Atasi banjir, Polda Metro siapkan 3.801 personel di 170 titik
Rencananya besok Selasa (13/1) Polda Metro akan menurunkan ratusan personelnya untuk pelatihan antisipasi banjir.
Polda Metro Jaya telah menetapkan pemetaan lokasi-lokasi banjir yang siap ditanggulangi. Dari 170 titik lokasi yang ditentukan, wilayah itu tersebar di Jakarta, Depok, Tangerang juga Bekasi.
"Berdasarkan Perkap Nomor 17 tahun 2009 tentang manajemen penanggulangan bencana, Polda telah memetakan lokasi banjir di wilayah hukum Polda," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Martinus Sitompul di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (12/1).
Menurut penuturan Martin, banjir yang menggenangi titik lokasi itu diakibatkan karena mengalirnya air dari Bogor melalui Kali Ciliwung. Air itu diprediksi akan melintasi wilayah Pasar Minggu, Pancoran, Tebet, Jakarta Selatan serta Jatinegara (Kampung Pulo) juga Jakarta Timur.
"Sedangkan banjir yang di Jakarta Utara disebabkan air rob," ujarnya.
Untuk mengantisipasi banjir, lanjut dia, pihaknya akan melakukan langkah-langkah penanggulangan. Maka 3.801 personel waspada banjir sudah dipersiapkan.
"Satgas pusat berjumlah 577 personel, Satgas Polda berjumlah 1.124 personel, dan Satgas Polres berjumlah 2.100 personel," kata dia.
Lebih lanjut, Martin mengatakan pelatihan personel waspada itu akan dilaksanakan, di Kampung Pulo, Selasa (13/1). Terkait materi pelatihan, Ia menjelaskan personel itu akan diberi pelatihan materi cara berkoordinasi dengan instansi, wali kota, dan Dandim.
Selain itu petugas akan diberikan pengetahuan tentang prediksi kerawanan semisal tenggelam, kemacetan, penyakit pasca banjir serta berbagai kondisi yang memungkinkan terjadinya tindak kriminal.