Ajak Teman Bunuh Mantan Pacar, Pria Ini Bikin Skenario Digerebek saat Hubungan Intim
Pembunuhan itu dipicu rasa sakit hati pelaku diputuskan korban. Pelaku membikin skenario digerebek orang saat berhubungan intim dengan korban. Saat itu, pelaku dan dua temannya menganiaya korban hingga tewas.
Aksi sadis dilakukan seorang pria berinisial M. Dia mengajak dua temannya D dan B membunuh mantan pacar, A.
Pembunuhan itu dipicu rasa sakit hati pelaku diputuskan korban. Pelaku membikin skenario digerebek orang saat berhubungan intim dengan korban. Saat itu, pelaku dan dua temannya menganiaya korban hingga tewas.
-
Bagaimana Jaka Sembung melawan Ki Hitam? Akhirnya Jaka Sembung teringat pesan gurunya, Ki Sapu Angin yang menyebut jika ilmu rawa rontek bisa rontok saat pemiliknya tewas dan tidak menyentuh tanah. Di film itu, Jaka Sembung kemudian menebaskan parang ke tubuh Ki Hitam hingga terpisah, dan menusuknya agar tidak terjatuh ke tanah.
-
Kenapa Kulat Pelawan mahal? Jika dijual, Kulat Pelawan amat mahal, harganya bisa mencapai jutaan rupiah per kilogram. Proses pertumbuhan jamur ini konon terbilang sulit, karena harus menunggu sambaran petir. Semakin jarang ditemukan, makin tinggi juga harganya di pasaran.
-
Kenapa krim malam penting? Krim malam memiliki peran krusial dalam rutinitas perawatan kulit, terutama karena malam hari adalah waktu ideal untuk memperbaiki dan meregenerasi kulit. Saat tidur, kulit tidak terganggu oleh minyak, keringat, dan polusi yang biasanya dialami pada siang hari.
-
Kejatuhan cicak di paha pertanda apa? Arti kejatuhan cicak yang berikutnya adalah jika kamu mengalami kejatuhan cicak tepat pada paha. Musibah yang disebabkan oleh orang lain ini bisa diketahui dari posisi cicak jatuh.
-
Bagaimana khitan dilakukan? Proses ini melibatkan pengangkatan kulit kulup yang menutupi kepala penis.
-
Kapan Kiat Damar dilakukan? Kiat Damar mulai ramai dilaksanakan di dua pekan terakhir Oktober 2023, karena pemilihan serentak kepala desa di Kabupaten Cirebon akan diadakan pada Minggu, 22 Oktober mendatang.
Kronologi pembunuhan berawal saat M menjemput korban di dekat Aquarium Pemadam Ciracas pada Sabtu, 16 Juli 2022 sekira pukul 19.00 WIB. Keduanya sudah membuat janji untuk pergi Toko Bangunan di Jalan Ciracas Raya, Jakarta Timur.
"Menjemput korban di depan Aquarium Pemadam Ciracas dan sudah janjian," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Hengki Haryadi dalam keterangannya, Kamis (21/7).
Korban kemudian diajak ke kamar pelaku di toko bangunan tersebut. Korban bahkan sempat bermain PlayStation sampai Pukul 03.00 WIB.
Hengki menyebut, pelaku dengan korban juga sempat melakukan hubungan layaknya suami-istri. Setelah berhubungan keduanya terlibat adu mulut karena tiba-tiba ada orang lain yang masuk ke kamar.
"Orang lain yang memasuki kamar ternyata B dan D. Korban teriak minta tolong," ujar dia.
Hengki menyebut, M menganiaya korban. Tak sendirian, rekan tersangka yakni B turut membantu.
"M mencekik dan menyumpel mulut korban dibantu B memegang kaki korban," ujar dia.
Hengki mengatakan, tersangka bersama rekan-rekan membawa jasad korban dengan menggunakan mini bus merah. Jasad wanita inisial A ditemukan dekat batu Kali Cikeas, Kecamatan Jatisampurna, Bekasi, Jawa Barat pada Minggu (17/7).
"Jenazah korban di sungai sekitar Cikeas," ujar dia.
Sakit Hati Diputus
Hengki mengatakan, pelaku dan korban sempat menjalin sebuah hubungan. Namun korban memutuskan mengakhiri hubungan dengan pelaku. Hal itu membuat pelaku sakit hati hingga merencanakan pembunuhan.
"Alasan kenapa M mau membunuh korban karena tidak terima diputuskan hubungannya oleh korban. M merencanakan mengambil ponsel milik korban," kata Hengki.
Hengki menerangkan, M membuat skenario. Dalam kasus ini, ia dibantu rekan-rekannya D dan B. Ketiga pelaku ditangkap Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya tak lama melancarkan aksinya.
"Ketiga tersangka telah ditangkap dan sedang diperiksa secara intensif," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpa.
Reporter: Ady Anugrahadi/Liputan6.com
(mdk/gil)