Lezatnya Gecok Jantung Pisang, Kuliner Kuno Betawi yang Cocok Bagi Penderita Diabetes dan Kanker
Gecok jantung pisang diketahui bagus dikonsumsi bagi penderita sejumlah penyakit, karena kandungannya yang ramah bagi tubuh.
Mungkin agaknya jantung pisang kurang lazim diolah menjadi menu makanan. Umumnya, buah pisanglah yang bisa dijadikan sebagai sajian menggugah selera.
Namun siapa sangka bahwa bagian dari tanaman monokotil ini bisa dijadikan sebagai sajian lezat bernama gecok jantung pisang. Makanan ini populer sejak lama di wilayah Jakarta dan menjadi sajian kuno warga Betawi sejak bertahun-tahun silam.
-
Kapan jantung pisang diambil untuk diolah menjadi makanan? Jantung pisang, yang diambil saat batang bunga masih muda sebelum menjadi buah pisang matang, mengandung sejumlah nutrisi penting yang sangat baik untuk kesehatan tubuh kita.
-
Kenapa Nasi Gegok dibungkus daun pisang? Dilansir dari Liputan6.com, kuliner Nasi Gegok muncul dilatarbelakangi karena keluh kesah masyarakat Trenggalek yang mayoritas petani. Saat mereka bekerja di sawah maupun kebun, mereka membawa bekal dari rumah namun makanan itu selalu cepat basi. Oleh karena itu, makanan yang mereka bawa kemudian selalu dibungkus daun pisang. Nama “gegok†sendiri merupakan singkatan dari “ganeman godong gedang†yang berarti bungkusan daun pisang.
-
Bagaimana pisang melengkung? Ini menciptakan bentuk melengkung karena pisang secara efektif melipat dirinya sendiri untuk mencari matahari.
-
Di mana pisang Agung Semeru dipanen? Pisang andalan Lumajang ini banyak dipanen dari perkebunan di Kecamatan Senduro.
-
Kapan lontong daun pisang dianggap matang? Setelah dimasak selama satu jam, lontong akan sudah matang. Tutup panci dan matikan api, kemudian angkat dan tiriskan lontong.
-
Apa manfaat pisang kepok bagi kesehatan jantung? Pisang kepok sangat membantu dalam menjaga kesehatan jantung. Kandungan potasiumnya menjaga jantung tetap stabil dan membantu berfungsi.
Mulanya, makanan ini lahir di masa prihatin saat pasukan kolonial menjajah Indonesia. Karena kebutuhan untuk bertahan hidup, apapun yang tumbuh kemudian diolah menjadi makanan termasuk jantung pisang.
Menariknya, makanan ini punya cita rasa lezat dan amat bermanfaat bagi kesehatan. Gecok jantung pisang diketahui bagus dikonsumsi bagi penderita sejumlah penyakit, karena kandungannya yang ramah bagi tubuh.
Jadi Kuliner Kuno Khas Betawi
Kebanyakan kuliner Betawi menggunakan unsur hewani seperti bebek oblok, gabus pucung sampai kerak telur. Namun gecok jantung pisang jadi salah satu yang tidak mengandalkan unsur hewan dan berasal dari tumbuh-tumbuhan.
Sejak zaman dulu, sajian ini selalu dihadirkan oleh warga Jakarta untuk menu makanan keluarga. Cara memasaknya adalah dengan menambahkan sejumlah rempah, sehingga olahan jantung pisang menjadi lezat.
Dalam laman senibudayabetawi.com, jantung pisang sangat mudah ditemukan saat masa sebelum kemerdekaan. Karena kebijakan penjajahan, warga kesulitan mendapatkan bahan makanan yang layak seperti daging dan beras. Itulah yang membuat jantung pisang ini menjadi pilihan sebagai alternatif menu untuk mengisi perut.
- Kaki Menghitam Jadi Salah Satu Gejala Diabetes, Intip Gejala Lainnya yang Wajib Diwaspadai
- 6 Buah yang Harus Dihindari Penderita Diabetes, Pilih Asupan Nutrisi dengan Bijak
- 10 Buah yang Cocok untuk Penderita Diabetes, Tidak Membuat Kadar Gula Melonjak Tinggi
- 14 Manfaat Kesehatan Jantung Pisang atau Ontong, Tingkatkan Energi Hingga Turunkan Risiko Diabetes
Bumbunya Sederhana
Jika kembali ke zaman itu, olahan gecok ini memiliki unsur bumbu yang sederhana seperti cabai, bawang merah, bawang putih, kencur dan lain sebagainya. Kemudian, ditambahkan juga santan kelapa agar menjadi gurih.
Merujuk sebuah unggahan oleh Fahira di grup Cinta Budaya Betawi Sejabodetabek (CBBS), cita rasa gecok jantung pisang sangatlah kaya. Bumbu rempah membuatnya beraroma dan pedas, santan menciptakan rasa gurih dan tambahan gula Jawa atau gula pasir sedikit menghadirkan efek manis di lidah.
Kemudian, rasa ini bersantu dengan tekstur jantung pisang yang sudah direbus lama sehingga mirip ikan tongkol. Gecok jantung pisang cocok disantap hangat-hangat, selepas turun hujan bersama nasi putih.
Asal Usul Nama Gecok
Saat belum diolah, jantung pisang biasanya memiliki tekstur yang cenderung keras dan tinggi serat. Kemudian, jantung pisang juga punya banyak kandungan getah sehingga perlu keahlian khusus untuk mengolahnya.
Namun hal berbeda justru terjadi di gecok ini karena teksturnya begitu lembut. Kuncinya ada di perebusan dan pencucian yang lama, sehingga sangat lembut saat disantap di mulut.
Tekstur empuk inilah yang konon menjadi asal usul penamaan gecok atau dalam bahasa Betawi memiliki arti lembut dan empuk. Agar hasilnya lezat, sangat disarankan menggunakan jantung pisang kepok atau batu.
Berkhasiat untuk Penderita Diabetes dan Kanker
Melansir tayangan Youtube Ragam Indonesia Trans7 Official, gecok jantung pisang dikabarkan jadi salah satu kuliner yang sehat.
Bagi penderita diabetes, gecok jantung pisang kabarnya mampu menurunkan kadar jumlah gula di dalam darah sehingga meringankan penderitanya. Kemudian, menu ini juga kabarnya baik dikonsumsi bagi penderita kanker.
Sesuai dalam khasiat yang disampaikan laman klikdokter.com, bahwa jantung pisanglah yang memiliki peran untuk meringankan sejumlah penyakit. Sebab, terdapat sejumlah kandungan nutrisi seperti (51 Kcal), protein (1,6 g), lemak (0,6 g), karbohidrat (9,9 g), serat (57 g), kalsium (56 mg), fosfor (73,3 mg), zat besi (56,4 mg), kalium (553,3 mg), magnesium (48,7 mg), dan vitamin E (1,07 mg).
Dari sana, jantung pisang ini memiliki kemampuan untuk meringankan infeksi, mempercepat penyembuhan luka, membantu penanganan anemia, melancarkan laktasi, hingga mempercepat penyerapan makanan dalam tubuh.