Melihat Pameran Kecap Warisan Nusantara di Unpad, Ada Artefak Peninggalan 1930-an
Kecap menjadi salah satu bumbu yang populer di Indonesia sejak ratusan tahun silam. Rasanya yang manis dan gurih, membuat kecap dijadikan sebagai bahan penyedap tambahan masakan. Kini ratusan botol produk kecap bisa disaksikan di Gedung Rektorat Universitas Padjadjaran, Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
Kecap menjadi salah satu bumbu yang populer di Indonesia sejak ratusan tahun silam. Rasanya yang manis dan gurih, membuat kecap dijadikan sebagai bahan penyedap tambahan masakan. Kini ratusan botol produk kecap bisa disaksikan di Gedung Rektorat Universitas Padjadjaran, Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
Dalam pameran bertajuk Kecap Nusantara “Rasa Lestari” ini ditampilkan brand-brand lokal, dengan kisah di balik kepopulerannya. Kemudian turut dihadirkan artefak peninggalan awal kejayaan kecap di tahun 1930-an.
-
Apa isi dari surat kabar *Bataviasche Nouvelles*? Mengutip dari berbagai sumber, isi konten tulisan yang ada di surat kabar Bataviasceh Nouvelles ini mayoritas adalah iklan. Ada pula beberapa terbitannya juga memuat aneka berita kapal dagang milik VOC.
-
Kenapa berita hoaks ini beredar? Beredar sebuah tangkapan layar judul berita yang berisi Menteri Amerika Serikat menyebut Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bodoh usai Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 diserang hacker beredar di media sosial.
-
Kapan nama surat kabar Benih Merdeka diubah? Akhirnya pada tahun 1920, ia mengubah nama menjadi "Mardeka".
-
Apa nama surat kabar pertama yang terbit di Jogja? Melalui sebuah unggahan pada 9 Mei 2024, akun Instagram @sejarahjogya menampilkan dua surat kabar yang pertama kali terbit di Jogja. Koran satu bernama “Mataram Courant” dan satunya lagi bernama “Bintang Mataram”.
-
Apa kabar terbaru dari Nunung? Nunung bilang badannya sekarang udah sehat, ga ada keluhan lagi dari sakit yang dia alamin. Kemo sudah selesai "Nggak ada (keluhan), karena kemo-nya sudah selesai sudah baik, aman, Alhamdulillah," tuturnya.
-
Apa isi dari surat kabar Soenting Melajoe? Terbit pertama kali pada 10 Juli 1912, isi dari surat kabar Soenting Melajoe ini seperti tajuk rencana, sajak-sajak, tulisan atau karya mengenai perempuan, hingga tulisan riwayat tokoh-tokoh kenamaan.
Disampaikan Ketua panitia pameran, dari Studi Antropologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip) Unpad, Hardian Eko Nurseto, pameran kecap ini akan membantu masyarakat menambah wawasan, sejak awal kemunculannya di Indonesia.
"Ini adalah sebuah misi untuk melestarikan rasa yang ada di Indonesia melalui kecap," katanya, dikutip dari ANTARA.
Bisa mencicipi ragam brand kecap
©2023 Instagram Parti Gastronomi/ Merdeka.com
Bagi para pengunjung yang datang, pameran tersebut menambah pengalaman baru seputar seluk beluk kecap, mulai dari mencicipi rasanya, menyaksikan pemutaran film sejarah kecap sampai diskusi dan demo memasak yang menyenangkan.
Menurut Eko, arsip-arsip berupa dokumen dan tulisan juga dipamerkan di lokasi, sejak masa Hindia Belanda. Menurutnya, keberagaman kecap dari berbagai daerah di nusantara perlu dikenalkan kepada masyarakat sebagai bentuk edukasi.
“Di pameran kali ini kita juga menelusuri sejarah dari kecap manis, dari penelusuran dokumen Belanda sampai ke 1898,” kata Eko.
Melihat karakter kecap daerah
Eko menambahkan, dari ratusan brand yang dipamerkan, pengunjung bisa mencicipi cita rasa kecap hingga sepuluh merek. Masing-masingnya punya ciri khas tersendiri.
Kemudian, pengunjung juga diajak untuk melihat perbedaannya dan menganalisis perbedaan dari masing-masing merek.
Jika jeli, sejumlah ciri bisa ditemui mulai dari konsistensi warna, rasa sampai merek produknya. Untuk kecap sendiri, paling tua itu keluaran tahun 1930 hingga 1988.
“Buat Antropologi, kecap ini bisa bercerita tentang banyak hal dan saya mencoba mewujudkannya di sini,” katanya.
Mengangkat sejarah kecap di Indonesia
Direktur Pendidikan dan Internasionalisasi Unpas, Mohamad Fahmi, mengungkapkan bahwa pameran tersebut merupakan langkah untuk mengaktifkan fasilitas teater pengetahuan kampus.
“Teater Pengetahuan itu kan sebetulnya niatnya adalah ingin mendokumentasikan seluruh pengetahuan yang dimiliki oleh umumnya bangsa Indonesia atau khususnya adalah sivitas akademika Unpad. Nanti bisa kita sebarluaskan dan dinikmati oleh kalangan umum sehingga memang pengemasannya itu lebih popular,” kata Fahmi.
Dikutip dari Instagram Parti Gastronomi, adapun pameran kecap tersebut dibuka mulai 13 sampai 16 Juni, mulai pukul 08.00 - 16.00 WIB. Acara ini diisi dengan perjalanan penggunaan kecap sepanjang sejarah. Lalu menjajaki iklan kecap dari pra sampai pasca kemerdekaan juga menganalisis perannya yang amat penting bagi kemajuan kuliner nusantara.
Di sini asal muasal kecap juga diurai secara gamblang, lalu menjelajahi lokasi pembuatan kecap lewat virtual dan menyaksikan ragam makanan dengan bahan manis itu.