Anies Sebut 1.745 Ibu Hamil di Jakarta Sudah Terima Vaksin Dosis Pertama
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebutkan 1.745 ibu hamil sudah menerima vaksin dosis pertama. Jumlah ini menjadi indikator antusiasme para ibu hamil mendapat vaksin.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebutkan 1.745 ibu hamil sudah menerima vaksin dosis pertama. Jumlah ini menjadi indikator antusiasme para ibu hamil mendapat vaksin.
"Pada saat ini sudah tercatat 1.754 ibu hamil yang telah mendapatkan vaksinasi dosis pertama," ucap Anies di Balai Kota, Kamis (19/8).
-
Kenapa menjahit dianggap berbahaya bagi ibu hamil? Dalam larangan tersebut diungkapkan bahwa menjahit saat hamil dapat menyebabkan bayi lahir cacat atau mengalami bibir sumbing. Mengerikan, bukan? Namun, apakah benar demikian?
-
Kenapa mimpi keguguran bisa terjadi pada ibu hamil? Ada banyak alasan untuk menjadi stres selama kehamilan. Sebagai contoh, perasaan prihatin tentang kesehatan dan kesejahteraan bayi, sehingga menyebabkan masalah gangguan tidur dan pikiran menjadi negatif.
-
Kenapa ibu hamil rentan mengalami wasir? Selama kehamilan, pertumbuhan janin menyebabkan peningkatan tekanan pada daerah panggul. Hal ini bisa membuat pembuluh darah di daerah tersebut menjadi lebih terbebani dan memicu munculnya wasir.
-
Kenapa dzikir penting dilakukan oleh ibu hamil? Hamil adalah fase yang sangat penting bagi anak, meskipun masih belum bisa berinteraksi dan beraktivitas seperti manusia dewasa, bayi yang berada di dalam kandungan juga memerlukan suplemen, baik suplemen energi maupun spiritual.
-
Apa yang paling ditunggu oleh Ibu Hamil? Salah satu momen yang sangat ditunggu-tunggu ibu hamil adalah ketika melakukan USG untuk melihat kondisi janin di kandungan.
-
Apa saja tanda dan ciri khas dari batuk yang dialami ibu hamil? Batuk bawaan pada wanita hamil memiliki ciri-ciri yang berbeda dibandingkan dengan orang dewasa pada umumnya.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu berujar, risiko keselamatan bagi ibu hamil selama pandemi Covid-19 sangat besar. Di awal pandemi, para ibu hamil bukan menjadi prioritas kelompok penerima vaksin.
Di satu sisi, imbuh Anies, kelompok ibu hamil menjadi tiang untuk keperluan rumah tangga yang membutuhkan mobilitas tinggi di luar ataupun di dalam rumah.
Beban lain yang dipikul ibu hamil selama pandemi adalah fasilitas kesehatan kerap tidak dapat menampung akibat lonjakan kasus.
"Sering kali kita mendengar betapa pilu kejadian-kejadian ketika mereka harus mendapatkan fasilitas persalinan dan fasilitas kesehatan tidak siap untuk menampung," ujarnya.
Diketahui, Kementerian Kesehatan menerbitkan Surat Edaran HK.02.01/I/2007/2021 tentang Vaksinasi Covid-19 bagi ibu hamil dan Penyesuaian Skrining dalam pelaksanaan vaksinasi. Upaya pemberian vaksinasi Covid-19 dengan sasaran ibu hamil juga telah direkomendasikan oleh Komite Penasihat Ahli Imunisasi Nasional (ITAGI).
Surat edaran tersebut diteken oleh Plt Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Maxi Rein Rondonuwu pada 2 Agustus 2021. Dalam surat edaran tersebut dijelaskan agar seluruh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota, dan pimpinan fasilitas pelayanan kesehatan agar segera memulai pemberian vaksinasi bagi ibu hamil. Terutama di daerah dengan tingkat penularan kasus Covid-19 tinggi.
Kemenkes juga mensyaratkan vaksinasi bagi ibu hamil masuk dalam kriteria khusus. Proses skining atau penapisan terhadap status kesehatan sasaran sebelum dilakukan pemberian vaksinasi dilakukan lebih detail dibandingkan sasaran lain. Format skrining pada kartu kendali untuk ibu hamil juga telah disiapkan oleh Kemenkes.
Vaksinasi bagi ibu hamil akan menggunakan jenis vaksin Covid-19 platform mRNA yakni Pfizer dan Moderna serta vaksin platform inactivated Sinovac. Namun, vaksinasi juga akan disesuaikan dengan jenis vaksin yang tersedia di Indonesia.
Dosis pertama vaksin Covid-19 akan mulai diberikan pada trimester kedua kehamilan. Kemudian untuk pemberian dosis kedua dilakukan sesuai dengan interval dari jenis vaksin.
Pemerintah akan melakukan monitoring untuk mengetahui apakah ada efek samping yang muncul dari pemberian vaksin Covid-19 kepada ibu hamil ini.
Kemenkes juga mengantisipasi terjadinya KIPI, di setiap pos kartu vaksinasi telah tersedia contact person yang bisa dihubungi. Kemudian jika ada keluhan dari penerima vaksinasi atau bisa juga melaporkan melalui keamanan vaksin.kemkes.go.id.
Pemerintah juga akan menanggung Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) Covid-19 yang membutuhkan pengobatan dan perawatan di faskes sesuai dengan indikasi medis dan protokol pengobatan.
Baca juga:
Epidemiolog Unair Sarankan Surabaya Kejar Vaksinasi 100 Persen
Pemprov Sumut Akan Beri Tempat Kuliner dan UMKM Label Vaksin, Ini Alasannya
Dapat Jatah 11.309 Vial, Vaksinasi untuk Disabilitas di Bali akan Dikebut
Wakil Ketua Komisi III Dorong Anggota DPR Gelar Vaksinasi Genjot Herd Immunity
Pemerintah Tegaskan Semua Vaksin Efektif Lawan Varian Baru Covid-19
Kejar Herd Immunity, Polrestabes Bandung Targetkan 2.000 Vaksinasi per Hari