Betawi Punye Cerite..
Budaya Betawi saat ini harus dilestarikan agar tak punah oleh zaman
Betawi Punye Cerite
Roti Buaya
Menurut cerita yang berkembang pada masyarakat Betawi, ada kepercayaan jika seorang jejaka akan meminang seorang wanita, sebagai syarat calon mertuanya meminta dibawakan buaya. Namun karena kesulitan, maka lelaki itu mengganti buaya dalam bentuk roti
Budaya palang pintu muncul ketika daerah-daerah Betawi masih rawan. Dulu jauh sebelum seperti saat ini, orang melamar untuk nikah harus berangkat pada malam hari. Karena malam, tentunya banyak perampok yang berkeliaran. Untuk menghindari aksi perampokan, si pelamar yang membawa barang-barang seserahan tak lupa juga dikawal jawara.
Ondel-ondel awalnya dikenal dengan nama Barongan tapi sayangnya tidak ada yang mengetahui apa arti dari kata itu, sama seperti tahun pembuatannya. Sampai saat ini belum ada yang tahu secara pasti kapan boneka raksasa itu pertama kali dibuat. Namun yang jelas boneka raksasa ini sudah ada sejak atau bahkan jauh sebelum Vereenigde Oostindische Compagnie (VOC) masuk ke Nusantara.
-
Apa yang dimaksud dengan Nyambat di budaya Betawi? Tradisi ini akan meringankan warga yang sedang memiliki hajat atau kegiatan yang berat, dengan adanya keterlibatan dari para tetangga.
-
Apa itu tradisi ketupat lepas di Betawi? Ini bukan budaya makan bareng ketupat nasi, atau membagikannya ke warga. Melainkan sebagai pengiring nazar dari para orang tua terhadap anak-anak mereka.
-
Apa yang dimaksud dengan tradisi "nyedengin baju" di Betawi? Nyedengin Baju berarti Mengukur Pakaian Mengutip situs Seni Budaya Betawi, pengamat budaya Betawi, Yahya Andi Saputra, mengatakan bahwa tradisi Nyedengin baju jadi ciri khas keluarga Betawi di masa silam. Dalam bahasa Betawi, disedengin berarti diukur tubuh kita. Ini bertujuan agar baju lebaran nantinya cukup dan pas ketika dikenakan.
-
Apa yang dimaksud dengan tradisi Tamat Qur'an di Betawi? Tradisi yang juga dikenal dengan nama Tamat Qur'an ini populer di kalangan warga pinggiran Jakarta, terutama yang masih kental dengan budaya Betawi. Biasanya, acara ini dirayakan oleh anak-anak yang mampu menyelesaikan sebanyak 30 juz. Yang menarik, anak-anak akan diarak keliling kampung sebagai ungkapan rasa bahagia sekaligus menjadi motivasi bagi anak-anak lainnya agar bisa turut menyelesaikannya.
-
Apa saja pantangan yang diyakini orang Betawi? Masyarakat Betawi di seputaran Jakarta masih meyakini adanya pantangan sebagai sebuah pedoman hidup.
-
Kapan tradisi Nyambat populer di Betawi? Tradisi ini sebelumnya sempat popular sejak puluhan tahun silam oleh kalangan warga Betawi setidaknya sampai tahun 1950-an.
Ondel-Ondel
Kerak Telor adalah makanan asli Betawi, dengan bahan-bahan beras ketan putih, telur bebek, ebi yang di sangrai kering. Lalu ditambah bawang merah goreng dan di beri bumbu yang di haluskan berupa kelapa sangrai, cabai merah, kencur, jahe, merica butiran, garam dan gula pasir.
Makanan Khas Betawi
Lebaran Betawi
Tradisi berlebaran masyarakat Betawi berlangsung hingga pekan ketiga di bulan Syawal. Budaya itu tidak hanya digunakan untuk memperkuat tali silaturahim saja, tetapi juga melanjutkan puasa syawalan. Yaitu puasa di bulan Syawal yang dijalani selama enam hari berturut-turut. Setelah dua hari merayakan Idul Fitri, masyarakat Betawi sejak dulu terbiasa menjalani puasa syawalan.
Tanjidor pertama kali masuk ke Indonesia sekitar abad ke-18 yang saat itu dimainkan untuk mengiringi atau mengarak pengantin. Musik tanjidor sendiri mendapatkan pengaruh kuat dari musik Eropa. Dalam kesenian tanjidor terdapat beberapa alat musik seperti trombone, terompet, klarinet, piston, drum, dan simbal.