Bermodus jasa terapi pijat online, 3 pemeras diringkus di Jakarta Pusat
Bermodus jasa terapi pijat online, 3 pemeras diringkus di Jakarta Pusat. Kanit Reskrim Polsek Sawah Besar Iptu Nasrandy mengatakan, kasus itu bermula ketika korban MA (37) memesan jasa pijat melalui aplikasi online tersebut ke akun EDO.
Polisi meringkus komplotan pemeras bermodus membuka layanan terapi pijat di wilayah Sawah Besar, Jakarta Pusat. Pelaku berinisial DD (23), NS (32) dan LB alias EDO (30), memanfaatkan aplikasi online OLX dalam menjalankan aksinya.
Kanit Reskrim Polsek Sawah Besar Iptu Nasrandy mengatakan, kasus itu bermula ketika korban MA (37) memesan jasa pijat melalui aplikasi online tersebut ke akun EDO.
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
-
Kenapa Pemilu di Indonesia penting? Partisipasi warga negara dalam Pemilu sangat penting, karena hal ini menunjukkan dukungan dan kepercayaan terhadap sistem demokrasi yang berlaku.
-
Di mana kemacetan parah di Jakarta sering terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Bagaimana penanganan tindak pidana pemilu di Indonesia? Untuk menangani tindak pidana pemilu, Pasal 2 huruf b Perma 1/2018 mengatur bahwa pengadilan negeri dan pengadilan tinggi berwenang memeriksa, mengadili dan memutus tindak pidana pemilu yang timbul karena laporan dugaan tindak pidana pemilu yang diteruskan oleh Badan Pengawas Pemilihan Umum (“Bawaslu”), Bawaslu provinsi, Bawaslu kabupaten/kota dan/atau Panitia Pengawas Pemilu (“Panwaslu”) kecamatan- kepada Kepolisian Negara Republik Indonesia paling lama 1 x 24 jam, sejak Bawaslu, Bawaslu Provinsi, Bawaslu Kabupaten/Kota dan/atau Panwaslu Kecamatan menyatakan bahwa perbuatanatau tindakan yang diduga merupakan tindak pidana pemilu.
-
Apa yang diuji coba oleh Pemprov DKI Jakarta? Penjelasan Pemprov DKI Uji Coba TransJakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta Dikawal Patwal Selama uji coba dengan menggunakan Bus Metro TransJakarta dikawal dengan petugas Patwal hingga ada penutupan sementara di beberapa persimpangan Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono bersama jajaran Pemprov DKI Jakarta menjajal langsung TransJakarta menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang dimulai dari Terminal Kalideres.
"Pemilik akun ini adalah tersangka LB alias EDO, dengan tarip Rp 150 ribu per 90 menit. Disepakati tempat pijat di tempat kost tersangka LB alias EDO di Jalan Kekot Bunder IV Nomor 15, Kelurahan Pasar Baru, Jakarta Pusat," kata Nasrandy, di Jakarta, Kamis (2/8).
Namun, kata Nasrandy, saat di lokasi ternyata yang memijat bukan LB, tapi pelaku lainya yakni DD. Saat dipijat, korban justru diperas karena dituding melakukan perbuatan asusila.
"Yang mempunyai ide untuk memeras adalah tersangka LB. DD yang memeras dibantu pelaku NS. Di mana korban disuruh membayar sejumlah uang seolah-olah uang tersebut sebagai uang pengganti sewa kost selama 1 tahun sebesar Rp 10 juta," ujarnya.
Saat itu, lanjutnya, korban menuruti kemauan para pelaku karena di bawah ancaman akan di permalukan dimuka umum dan di laporkan ke RT.
"Akhirnya korban hanya sanggup cuma bayar Rp 7 juta," katanya.
Lebih lanjut korban lantas mengajak pelaku NS dan DD ke Alfamart di Jalan Krekot untuk mengambil uang Rp 3,5 juta dari ATM dan sisanya ditransfer ke pelaku NS.
"Nah, uang Rp 7 juta itu dibagi bertiga. DS dan NS sama-sama dapat Rp 2,5 juta. Sementara, LB dapat Rp 2 juta," papar Nasrandy.
Atas kejadian itu, korban membuat laporan polisi. Alhasil, pelaku dapat diringkus dibebaskan tempat berbeda.
"Mereka sudah kami tahan dan dijadikan tersangka. Dijerat pasal 368 KUHP," pungkasnya.
Baca juga:
Bermodal dasi logo Reskrim & HT, 4 polisi gadungan peras korban Rp 100 juta
Peras calon jemaah haji, 3 warga Talang Ubi diciduk polisi
Berpura-pura orasi dalam angkutan, tiga pria palak penumpang Kopaja di Daan Mogot
Demi game online, residivis menyaru jadi polisi dan palak pengendara remaja
Diadang 2 preman saat naik motor, anggota TNI di Garut diperas buat beli miras
Dua pemuda diciduk usai peras warga pakai taring babi
Peras sopir truk, 3 pemuda diringkus Tim Saber Pungli Polda Sumut