Ahok ancam pidanakan pengemis & manusia gerobak yang balik ke DKI
Ahok menilai manusia gerobak berlaku seperti seorang penipu.
Menjelang Hari Raya Idul Fitri sering dimanfaatkan oleh para pengemis musiman dan manusia gerobak untuk datang ke Jakarta. Para pengemis musiman ini memanfaatkan momentum lebaran untuk mengais pundi-pundi rupiah dari para dermawan.
Menjamurnya para pengemis musiman ini menjelang lebaran membuat Pemprov DKI harus bertindak tegas. Pemprov akan pulangkan pengemis yang terjaring razia.
"Kita akan tetap pulangin, terus buat pernyataan, kalau kamu balik lagi kita akan pidana," kata Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama saat ditemui di Balai Kota Jakarta, Selasa (29/6).
Selain pengemis, Ahok juga akan memulangkan manusia gerobak yang ada di Jakarta. Ahok menilai manusia gerobak berlaku seperti seorang penipu.
"(Manusia gerobak) Iya, penipuan dong, makanya pemain sandiwara terlalu banyak di Jakarta." tandasnya.
-
Siapa saja yang terlantar di jalanan Pekanbaru? Polisi mengamankan sebanyak 13 orang etnis Rohingya yang masuk wilayah Kota Pekanbaru, Riau. Mereka terlantar di jalan protokol yakni di pinggir Jalan Sudirman, Kota Pekanbaru.
-
Kapan para emak-emak di Lebak melakukan aksi menanam padi di jalan? Aksi ini dilakukan di jalan penghubung desa yang sudah rusak selama bertahun-tahun.
-
Kenapa warga di Jalan Godean mendemo soal jalan rusak? “Hati-Hati di Sepanjang Jalan ini Ambyar”, atau “Aspal Sudah Usang” dan kata-kata lainnya. Tak hanya sebagai ungkapan kegelisahan, banner-banner tersebut juga bertujuan untuk mengingatkan pengendara lain agar berhati-hati saat melintasi jalan itu.
-
Kenapa emak-emak di Lebak menanam padi di jalan? Warga kemudian bergerak melakukan protes, agar keluhannya didengar dan perbaikan jalan secara layak bisa segera dilakukan.
-
Dimana jalan rusak yang diprotes warga? Rombongan Bupati Grobogan yang melintasi Desa Pandanharum, Kecamatan Gabus, Grobogan, dihadang oleh warga.
-
Apa yang diyakini oleh beberapa orang sebagai jalan menuju keabadian? Menurut ilmuwan AI, Damian K. F. Pang, banyak pemikir terkemuka tertarik pada gagasan ini sebagai jalan menuju keabadian.
Laporan: Galih Nugroho