Mengenal Uniknya Motif Batik Khas Bekasi, Bergambar Truk hingga Klenteng
Kabupaten Bekasi, Jawa Barat belum lama ini mengenalkan kain batik khas setempat asal Kecamatan Cibarusah. Terdapat sejumlah motif unik seperti truk biawak hingga Klenteng, dengan nilai historis yang kuat.
Kabupaten Bekasi, Jawa Barat belum lama ini mengenalkan kain batik khas setempat asal Kecamatan Cibarusah. Terdapat sejumlah motif unik seperti truk biawak hingga Klenteng, dengan nilai historis yang kuat.
Disampaikan Camat Cibarusah, Muhamad Kurnaepi, batik tersebut diharapkan bisa menjadi identitas dari Kabupaten Bekasi dan menambah kekayaan tradisi warisan setempat.
-
Apa isi dari surat kabar *Bataviasche Nouvelles*? Mengutip dari berbagai sumber, isi konten tulisan yang ada di surat kabar Bataviasceh Nouvelles ini mayoritas adalah iklan. Ada pula beberapa terbitannya juga memuat aneka berita kapal dagang milik VOC.
-
Kenapa berita hoaks ini beredar? Beredar sebuah tangkapan layar judul berita yang berisi Menteri Amerika Serikat menyebut Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bodoh usai Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 diserang hacker beredar di media sosial.
-
Kapan nama surat kabar Benih Merdeka diubah? Akhirnya pada tahun 1920, ia mengubah nama menjadi "Mardeka".
-
Apa nama surat kabar pertama yang terbit di Jogja? Melalui sebuah unggahan pada 9 Mei 2024, akun Instagram @sejarahjogya menampilkan dua surat kabar yang pertama kali terbit di Jogja. Koran satu bernama “Mataram Courant” dan satunya lagi bernama “Bintang Mataram”.
-
Apa kabar terbaru dari Nunung? Nunung bilang badannya sekarang udah sehat, ga ada keluhan lagi dari sakit yang dia alamin. Kemo sudah selesai "Nggak ada (keluhan), karena kemo-nya sudah selesai sudah baik, aman, Alhamdulillah," tuturnya.
-
Apa isi dari surat kabar Soenting Melajoe? Terbit pertama kali pada 10 Juli 1912, isi dari surat kabar Soenting Melajoe ini seperti tajuk rencana, sajak-sajak, tulisan atau karya mengenai perempuan, hingga tulisan riwayat tokoh-tokoh kenamaan.
“Batik ini akan menjadi identitas Kecamatan Cibarusah atau umumnya bagi Kabupaten Bekasi, karena motif yang melekat tentunya merupakan bagian dari sejarah Kabupaten Bekasi juga. Saya rasa ini bisa menjadi contoh bagi kecamatan lain untuk mengangkat budaya dan sejarahnya.Jika itu berjalan maka Kabupaten Bekasi akan memiliki begitu banyak batik dengan ciri khas wilayahnya masing-masing,” kata Kurnaepi, saat sosialisasi Batik Bekasi Khas Cibarusah di aula Kecamatan Cibarusah, pada Kamis (04/08) mengutip laman Pemkab Bekasi.
Dikenalkan Kepada Generasi Muda
©2022 bekasikab.go.id/ Merdeka.com
Kurnaepi sendiri turut menyambut baik hadirnya Batik Bekasi Khas Cibarusah, di mana Forum UMKM Kecamatan Cibarusah telah mencoba mengenalkannya kepada para kepala sekolah, agar bisa diketahui bahwa tanah kelahirannya memiliki kekayaan batik dengan nilai sejarah dan kebudayaan lokal yang kuat.
Direncanakan kain batik tersebut akan menjadi pakaian rutin yang dikenakan di hari Jumat, setiap pekannya.
“Sesuai arahan Pak Pj Bupati dan Pak Sekda, terkait pemakaian batik khas Bekasi bagi perangkat daerah dan para siswa sekolah pada setiap Jumat, kami ingin agar batik ini menjadi media yang mengingatkan kita semua akan kekayaan budaya, sejarah dan kearifan lokal yang ada di Cibarusah,” kata Kurnaepi.
Motif Batik Cibarusah
©2022 bekasikab.go.id/ Merdeka.com
Sementara Ketua Forum UMKM Cibarusah, Setyowati menjelaskan jika motif batik yang saat ini sudah dilaunching turut menyiratkan kearifan lokal khas Cibarusah seperti Klenteng Ngok Kok Ong, Masjid Al-Mujahidin dan motif Pondok Pesantren Al-Baqiyatussholihat yang didirikan oleh KH. Raden Ma'mun Nawawi.
Selain itu, ada juga motif Jembatan Cipamingkis dan Mobil Truk Biawak yang menggambarkan tentang kearifal lokal yang masih terlihat eksistensinya hingga saat ini.
Terkait pembuatannya, proses pewarnaan batik dilakukan dengan cara printing, bukan canting. Hal itu agar pengerjaannya lebih efisien dengan hasil gambar yang detail.
"Pembuatan batik khas Cibarusah tidak dilakukan manual dengan canting, tapi menggunakan teknik printing agar lebih efisien dan berkualitas serta menjaga detail motif gambarnya," ujarnya.
Siap Didaftarkan ke HKI
©2022 bekasikab.go.id/ Merdeka.com
Seluruh motif batik tersebut dalam waktu dekat akan didaftarkan legalitasnya melalui Hak Kekayaan Intelektual (HKI) atas bantuan Dinas Pariwisata Kabupaten Bekasi.
Diharapkan dengan adanya upaya pengenalan tersebut bisa membantu pengembangan ekonomi kreatif di kalangan masyarakat, sekaligus masyarakat mengenali kekayaan budayanya.
"Kita ingin anak-anak kita mengetahui dan mencintai budaya, sejarah, dan kearifan lokal melalui media batik yang dapat melekat atau digunakan pelajar. Batik ini sudah mendapat atensi pemerintah daerah dan semoga menjadi ikon sekaligus identitas yang melekat," tuturnya
Kegiatan sosialisasi tersebut diikuti oleh para kepala sekolah TK, SD dan SMP se-Kecamatan Cibarusah.