengan tipe A positif hanya dapat mendonorkan darahnya kepada orang yang bergolongan darah A positif atau AB positif.
- A negatif: Seseorang dengan tipe langka ini (1,99 persen dari populasi dunia) dapat memberikan darah kepada siapa pun dengan golongan darah A atau AB.
- B positif: Seseorang dengan jenis golongan darah ini (22 persen dari populasi dunia) hanya dapat mendonorkan darah kepada orang yang memiliki golongan darah B positif atau AB positif.
- B negatif: Seseorang dengan tipe yang sangat langka ini (1,11 persen dari populasi dunia) dapat memberikan darah kepada siapa pun dengan golongan darah B atau AB.
- AB positif: Orang dengan golongan darah langka ini (5,88 persen dari populasi dunia) dapat menerima darah atau plasma dari jenis apa pun. Mereka dikenal sebagai penerima universal.
- AB negatif: Ini adalah jenis golongan darah paling langka (0,36 persen dari seluruh dunia). Seseorang dengan golongan darah ini dikenal sebagai “donor plasma universal”, karena siapa pun dapat menerima plasma jenis ini.
- O positif: Ini adalah salah satu golongan darah yang paling umum (38,67 persen populasi dunia). Seseorang dengan jenis golongan darah ini dapat memberikan darah kepada siapa saja dengan golongan darah positif.
- O negatif: Seseorang dengan golongan darah langka ini (2,55 persen populasi dunia) dapat memberikan darah kepada siapa pun dengan golongan darah jenis apa pun.
Empat golongan darah utama didasarkan pada apakah Anda memiliki dua antigen spesifik atau tidak -- A dan B. Dokter menyebutnya Sistem Golongan Darah ABO.
- Grup A memiliki antigen A dan antibodi B.
- Grup B memiliki antigen B dan antibodi A.
- Grup AB memiliki antigen A dan B tetapi tidak memiliki antibodi A atau B.
- Grup O tidak memiliki antigen A atau B tetapi memiliki antibodi A dan B.
Jenis Golongan Darah Langka
Definisi umum dari jenis golongan darah langka adalah salah satu yang terjadi pada tingkat 1 per 1.000 orang atau kurang. Definisi lain adalah bahwa golongan darah Anda langka jika Anda tidak memiliki antigen yang dimiliki oleh kebanyakan orang atau memang memiliki antigen yang tidak dimiliki kebanyakan orang. Namun, golongan darah bisa saja langka dalam satu lokasi atau kelompok etnis, namun lebih sering terjadi pada kelompok orang yang berbeda.
Di luar sistem ABO, ada ratusan antigen (protein) yang mungkin melekat pada sel darah merah. Beberapa sangat langka sehingga hanya sedikit orang yang memilikinya.
Salah satu golongan darah paling langka di dunia adalah bernama Rh-null. Golongan darah ini berbeda dari Rh negatif karena tidak memiliki antigen Rh sama sekali. Kurang dari 50 orang yang memiliki golongan darah ini. Itulah kenapa jenis golongan darah ini kadang-kadang disebut "darah emas."
Pentingnya Golongan Darah
Golongan darah ditemukan pada tahun 1901 oleh seorang ilmuwan Austria bernama Karl Landsteiner. Sebelum itu, para dokter mengira semua darah sama, sehingga banyak orang meninggal karena transfusi darah.
©2013 Merdeka.com/M. Luthfi Rahman
Sekarang para ahli tahu bahwa jika mencampur darah dari dua orang yang memiliki golongan darah berbeda, darah dapat menggumpal, dan bisa berakibat fatal. Itu karena orang yang menerima transfusi memiliki antibodi yang benar-benar akan melawan sel-sel darah donor, dan menyebabkan reaksi toksik.
Agar transfusi darah aman dan efektif, penting bagi donor dan penerima untuk memiliki golongan darah yang cocok. Orang dengan golongan darah A dapat dengan aman menerima golongan darah A, dan orang dengan golongan darah B dapat menerima golongan darah B.
Yang terbaik adalah ketika donor dan penerima adalah pasangan yang sama persis dan darah mereka melalui proses yang disebut pencocokan silang. Tetapi pendonor tidak selalu harus memiliki jenis darah yang sama persis dengan orang yang menerimanya. Terpenting, tipe darah mereka harus kompatibel.