Manfaat Propolis pada Lebah, Bantu Penyembuhan Luka hingga Pengobatan Herpes
Propolis dianggap memiliki sifat antibakteri, antivirus, antijamur, dan antioksidan dan anti-inflamasi. Tak heran jika propolis pada lebah memiliki manfaat yang potensial terhadap kesehatan tubuh.
Tahukah Anda bahwa madu bukan satu-satunya produk yang dihasilkan oleh lebah? Karena selain madu, lebah juga menghasilkan senyawa yang disebut propolis dari getah pohon berdaun jarum atau pepohonan.
Ribuan tahun yang lalu, peradaban kuno menggunakan propolis karena khasiat pengobatannya. Orang Yunani menggunakannya untuk mengobati abses. Orang Asiria mengoleskannya pada luka dan tumor untuk melawan infeksi dan membantu proses penyembuhan. Orang Mesir menggunakannya untuk membalsem mumi.
-
Kenapa Padi Salibu dilirik Pemprov Jabar? Padi dengan teknologi salibu saat ini tengah dilirik Pemprov Jabar sebagai upaya menjaga ketahanan pangan.
-
Apa arti "japri" dalam bahasa gaul? Jadi, japri adalah singkatan dari “Jalur Pribadi” atau “Jaringan Pribadi”, yaitu bentuk komunikasi online yang bersifat pribadi antara dua atau lebih melalui media online seperti email, pesan instan, atau aplikasi chatting.
-
Apa saja rempah yang digunakan dalam jamu ini? Bahan-bahan:5 cm jahe 5 cm kunyit 5 butir cengkeh 5 butir kapulaga 2 batang serai 4 cm batang kayu manis 1 sdt perasan jeruk nipis Air secukupnya Gula batu secukupnya
-
Apa saja gejala radang prostat? Gejala radang prostat bisa bervariasi, tergantung pada jenis dan penyebabnya. Beberapa gejala umum yang bisa muncul antara lain:Nyeri saat buang air kecil, buang air besar, atau ejakulasiNyeri di perut, pangkal paha, penis, testis, perineum (area antara pangkal testis dan anus), atau punggung bawahDemamMenggigilMual dan muntah Aliran urine melemahDarah dalam urine atau spermaUrine keruh, berbusa, dan berbau tidak sedapSering buang air kecil di malam hari (nokturia)Inkontinensia urine (kebocoran urine yang tidak terkontrol)
-
Apa saja bahan-bahan alami yang digunakan dalam ramuan obat sakit tenggorokan dan batuk ala dr. Zaidul Akbar? Ramuan ini menggunakan bahan-bahan alami seperti cengkeh, kapulaga, daun mint, dan madu.
-
Apa pengertian sholat jamak taqdim dzuhur dan ashar? Sholat jamak taqdim ialah menggabungkan pengerjaan dua sholat fardhu sekaligus di waktu sholat yang pertama.Misal, ketika menjamak sholat dhuhur dikerjakan terlebih dahulu, baru sholat ashar.
Komposisi propolis dapat bervariasi tergantung pada lokasi lebah dan pohon serta bunga apa yang mereka akses. Misalnya, propolis dari Eropa tidak akan memiliki susunan kimiawi yang sama dengan propolis dari Brasil.
Hal ini dapat mempersulit para peneliti untuk mendapatkan kesimpulan umum tentang manfaat kesehatannya.
Dalam artikel berikut ini, kami akan membahas lebih lanjut tentang manfaat propolis pada lebah yang dilansir dari Healthline.
Senyawa Penyembuh dalam Propolis
Para peneliti telah mengidentifikasi lebih dari 500 senyawa dalam propolis. Sebagian besar senyawa ini berbentuk polifenol. Polifenol sendiri adalah antioksidan yang digunakan untuk melawan penyakit dan kerusakan dalam tubuh.
Secara khusus, propolis mengandung polifenol yang disebut flavonoid. Flavonoid diproduksi pada tanaman sebagai bentuk perlindungan. Kandungan ini umumnya ditemukan dalam makanan yang dianggap memiliki sifat antioksidan, seperti:
- buah-buahan
- teh hijau
- sayuran
- anggur merah
Propolis juga mengandung senyawa penyembuhan potensial lainnya, seperti asam amino, vitamin A, C, dan E, serta mineral seperti potasium dan magnesium. Komponen lain yang secara alami ditemukan dalam propolis termasuk serbuk sari, lilin, dan resin.
Manfaat Propolis pada Lebah menurut Penelitian
Propolis dianggap memiliki sifat antibakteri, antivirus, antijamur, dan antioksidan dan anti-inflamasi. Penelitian menunjukkan bahwa dengan kandungan ini manfaat propolis pada lebah antara lain dinilai baik untuk:
Penyembuhan luka
Manfaat propolis pada lebah yang pertama adalah untuk penyembuhan luka. Propolis memiliki senyawa khusus bernama pinocembrin, sejenis flavonoid yang berfungsi sebagai antijamur. Sifat anti-inflamasi dan antimikroba ini membuat propolis bermanfaat dalam mengobati luka, seperti luka bakar.
Satu ulasan tahun 2019 juga mencatat bahwa propolis dapat membantu merangsang produksi kolagen di kulit, yang selanjutnya dapat mendukung penyembuhan luka.
Luka dingin dan herpes genital
Manfaat propolis pada lebah yang kedua yaitu untuk luka dingin dan herpes genital. Salep dengan kandungan propolis 3%, seperti yang ada pada Herstat atau Coldsore-FX, dinilai dapat membantu mempercepat waktu penyembuhan dan mengurangi gejala pada luka dingin dan luka akibat herpes genital.
Satu studi menemukan ketika propolis topikal dioleskan tiga kali sehari, maka dapat membantu menyembuhkan luka dingin lebih cepat daripada tanpa pengobatan. Para peneliti menemukan bahwa krim propolis juga tidak hanya mengurangi jumlah virus herpes yang ada dalam tubuh, tetapi juga melindungi tubuh dari serangan herpes di kemudian hari.
Kesehatan mulut
Manfaat propolis pada lebah yang ketiga yakni untuk bantu kesehatan mulut. Dalam tinjauan tahun 2021 menemukan bahwa manfaat propolis pada lebah juga dapat membantu mengobati infeksi mulut dan tenggorokan, serta karies gigi (gigi berlubang). Dalam temuan ini, para peneliti berpendapat bahwa efek antibakteri dan anti-inflamasi produk berpotensi berperan dalam perawatan kesehatan mulut secara keseluruhan.
Kanker
Manfaat propolis pada lebah yang keempat adalah untuk mengatasi kanker. Propolis juga dinilai dapat menjadi pengobatan untuk kanker tertentu. Manfaat ini didasarkan pada satu studi 2021, di mana propolis dapat:
- mencegah sel kanker berkembang biak
- mengurangi kemungkinan sel menjadi kanker
- memblokir jalur yang mencegah sel kanker saling memberi sinyal
- mengurangi efek samping pengobatan kanker tertentu, seperti kemoterapi dan terapi radiasi
Para peneliti juga menyarankan bahwa propolis bisa menjadi terapi pelengkap – tetapi bukan satu-satunya pengobatan – untuk kanker.
Penyakit kronis
Manfaat propolis pada lebah yang kelima yaitu terhadap penyakit kronis. Penelitian menunjukkan bahwa beberapa efek anti-oksidatif propolis dinilai memiliki potensi yang baik untuk kesehatan kardiovaskular, neurologis, dan anti-diabetes.
Dalam sebuah ulasan pada tahun 2019, makanan dan suplemen yang kaya polifenol seperti propolis dapat mengurangi risiko kolesterol tinggi, penyakit jantung, dan stroke.
Tinjauan yang sama juga mencatat bahwa propolis dinilai memiliki efek pelindung saraf terhadap multiple sclerosis (MS), penyakit Parkinson, dan demensia. Namun, seperti manfaat propolis lainnya, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk memastikan di mana suplemen semacam itu dapat membantu mencegah gangguan neurologis.
Selain itu, tinjauan tahun 2022 menunjukkan bahwa propolis juga berpotensi memiliki implikasi dalam pencegahan dan pengobatan penyakit diabetes tipe 2. Diperkirakan flavonoid yang terkandung di dalamnya berpotensi membantu mengontrol pelepasan insulin.
Namun, tidak jelas apakah manfaat ini murni dari propolis saja atau tidak. Dan jika iya, maka dalam dosis berapa manfaat ini bisa dirasakan.